TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi sempat menjadi imam salat di sela kunjungannya ke Afganistan. Presiden Afganistan Ashraf Ghani menjadi salah satu makmumnya.
Dalam video yang direkam Biro Pers Sekretariat Kepresidenan, kondisi di sana masih terang. "Salat zuhur," kata Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin lewat pesan singkat, Selasa, 30 Januari 2018.
Presiden Jokowi menjadi imam dengan barisan makmum sekitar tiga shaf. Presiden mengenakan setelan jas berwarna hitam dengan topi khas Afganistan.
Baca juga: Ada Teror Bom di Kabul, Jokowi Tetap ke Afghanistan
Sebelumnya Presiden Jokowi dan Presiden Ashraf Ghani sempat bertukar topi. Presiden Jokowi memberikan Ashraf kopiah berwarna hitam.
Seusai salat, presiden terlihat bercengkrama dengan masyarakat Afganistan dan anak-anak yang belajar di lingkungan masjid tersebut.
Setelah itu Presiden Jokowi dan Presiden Ashraf Ghani memberikan keterangan pers bersama.
Dalam kunjungan ke Afganistan, Presiden Jokowi berkunjung ke Istana Presiden Arg. Di sana Presiden Jokowi disambut Presiden Ashraf Ghani.
Selanjutnya Presiden akan mengikuti serangkaian kegiatan kenegaraan, yaitu Tete-a-Tete, pertemuan bilateral dan memberikan pernyataan pers bersama.
Baca juga: Dukung Jokowi, PPP Harap Ada Koalisi Semangka
Selain itu, presiden akan bertemu dengan High Peace Council (HPC) Afganistan di Istana Haram Sarai (Wisma Negara). Setelahnya presiden akan mengikuti jamuan santap siang bersama di Istana Presiden Arg.
Sore harinya, Jokowi akan mengunjungi Istana Darul Aman yang juga menjadi agenda penutup kunjungan kerjanya ke Afganistan.
