Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Romo Prier, Ahli Musik Liturgi yang Diserang di Gereja St Lidwina

image-gnews
Suasana pasca-penyerangan Gereja Santa Lidwina, Sleman Yogyakarta. Aparat kepolisian terlihat masih berjaga-jaga di sekitar lokasi. TEMPO/Pribadi Wicaksono
Suasana pasca-penyerangan Gereja Santa Lidwina, Sleman Yogyakarta. Aparat kepolisian terlihat masih berjaga-jaga di sekitar lokasi. TEMPO/Pribadi Wicaksono
Iklan

TEMPO.CO, Sleman - Romo Karl Edmund Prier S.J yang tergolek di Rumah Sakit Panti Rapih Yogyakarta karena sabetan pedang seorang pemuda saat memimpin misa di Gereja St Lidwina Sleman dikenal sebagai ahli musik liturgi. Romo asal Jerman yang telah menjadi Warga Negara Indonesia ini piawai menggunakan alat musik tradisional nusantara.

Imam Yesuit sekaligus Sejarawan Universitas Sanata Dharma, DR. FX Baskara T.Wardaya S.J mendatangi Gereja St Lidwina di Bedog, Trihanggo, Gamping, Sleman, beberapa jam setelah penyerangan terjadi, Ahad, 11 Februari 2018.

Baca juga: Polisi Belum Bisa Ungkap Motif Penyerangan Gereja Santa Lidwina

Romo Baskara mengatakan Romo Prier dirawat di ruang Intensive Care Unit Rumah Sakit Panti Rapih. Romo Baskara mengenal Romo Prier sebagai ahli musik liturgi yang menghasilkan karya berjudul Madah Bakti. Di dalamnya banyak sentuhan lagu tradisional dari sejumlah daerah di Indonesia, di antaranya dari Flores, Jawa Tengah, dan Jawa Timur. “Romo Prier sangat menghargai lagu-lagu tradisional nusantara. Dia berharap orang Indonesia kalau menyembah Tuhan tidak melupakan tradisi,” kata Romo Baskara.

Menurut Romo Baskara, Romo Prier sering berkunjung ke daerah-daerah dan mempelajari lagu-lagu daerahnya. Musik-musik tradisional di daerah-daerah itu dipakai dalam peribadatan misa. Lirik-lirik yang dipakai pada ibadah misa adalah lirik relijius. Sedangkan, musiknya menggunakan sentuhan lagu-lagu tradisional.

Romo Prier yang berusia sekitar 80 tahun telah mengabdikan dirinya untuk membantu Paroki Kemetiran selama 51 tahun. Sedangkan, Gereja Lidwina telah berdiri di sana sejak tahun 1970-an.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Di sore hari yang basah karena hujan deras, Romo Baskara berdoa di beranda gereja. Ia memimpin doa bersama belasan umat Katolik, yang berdiri melingkar sejajar dengan Romo Baskara. Sebelum berdoa, Romo Baskara mengatakan umat Katolik tetap tenang menghadapi situasi seperti ini. “Tidak perlu terpancing emosi. Tetap tenang,” kata Romo Baskara.

Baca juga: Gereja St Lidwina Diserang, Sultan HB X Sedih dan Mohon Maaf

Kepala Polisi Daerah Istimewa Yogyakarta, Brigadir Jenderal Polisi Ahmad Dofri, mengatakan identifikasi sementara penyerang Gereja Santa Lidwina adalah seorang mahasiswa. Polisi telah menyimpan barang bukti, seperti pedang sepanjang sekitar satu meter, ijazah, dan tas. Tapi, Ahmad Dofri belum merinci informasi tentang pelaku dengan alasan masih diselidiki.

Polisi menembakkan dua peluru di kaki penyerang. “Pelaku dirawat intensif di RS Bhayangkara. “Pelaku masih labil. Tolong beri waktu kami untuk mengusut,” kata Ahmad Dofri yang datang ke gereja sore hari setelah penyerangan.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Konflik Dua Kubu Jemaat, Bangunan Gereja HKBP Cibinong Dirusak

18 Oktober 2022

Bangunan Gereja HKBP Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Foto: ANTARA/HO-Humas Polres Bogor
Konflik Dua Kubu Jemaat, Bangunan Gereja HKBP Cibinong Dirusak

Bangunan Gereja Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat dirusak sekelompok orang.


Geng Jalanan Serbu Gereja di Liberia, 29 Jemaat Tewas Terinjak-Injak

20 Januari 2022

Ilustrasi Perampokan. roadsafety.co.za
Geng Jalanan Serbu Gereja di Liberia, 29 Jemaat Tewas Terinjak-Injak

Kelompok perampok menyerbu gereja di Liberia menyebabkan kepanikan sehingga 29 orang tewas saat mencoba menyelamatkan diri terjatuh dan terinjak-injak


Kibuli Polisi, Ini Ancaman Hukuman Penyebar Hoax Bom Duren Sawit

16 Mei 2018

Pelaku penelpon laporan hoax tentang ancaman teror bom Gereja Santa Anna, Duren Sawit, Jakarta Timur saat memberikan keterangan di Kepolisian Resor Metro Jakarta Timur, Selasa, 15 Mei 2018. TEMPO/Syafiul Hadi
Kibuli Polisi, Ini Ancaman Hukuman Penyebar Hoax Bom Duren Sawit

Penelepon Hoax Bom Duren Sawit Muhammad Irfan Ardiansyah mengaku tak memiliki niat khusus menyebar teror bom Gereja Santa Anna.


Jenazah Legita, Korban Bom Surabaya Akan Dikremasi Besok

15 Mei 2018

Rumah Legita alias Lim Gwat Ni, 54 tahun, korban bom Surabaya di Poris Indah Cipondoh Kota Tangerang, 15 Mei 2018. TEMPO/AYU CIPTA
Jenazah Legita, Korban Bom Surabaya Akan Dikremasi Besok

Misa Requiem korban teror bom Surabaya, Legita alias Lim Gwat Ni, digelar siang ini di Gereja Katolik Hati Santa Maria Tak bernoda, Paroki Tangerang.


Jakarta Siaga 1, Polisi Tangkap 2 Orang Mencurigakan di Matraman

14 Mei 2018

Sejumlah anggota Polisi Berjaga didepan Gereja Santa Anna, Duren Sawit, Jakarta Timur, 14 Mei 2018. Tempo/Fakhri Hermansyah
Jakarta Siaga 1, Polisi Tangkap 2 Orang Mencurigakan di Matraman

Dua orang mencurigakan ditangkap semalam oleh polisi di Matraman, Jakarta Timur, beberapa jam setelah Kapolda Metro Jaya menyatakan Jakarta Siaga 1.


Jakarta Siaga 1, Instruksi Anies Baswedan Soal Ancaman Teroris

14 Mei 2018

Polisi berjaga disekitar gereja Santa Anna di Duren Sawit, Jakarta Timur 14 mei 2018. Polisi berjaga dari jam 08.00 WIB karena ada info ada paket bom dari ransel yang dilempar ke dalam gereja. TEMPO/Fakhri Hermansyah
Jakarta Siaga 1, Instruksi Anies Baswedan Soal Ancaman Teroris

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan minta aparat pemerintah meningkatkan kewaspadaan terhadap ancaman teroris setelah Jakarta Siaga 1.


Penggalan Doa Romo Prier untuk Penyerang Gereja St Lidwina

21 Februari 2018

Suasana Gereja Santa Lidwina, sehari setelah terjadinya penyerangan di Sleman, Yogyakarta, 12 Februari 2018. Umat dan warga gotong royong membersihkan gereja dari bekas ceceran darah dan juga peralatan yang rusak. Tempo/Pribadi Wicaksono
Penggalan Doa Romo Prier untuk Penyerang Gereja St Lidwina

Romo Edmund Prier mendatangi Polda DIY. Pada kesempatan itu, Prier mengungkapkan doa untuk penyerang Gereja St Lidwina.


Densus 88 Dalami Penyerang Gereja Lidwina dengan Jaringan Teror

19 Februari 2018

Petugas kepolisian melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) kasus penyerangan di Gereja Katholik Santa Lidwina, DI Yogyakarta, 11 Februari 2018. Polisi berhasil mengamankan satu tersangka. ANTARA/Andreas Fitri Atmoko
Densus 88 Dalami Penyerang Gereja Lidwina dengan Jaringan Teror

Pemeriksaan dilakukan di Markas Komando Brigade Mobil, Kelapa dua, Depok.


Buya Syafii Maarif Kagum dengan Romo Prier dari Gereja St Lidwina

17 Februari 2018

Penyerangan terhadap Gereja Santa Lidwina, Bedog, Sleman, Yogyakarta pada Minggu pagi, 11 Februari 2018, menjadi perhatian dan keprihatinan banyak pihak. HAND WAHYU
Buya Syafii Maarif Kagum dengan Romo Prier dari Gereja St Lidwina

Buya Syafii Maarif mengaku terhenyak dengan pernyataan Romo Karl Edmund Prier S.J. yang menjadi korban penyerangan Gereja St Lidwina.


Saat Romo Prier Pilih Memaafkan Penyerang Gereja St Lidwina

17 Februari 2018

Suasana pasca-penyerangan Gereja Santa Lidwina, Sleman Yogyakarta. Aparat kepolisian terlihat masih berjaga-jaga di sekitar lokasi. TEMPO/Pribadi Wicaksono
Saat Romo Prier Pilih Memaafkan Penyerang Gereja St Lidwina

Romo Prier mengaku tak punya dendam pada Suliyono, penyerang Gereja St Lidwina Bedog Yogya.