INFO MPR – Libur panjang tak menyurutkan semangat Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Zulkifli Hasan untuk tetap menghadiri undangan dialog kebangsaan di Malang. Dalam kesempatan tersebut, pria yang akrab disapa Zulhasan ini menyampaikan pentingnya memahami Pancasila secara keseluruhan.
“Pancasila itu bagaimana mewujudkan keadilan sosial untuk mereka yang lemah dan tidak berdaya. Bukan untuk memisah-misahkan persaudaraan antarkita,” ujarnya saat menghadiri Jambore Relawan Muhammadiyah se-Indonesia, di Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), Jumat, 1 Desember 2017.
Zulhasan menyebut, tantangan Indonesia saat ini adalah kemiskinan, kesenjangan, dan ketidakpercayaan antarmasyarakat.
“Kemiskinan dan kesenjangan inilah masalah riil yang dihadapi masyarakat. Bukan saya Pancasila dan kamu bukan Pancasila,” ucapnya.
Indikator ketidakadilan lain adalah anggaran Jawa-Luar Jawa yang tidak seimbang.
“Ketika kita di Jakarta menikmati LRT, MRT, dan Transjakarta, saudara kita di Papua dan Maluku masih buang air besar di tanah. Di mana Pancasilanya?” katanya.
Dalam kesempatan tersebut, Zulhasan mengapresiasi Relawan Muhammadiyah yang siap membantu masyarakat dan pemerintah dalam menanggulangi musim hujan dan bencana alam yang dihadapi, seperti banjir, longsor, dan gunung meletus.
“Mari di atas semua perbedaan kita saling bantu menghadapi musibah dan bencana ini,” tuturnya. (*)