TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto bertemu dengan sejumlah Ketua Dewan Pengurus Daerah Partai Golkar. Pertemuan itu bertepatan dengan acara penutupan atap bangunan (topping off) pembangunan Gedung Panca Bakti di kompleks kantor DPP Golkar dan perayaan hari ulang tahun Setya yang ke-62.
"Segenap pimpinan DPD Partai Golkar provinsi se-Indonesia tadi menghadap pada ketua umum," kata Sekretaris Jenderal Partai Golkar Idrus Marham di kantor DPP Partai Golkar pada Ahad, 12 November 2017.
Baca: Fokus Laporan Pidana, Setya Novanto Belum Pikirkan Praperadilan
Ketua DPD Bali I Ketut Sudikerta mengatakan Ketua DPD yang hadir menyatakan dukungan kepada Setya untuk menyelesaikan kepemimpinannya di Golkar, meskipun saat ini Setya kembali terjerat masalah hukum. Setya ditetapkan lagi sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi dalam kasus korupsi e-KTP.
"Kami menyampaikan dukungan secara bulat kepada Pak Ketua Umum untuk menyelesaikan proses hukum yang beliau hadapi dan mendukung kepemimpinan beliau sampai berakhir masa jabatan," kata Sudikerta.
Baca: Kuasa Hukum Sarankan Setya Novanto Tidak Datang ke Panggilan KPK
Selain memberi dukungan, Sudikerta mengatakan para Ketua DPD meminta arahan Setya ihwal apa yang perlu mereka lakukan di daerah. Setya, kata dia, menyampaikan agar para Ketua DPD mengonsolidasikan seluruh jajaran Golkar di daerah.
"Kami diberikan arahan bertalian dengan konsolidasi organisasi dan persiapan-persiapan organisasi dalam menghadapi perhelatan ke depan," ujar bakal calon gubernur Bali dari Partai Golkar ini.
Sudikerta mengklaim seluruh jajaran Golkar di daerah tetap kompak kendati ketua umumnya kembali ditetapkan sebagai tersangka. Menurut dia, ada 24 Ketua DPD tingkat I dan II yang hadir dalam acara itu. "Sekarang hadir itu 24, sama yang diwakili ada 28. Yang tidak hadir sudah menginformasikan karena berhalangan karena ada kegiatan-kegiatan," ujarnya.
Selain dengan Setya Novanto, para Ketua DPD bertemu Ketua Dewan Pembina Partai Golkar Aburizal Bakrie. Aburizal mengatakan dirinya berpesan kepada Setya agar terus bekerja menggerakkan DPD I dan II Partai Golkar. "Keliatan sekali (Setya) bergeraknya luar biasa," kata dia.