Aneka Cara Atasi Teror dan Radikalisme, Ini Kata Kepala BNPT

Reporter

Editor

Dwi Arjanto

Jumat, 24 Februari 2017 17:14 WIB

Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme Komisaris Jenderal Suhardi Alius setelah rapat koordinasi gubernur di Kementerian Dalam Negeri, Jakarta, Kamis 24 November 2016. TEMPO/Arkhelaus W

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komisaris Jenderal Suhardi Alius,Jumat 24 Februari 2017,meresmikan mesjid dan ruang belajar di Komplek Pondok Pesantren Al-Hidayah di Deli Serdang,Sumatera Utara. Pembangunannya diinisiasi Ustad Khoirul Ghazali,mantan narapidana terorisme dalam kasus perampokan Bank CIMB Niaga di Medan,Agustus 2010 silam.

Suhardi mengatakan,negara berkomitmen memberantas aksi teror dan mencegah paham radikal. "Negara berkomitmen hadir untuk menanggulangi terorisme serta mencegah paham radikalisme tumbuh dan berkembang di Indonesia," kata Suhardi. Salah satu cara BNPT mencegah teror dan paham radikal, adalah dengan membangun ruang belajar dan mesjid seperti yang dilakukan Ustad Khoirul Ghazali,

"Saya ucapkan terima kasih kepada orang-orang yang terlibat dalam pembangunan ruang belajar dan mesjid ini," kata Suhardi dalam sambutannya. Ia melanjutkan, anak-anak harus diberi pendidikan yang baik agar terhindar dari paham dan aksi terorisme.
Baca : Yenny Wahid: 11 Juta Warga Siap Lakukan Tindakan Radikal

Gubernur Sumut Tengku Erry Nuradi mengatakan,provinsi yang ia pimpin memiliki pola pencegahan dan penanganan terorisme."Beberapa waktu lalu ada gereja Katolik yang mengalami aksi teror.Saya ajak forum komunikasi pimpinan daerah bergerak cepat agar aksi teror seperti itu tidak terjadi lagi di Sumut."kata Erry.

Kepala Kepolisian Daerah Sumut Irjen Rycko Amelza Dahniel berharap masjid dan perpustakaan atau ruang belajar yang baru saja dibangun agar terus dirawat. Dia berharap, pengurus masjid tersebut terus bekerja sama dengan pemerintah. "Termasuk kerjasama dengan kepolisian maupun TNI."kata Rycko.
Simak : Wahid Foundation: Lebih 60 Persen Aktivis Rohis Siap Jihad

Ustad Khoirul Ghazali mengatakan, pesantren yang ia bangun bisa menjadi role model penanganan paham radikalisme."Di dalam komplek Pesantren Al-Hidayah ini akan dibangun pusat perbengkelan,ruang belajar,mesjid dan berbagai fasilitas lainnya.


Saat ini baru dibangun dua ruang belajar atau kelas untuk 20 siswa anak para mantan pelaku teror penyerangan Polsek Hamparan Perak dan CIMB Niaga sepuluh tahun lalu."kata Ghazali kepada Tempo.

Ia berharap Al-Hidayah akan menghasilkan anak-anak yang cerdas, ber iman dan melindungi Negara Indonesia."Semua santri di Pesantren Al-Hidayah tidak dipungut biaya.Kurikulum pendidikan di pesantren ini mengikuti kurikulum pesantren.Namun nantinya akan ada kurikulum tambahan dari BNPT."ujar Ghazali.Pesanteren Al - Hidayah dibagun diatas tanah seluas 30 haktare.Pembangunannya mulai Desember 2016.

SAHAT SIMATUPANG
Lihat pula :
Ahok-Djarot Dilaporkan ke Polisi Soal Wi-Fi Al-Maidah

Berita terkait

BNPT Lakukan Monitoring Standar Pengamanan di Bandara Ngurah Rai

2 hari lalu

BNPT Lakukan Monitoring Standar Pengamanan di Bandara Ngurah Rai

Kehadiran BNPT merupakan tindak lanjut dari asesmen yang pernah dilakukan di Bandara Ngurah Rai

Baca Selengkapnya

Kepala BNPT: Tingkatkan Kualitas Asesmen untuk Kemanan World Water Forum

15 hari lalu

Kepala BNPT: Tingkatkan Kualitas Asesmen untuk Kemanan World Water Forum

Tindakan ini guna memastikan kemanan World Water Forum Ke-10 di Bali pada Mei mendatang.

Baca Selengkapnya

Timur Tengah Memanas, Polri Diminta Waspadai Kebangkitan Sel Terorisme di Indonesia

23 hari lalu

Timur Tengah Memanas, Polri Diminta Waspadai Kebangkitan Sel Terorisme di Indonesia

Institute for Security and Strategic Studies (ISESS) meminta Polri mewaspadai aktifnya sel terorisme di Indonesia saat konflik Timur Tengah memanas

Baca Selengkapnya

BNPT Dukung Pencapaian Visi Indonesia Emas 2045

41 hari lalu

BNPT Dukung Pencapaian Visi Indonesia Emas 2045

Sekretaris Utama Badan Nasional Penanggulangan Terorisme Republik Indonesia (BNPT RI) Bangbang Surono, A.k, M.M, CA., optimis BNPT mampu berperan dan berdampak dalam mendukung tercapainya visi Indonesia Emas 2045.

Baca Selengkapnya

Putin Akui Belum Ada Bukti Keterlibatan Ukraina dalam Serangan Teroris Moskow

44 hari lalu

Putin Akui Belum Ada Bukti Keterlibatan Ukraina dalam Serangan Teroris Moskow

Presiden Rusia Vladimir Putin mengakui bahwa sejauh ini belum ada tanda-tanda keterlibatan Ukraina dalam penembakan di gedung konser Moskow

Baca Selengkapnya

Peran Perempuan dalam Terorisme Harus Dilihat Secara Holistik

26 Februari 2024

Peran Perempuan dalam Terorisme Harus Dilihat Secara Holistik

Executive Board Asian Moslem Network (AMAN) Indonesia, Yunianti Chuzaifah, menyoroti kaitan kaum perempuan Indonesia dengan terorisme tak hanya terjadi di ruang publik, melainkan juga di ruang domestik.

Baca Selengkapnya

Cegah Teroris, Tito Minta BNPT Buat Program untuk yang Terpapar Paham Takfiri dan Jihadi

21 Februari 2024

Cegah Teroris, Tito Minta BNPT Buat Program untuk yang Terpapar Paham Takfiri dan Jihadi

Plt Menkopolhukam Tito Karnavian meminta BNPT membuat sejumlah program untuk mencegah terorisme di Indonesia

Baca Selengkapnya

Catatan Jamaah Islamiyah Dinyatakan Sebagai Dalang di Balik Bom Natal 2000 dan Bom Bali

24 Desember 2023

Catatan Jamaah Islamiyah Dinyatakan Sebagai Dalang di Balik Bom Natal 2000 dan Bom Bali

Kelompok ini diduga membentuk organisasi resmi pada akhir 1980-an hingga awal 1990-an dan lalu disebut dalang peristiwa Bom Natal 2000 dan Bom Bali.

Baca Selengkapnya

Para Mantan Napi Teroris Diajak Menanam Padi

15 November 2023

Para Mantan Napi Teroris Diajak Menanam Padi

Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) dan Kementerian Pertanian (Kementan) ajak mantan narapidana terorisme menanam padi.

Baca Selengkapnya

Eks Kepala BNPB Doni Monardo Dirawat di Rumah Sakit, Keluarga Pastikan Kondisinya Stabil

23 September 2023

Eks Kepala BNPB Doni Monardo Dirawat di Rumah Sakit, Keluarga Pastikan Kondisinya Stabil

Eks Kepala BNPB Doni Monardo sakit dan sedang dirawat secara intensif di rumah sakit.

Baca Selengkapnya