TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI Ade Supandi baru saja menggelar Rapat Pimpinan TNI AL 2018 di Markas Besar TNI AL, Cilangkap, Jakarta Timur pada Jumat, 26 Januari 2018. Ade menggunakan kesempatan itu untuk membimbing para laksamana madya yang akan menggantikannya ketika hendak memasuki masa pensiun.
“Hari ini yang mendampingi saya para bintang tiga ini, sebagai isyarat karena rapat pimpinan ini yang terakhir saya pimpin,” kata Ade usai menggelar Rapim TNI AL 2018.
Dalam rapat itu, Ade didampingi oleh lima laksamana madya calon penggantinya. Kelimanya adalah Wakil KSAL Laksamana Madya TNI Achmad Taufiqoerrochman, Kepala Staf Umum TNI Laksamana Madya TNI Didit Herdiawan Ashaf, Kepala Badan Keamanan Laut Laksamana Madya TNI Arie Soedewo, Komandan Sekolah Staf dan Komando TNI Letnan jenderal TNI (Mar) R.M. Trusono, dan Komandan Jenderal Akademi TNI Laksamana Madya TNI Siwi Sukma Adji.
Baca juga: KSAL Ade Supandi Resmikan Pusat Hidrografi dan Oseanografi
Ade juga memamerkan kelimanya kepada media saat konferensi pers. Berkali-kali Ade mengatakan dengan mantap bahwa salah satu dari kelimanya akan ditunjuk untuk menggantikannya.
“Yang berikutnya (memimpin Rapim TNI AL) adalah di antara satu dua di belakang saya ini,” kata Ade.
Ade mengatakan, dirinya sengaja mengubah pola rapat yang biasanya dimulai dengan laporan para Panglima Komando Utama. Kali ini, Ade memulai rapat dengan langsung menuju pemaparan permasalahan TNI AL sepanjang 2017. Pemaparan itu bertujuan untuk menyampaikan tugas yang harus dilanjutkan para calon pengganti Ade sebagai KSAL.
“Rapim tahun ini harus mengungkap semua permasalahan, sehingga beliau-beliau ini nantinya sudah paham apa yang jadi pekerjaan lanjutan ke depan. Ini karena pembinaan AL tidak boleh berhenti dan harus berkembang lebih baik,” ucap Ade.
Baca juga: KSAL Gelar Rapat Pimpinan TNI AL 2018 Hari Ini
Ade akan memasuki masa pensiun sebagai KSAL pada Januari 2019. Sebelum itu, Ade akan menyerahkan jabatannya kepada calon penggantinya. Ade menekankan sertijab KSAL itu harus dilakukan paling lambat Mei 2018. Ade sempat bercanda soal perasaannya menjelang pergantian jabatannya yang rencananya akan dilakukan dalam beberapa bulan tersebut.
“Siapa yang sedih?” kata Ade Supandi sambil terkekeh diikuti gelak tawa lima laksamana madya calon penggantinya dan tamu seisi ruangan konferensi pers tersebut.