Tokoh Hindu Berharap Raja Salman Kunjungi Pura Besakih  

Reporter

Sabtu, 4 Maret 2017 14:49 WIB

Pemandangan di Hilton Bali Resort di Nusa Dua, bali, 2 Maret 2017. Hotel mewah ini merupakan satu dari beberapa hotel yang digunakan Raja Salman dan rombongannya menginap. REUTERS/Nyimas Laula

TEMPO.CO, Denpasar - Ketua Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Provinsi Bali I Gusti Ngurah Sudiana menilai, kunjungan Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz al-Saud ke Indonesia, khususnya Bali bisa lebih memantapkan toleransi dan kerukunan kehidupan lintas agama.

Gusti Ngurah Sudiana memuji Raja Salman sebagai figur yang bijaksana dan toleransi. "Selain mengunjungi masjid juga diharapkan mengunjungi Pura Besakih," kata Ketua PHDI Provinsi Bali Prof Ngurah Sudiana di Denpasar, Sabtu 4 Maret 2017.


Baca: Lawatan Raja Salman, RI dan Arab Angkat Citra Islam Moderat

Ia mengatakan, Indonesia, khususnya warga Bali sangat bersyukur atas kunjungan Raja Salman bersama sekitar 1.500 orang anggota rombongan. Kunjungan wisata di Bali akan berlangsung selama lima hari, 4-9 Maret 2017 setelah melakukan lawatan kenegaraan.

Ngurah Sudiana menilai, kunjungan rombongan Raja Arab ke Pura Besakih itu mencerminkan hal yang sangat baik dalam mewujudkan kebhinekaan bagi Indonesia, sekaligus memantapkan kedamaian, kenyamanan dan kerukunan umat lintas agama. "Diharapkan memberikan hikmah tersendiri yakni masyarakat di negara Timur Tengah berbondong-bondong berwisata ke Bali," ujar Ngurah Sudiana.

Ia juga menyambut baik, Bali mendapat kesempatan mementaskan tari pendet dalam acara menyambut kedatangan Raja Arab saat menginjakkan kakinya di Bandara Ngurah Rai. Menurutnya, secara tidak langsung dapat menunjukkan identitas Bali dengan harapan hubungan dan kerja sama antara Arab Saudi dengan Indonesia, khususnya Bali semakin baik di masa-masa mendatang.

Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi Bali Dewa Putu Beratha dalam kesempatan terpisah sebelumnya mengatakan, pihaknya sudah mendapat kepastian bahwa Tari Pendet telah disetujui untuk dipentaskan menyambut kedatangan Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz Al Saud.


Baca: Disambut Meriah, Raja Salman Sebut Indonesia Rumah Kedua

Tari Pendet untuk penyambutan kedatangan Raja Arab Saudi di Bandara Ngurah Rai, Bali, pada Sabtu 4 Maret 2017 petang, akan dibawakan oleh 50 penari cilik dari Sanggar Tari Sawitri yang merupakan binaan Dinas Kebudayan Provinsi Bali. Tarian tersebut jika dilihat asal usul penciptaannya memang dibuat untuk penyambutan tamu agung.

Apalagi, kata Dewa Putu Beratha, tarian itu untuk menyambut kedatangan seorang raja, yang sekaligus menjadi momentum bagi Bali untuk mempromosikan adat dan budaya setempat, untuk mendukung perkembangan kepariwisataan.

"Budaya yang ditampilkan betul-betul budaya asli Bali, yang tidak diubah sesuai permintaan apapun. Karena yang dipromosikan adalah seni budaya Bali, pariwisata Bali adalah pariwisata budaya," ujar Dewa Putu Beratha.

ANTARA


Berita terkait

Mendag Tekankan Pentingnya Pelaku Usaha RI-Arab Saudi Bertemu

30 Mei 2023

Mendag Tekankan Pentingnya Pelaku Usaha RI-Arab Saudi Bertemu

Kerja sama antara Indonesia dan Arab Saudi memiliki potensi besar karena selama ini masih dalam skala kecil.

Baca Selengkapnya

Dapat Undangan Khusus Ibadah Haji, Ma'ruf Amin dan Istri Berangkat ke Arab Saudi

5 Juli 2022

Dapat Undangan Khusus Ibadah Haji, Ma'ruf Amin dan Istri Berangkat ke Arab Saudi

Wakil Presiden Ma'ruf Amin beserta istrinya, Wury Ma'ruf Amin berangkat ke Arab Saudi, Selasa, 5 Juli untuk menunaikan ibadah haji.

Baca Selengkapnya

Pimpin Ekspor 19 Ton Beras ke Arab Saudi, Anies Baswedan: Ini Bersejarah

20 Mei 2022

Pimpin Ekspor 19 Ton Beras ke Arab Saudi, Anies Baswedan: Ini Bersejarah

Anies Baswedan memimpin pelepasan ekspor 1 kontainer produk beras FS Yasamin ke Riyadh, Arab Saudi, Jumat, 20 Mei 2022.

Baca Selengkapnya

Sempat Dirawat 2 Pekan, Raja Saudi Keluar dari Rumah Sakit

16 Mei 2022

Sempat Dirawat 2 Pekan, Raja Saudi Keluar dari Rumah Sakit

Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz, 86 tahun, meninggalkan rumah sakit pada Minggu setelah menjalani kolonoskopi pekan lalu.

Baca Selengkapnya

Berfoto dengan MBS, Luhut: Bak Gayung Bersambut, Putra Mahkota Akan Temui Jokowi

4 Maret 2022

Berfoto dengan MBS, Luhut: Bak Gayung Bersambut, Putra Mahkota Akan Temui Jokowi

Menteri Luhut Pandjaitan mengatakan Putra Mahkota Kerajaan Arab Saudi Pangeran Mohammed bin Salman bin Abdulaziz (MBS) akan berkunjung ke Indonesia.

Baca Selengkapnya

Cara Kota Yogyakarta Jadi Kawasan tanpa Rokok: Mau Merokok, Silakan ke Kuburan

15 Agustus 2021

Cara Kota Yogyakarta Jadi Kawasan tanpa Rokok: Mau Merokok, Silakan ke Kuburan

Simak bagaimana Kota Yogyakarta, Kota Surakarta, Denpasar, dan Sawahlunto menciptakan kawasan tanpa rokok demi menjadi kota/kabupaten layak anak.

Baca Selengkapnya

Raja Salman Copot Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi

13 Maret 2021

Raja Salman Copot Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi

Belum ada penjelasan lengkap alasan Raja Salman memecat Mohamed Benten yang telah menjabat sejak 2016 ini.

Baca Selengkapnya

Bali Satu-satunya Provinsi Dinilai Baik Kurangi Sampah

25 Februari 2021

Bali Satu-satunya Provinsi Dinilai Baik Kurangi Sampah

Bali berhak memperoleh dana insentif khusus kategori pengelolaan sampah sebesar Rp 5,65 miliar. Simak dasar penilaian di Hari Peduli Sampah Nasional.

Baca Selengkapnya

Raja Salman Ajak Pemimpin Negara G20 Bersiap Hadapi Kemungkinan Pandemi Lain

22 November 2020

Raja Salman Ajak Pemimpin Negara G20 Bersiap Hadapi Kemungkinan Pandemi Lain

Raja Salman meminta para pemimpin negara G20 bersiap dalam menghadapi kemungkinan terjadinya pandemi penyakit lain di masa depan.

Baca Selengkapnya

Ada Rumah Bisabilitas Buat Disabilitas di Denpasar Bali

27 Februari 2020

Ada Rumah Bisabilitas Buat Disabilitas di Denpasar Bali

Rumah Bisabilitas yang merupakan rumah kreatif disabilitas menjadi wadah untuk mengembangkan kreativitas difabel.

Baca Selengkapnya