Alasan Ryamizard Ingin TNI Dilibatkan dalam Memberantas Terorisme

Reporter

Kamis, 15 Juni 2017 14:34 WIB

Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu usai penyerahan tanda kehormatan Yudha Dharma Utama di kantor Kemenkopolhukam, Jakarta, 28 Juni 2016. TEMPO/Yohanes Paskalis

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu menekankan bahwa terorisme harus dihadapi secara total. Dia setuju pemberian kewenangan pada TNI ikut menangani kasus terorisme.

"Yang namanya teroris itu musuh manusia, musuh tukang becak, tukang ojek, jadi semuanya berhak (menanggulangi). Jangan si itu-itu saja, memangnya bisa? Tak bisa," ujar Ryamizard saat ditemui di kompleks Kementerian Pertahanan, Jakarta Pusat, Kamis, 15 Juni 2017.

Baca: Setara Institute Kritik Keterlibatan TNI dalam RUU Antiterorisme

Ryamizard enggan mengomentari pendapat pihak yang tidak setuju pelibatan TNI dalam revisi Undang Undang Nomor 15 Tahun 2003 tentang Tindak Pidana Terorisme (RUU Anti Terorisme).

Salah satu yang menolak adalah Koalisi Masyarakat Sipil untuk Reformasi Sektor Keamanan, yang terdiri dari berbagi lembaga swadaya publik seperti Imparsial, KontraS, Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLHBI) dan lain-lain.

Simak: Revisi UU Antiterorisme, Panglima Sebut Teroris Kejahatan Negara

Koalisi itu menilai pelibatan TNI akan menjurus pada tumpang tindih aturan. "Saya tidak tahu itu, yang penting dia (teroris) musuh bersama. Dia ngebom sana ngebom sini. Heran saya, sudah di depan mata kok masih diskusi-diskusi," ujar Ryamizard.

Meskipun mendukung masuknya TNI ke urusan terorisme, Ryamizard mengaku tak ingin ikut campur membahas RUU Anti-Terorisme, termasuk soal penentuan leading sector pemberantasan teroris. Aturan tersebut tengah digodok oleh Panitia Khusus RUU Antiterorisme di DPR RI.

Lihat: Ketua DPR: Pembahasan Revisi UU Antiterorisme Bakal Dipercepat

Mantan Kepala Staf TNI Angkatan Darat itu menyerahkan pembahasan RUU tersebut pada DPR serta Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Wiranto. "Itu saya tak ikut-ikut. Yang jelas, dia (teroris) musuh bersama, siapapun. Masa kalau ada maling di depan kita, kita nunggu aparat? Mau dilepasin? Kan tidak begitu," kata Ryamizard.

YOHANES PASKALIS

Berita terkait

Para Menteri Prabowo Bangga Kenakan Seragam Komponen Cadangan, Apa Itu Komcad dan Tugasnya?

8 hari lalu

Para Menteri Prabowo Bangga Kenakan Seragam Komponen Cadangan, Apa Itu Komcad dan Tugasnya?

Para menteri dan wamen Kabinet Merah Putih Prabowo-Gibran mengenakan seragam Komponen Cadangan (Komcad) saat mengikuti pembekalan di Akademi Militer.

Baca Selengkapnya

Food Estate: Tanggapan Pengamat hingga Ambisi Swasembada Pangan

10 hari lalu

Food Estate: Tanggapan Pengamat hingga Ambisi Swasembada Pangan

Wakil Menteri Pertanian Sudaryono, memastikan lembaganya akan tetap berkolaborasi dengan Kementerian Pertahanan untuk melanjutkan proyek food estate

Baca Selengkapnya

Prabowo Tulis Pesan Saat Serah Terima Jabatan di Kementerian Pertahanan

13 hari lalu

Prabowo Tulis Pesan Saat Serah Terima Jabatan di Kementerian Pertahanan

Presiden Prabowo Subianto menghadiri upacara serah terima jabatan di Kementerian Pertahanan. Prabowo juga menuliskan sebuah pesan.

Baca Selengkapnya

Segini Harta Kekayaan Wamenhan Kabinet Merah Putih Donny Ermawan

14 hari lalu

Segini Harta Kekayaan Wamenhan Kabinet Merah Putih Donny Ermawan

Mengintip harta kekayaan wamenhan Kabinet Merah Putih Prabowo-Gibran, Donny Ermawan Taufanto.

Baca Selengkapnya

Belasan Pejabat Menjalani Karantina di Kemhan Menjelang Pelantikan Prabowo

26 hari lalu

Belasan Pejabat Menjalani Karantina di Kemhan Menjelang Pelantikan Prabowo

Sejumlah pejabat hingga petinggi BUMN menjalani karantine di Kementerian Pertahanan menjelang pelantikan presiden terpilih Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya

Alasan Analis Menilai Sipil Lebih Ideal Pimpin Kementerian Pertahanan

27 hari lalu

Alasan Analis Menilai Sipil Lebih Ideal Pimpin Kementerian Pertahanan

Analis yakin presiden terpilih Prabowo akan memilih sosok yang tepat guna menduduki jabatan tertinggi di Kementerian Pertahanan.

Baca Selengkapnya

Pesan Prabowo ke Pimpinan DPD yang Baru Dilantik: Kita Harus Bersama

32 hari lalu

Pesan Prabowo ke Pimpinan DPD yang Baru Dilantik: Kita Harus Bersama

Prabowo berharap persatuan bisa menjadi modal untuk percepatan menuju cita-cita bangsa.

Baca Selengkapnya

TNI Terima 764 Alpalhankam dari Kementerian Pertahanan

33 hari lalu

TNI Terima 764 Alpalhankam dari Kementerian Pertahanan

Alpalhankam yang diterima TNI bakal didistribusikan kepada tiga matra militer, yakni TNI Angkatan Darat, TNI Angkatan Laut, dan TNI Angkatan Udara.

Baca Selengkapnya

Prabowo Ungkap Alasan Pertahanan Indonesia Belum Kuat

39 hari lalu

Prabowo Ungkap Alasan Pertahanan Indonesia Belum Kuat

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto mengakui bahwa cita-cita Indonesia memiliki pertahanan yang kuat masih belum tercapai. Apa penjelasannya?

Baca Selengkapnya

Mengenal Republikorp, Perusahaan Senjata Lokal Yang Produksi Rudal Cakir dan Sungur

28 Agustus 2024

Mengenal Republikorp, Perusahaan Senjata Lokal Yang Produksi Rudal Cakir dan Sungur

Kementerian Pertahanan menandatangani kontrak pengadaan Rudal dengan Republikorp, perusahaan senjata swasta di Indonesia.

Baca Selengkapnya