Sidang E-KTP, Jaksa Akan Konfrontir Miryam dengan Penyidik KPK

Reporter

Kamis, 23 Maret 2017 17:11 WIB

Miryam S. Haryani. Dok.TEMPO/Dasril Roszandi

TEMPO.CO, Jakarta - Jaksa penuntut umum Komisi Pemberantasan Korupsi meminta izin kepada majelis hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi untuk menghadirkan penyidik KPK di sidang korupsi proyek e-KTP atau kartu tanda penduduk elektronik. Permintaan ini menyusul pernyataan mantan anggota Komisi II DPR Miryam S. Haryani yang mengaku diancam oleh penyidik KPK saat diperiksa.

"Kami akan hadirkan tiga penyidik," kata jaksa Abdul Basir di hadapan majelis hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta, Kamis, 23 Maret 2017.

Baca: Sidang E-KTP, Miryam S. Haryani Cabut Semua Keterangannya di BAP

Jaksa menyatakan tiga penyidik dalam perkara korupsi e-KTP akan dikonfrontir dengan Miryam dalam persidangan selanjutnya. Salah satu dari penyidik itu adalah Novel Baswedan.

Penasihat hukum dua terdakwa e-KTP, Irman dan Sugiharto sepakat dengan jaksa. Ketua tim penasihat hukum, Susilo Ari Wibowo juga meminta izin menghadirkan saksi untuk dikonfrontir juga dengan Miryam. "Ini merugikan terdakwa II (Sugiharto). Saya mohon dicatat saya minta dikonfrontir dengan beberapa saksi yang saya punya untuk pengantaran uang itu," katanya.

Miryam sebelumnya memberikan kesaksian bahwa ia merasa tertekan karena diancam oleh penyidik saat menjalani pemeriksaan. Karena ancaman itu, politikus Hanura itu pun memberikan keterangan yang tidak benar. "Untuk menyenangkan penyidik," kata dia.

Baca: Sidang E-KTP, Teguh dan Taufik Ngaku Tak Kenal Andi Narogong

Hari ini Miryam menangis-nangis di hadapan majelis hakim dan meminta seluruh BAP-nya dicabut. Ia menjelaskan bahwa saat menandatangani BAP itu, ia dalam kondisi stres.

Permintaan jaksa untuk mengkonfrontir Miryam dengan penyidik tak membuat politikus Hanura itu gentar mencabut BAP. "Saya siap Yang Mulia," katanya dengan suara bergetar.

Pada surat dakwaan, Miryam disebut pernah membantu membagikan uang korupsi e-KTP kepada sejumlah anggota Komisi II DPR.

MAYA AYU PUSPITASARI

Berita terkait

Lukas Enembe akan Jalani Sidang Dakwaan Hari Ini

19 Juni 2023

Lukas Enembe akan Jalani Sidang Dakwaan Hari Ini

Lukas Enembe seharusnya menjalani sidang pertama pada Senin, 12 Juni 2023. Namun ia sakit, lalu meminta hadir langsung di pengadilan.

Baca Selengkapnya

Pengacara Ungkap Alasan Lukas Enembe Ngotot Mau Sidang Offline

12 Juni 2023

Pengacara Ungkap Alasan Lukas Enembe Ngotot Mau Sidang Offline

Pengacara Lukas, Otto Cornelis Kaligis, mengatakan kliennya ingin masyarakat melihat bahwa Lukas Enembe memang betulan sakit.

Baca Selengkapnya

Berkas Tahap II Diserahkan, Lima Tersangka Korupsi Impor Garam Segera Jalani Sidang

2 Maret 2023

Berkas Tahap II Diserahkan, Lima Tersangka Korupsi Impor Garam Segera Jalani Sidang

Lima tersangka kasus korupsi impor garam segera akan menghadapi sidang. Penyerahan berkas tahap 2 telah dilaksanakan.

Baca Selengkapnya

Surya Darmadi Kembali Sebut Dakwaan Jaksa Penuntut Umum Mengada-Ada

18 September 2022

Surya Darmadi Kembali Sebut Dakwaan Jaksa Penuntut Umum Mengada-Ada

Surya Darmadi menyatakan dirinya seharusnya hanya mendapatkan sanksi administratif, bukan pidana.

Baca Selengkapnya

Komisi Yudisial Diminta Pantau Persidangan Tipikor di Banjarmasin

22 April 2022

Komisi Yudisial Diminta Pantau Persidangan Tipikor di Banjarmasin

Berharap Majelis Hakim tidak dapat diintervensi oleh pihak-pihak yang beritikad jahat

Baca Selengkapnya

Di Sidang Tipikor, Netanyahu Mengklaim Dirinya Dijebak

24 Mei 2020

Di Sidang Tipikor, Netanyahu Mengklaim Dirinya Dijebak

Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, berusaha tampil tak bersalah di sidang tindak pidana korupsi. Ia mengklaim polisi korup menjebaknya.

Baca Selengkapnya

Surati Presiden dan DPR, KPK Minta UU Tipikor Direvisi

19 Desember 2019

Surati Presiden dan DPR, KPK Minta UU Tipikor Direvisi

Agus Rahardjo menilai, UU Tipikor sebenarnya lebih penting dibandingkan UU KPK.

Baca Selengkapnya

15 Kamar Kos di Pejaten Kebakaran, Diduga Korsleting Listrik

14 Oktober 2018

15 Kamar Kos di Pejaten Kebakaran, Diduga Korsleting Listrik

Sebanyak 15 kamar indekos di Jalan Lebak RT8 RW8 Kelurahan Pejaten Timur, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Minggu pagi ludes akibat kebakaran.

Baca Selengkapnya

Cerita 3 Panti Pijat di Tebet Masih Beroperasi Setelah Digerebek

12 Agustus 2018

Cerita 3 Panti Pijat di Tebet Masih Beroperasi Setelah Digerebek

Tiga panti pijat yang telah digerebek pemerintah DKI ternyata masih beroperasi, yakni griya-griya pijat di kawasan Tebet, Jakarta Selatan.

Baca Selengkapnya

Data ICW: Tilep Rp 29,41 Triliun, Ribuan Koruptor Divonis Ringan

3 Mei 2018

Data ICW: Tilep Rp 29,41 Triliun, Ribuan Koruptor Divonis Ringan

Hanya 300 dari 1.032 terdakwa pada semester 2 tahun 2017 yang dituntut hukuman di atas 4 tahun.

Baca Selengkapnya