INFO NASIONAL – Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) melaksanakan monitoring dan juga evaluasi pengamanan objek vital dan transportasi di Bandara Ngurah Rai, Bali pada Senin, 6 Mei 2024. Pengecekan sistem keamanan ini dalam rangka menyambut World Water Forum (WWF) Ke-10.
"Tim dari BNPT yaitu pengamanan objek vital dan transportasi melaksanakan kegiatan dimana dalam rangka menyambut WWF ke-10 tahun 2024. Ini semestinya kita laksanakan harus lebih kuat dan lebih tebal dalam rangka kegiatan tersebut," ujar Kasubdit Pengamanan Obyek Vital dan Transportasi BNPT, Kolonel (Cpl) Sigit Karyadi, S.H., M.H.
Sigit mengatakan, kehadiran BNPT di Bandara Ngurah Rai, Bali ini merupakan tindak lanjut dari asesmen yang pernah dilakukan di Bandara ini, menurutnya setiap asesmen perlu dilakukan monitoring BNPT dan pengecekan fisik secara langsung terhadap apakah telah sesuai dengan standar minimum pengamanan sebagaimana diatur dalam Pedoman Pelindungan Sarana Prasarana Objek Vital yang Strategis dan Fasilitas Publik Dalam Pencegahan Tindak Pidana Terorisme.
"Ini merupakan kelanjutan, kebetulan misi kami adalah melaksanakan kegiatan ini dalam rangka menilai ataupun melakukan pengecekan fisik secara langsung terhadap standar minimum pengamanan Bandara Ngurah Rai, Bali," ujarnya.
Sigit berharap penyelenggaraan WWF ke-10 dapat berjalan dengan lancar, sukses dan tertib. "Kami akan menjalankan secara optimal, yang kita harapkan acara berjalan lancar, sukses dan tertib.”
Airport Security Senior Manager, I Made Darmawan dengan tangan terbuka menerima ke hadiran BNPT untuk bersinergi demi memaksimalkan keamanan Bandara Ngurah Rai Bali yang akan segera menghadapi perhelatan WWF ke-10.
"Kami sangat berterima kasih mendapatkan kunjungan dari teman-teman BNPT yang merupakan sinergitas kegiatan ini untuk menyempurnakan keamanan yang sudah kami buat untuk kegiatan WWF ini," ujar Darmawan.
Bandara Ngurah Rai, kata dia, Bali mengadopsi persiapan yang dilakukan pada KTT G20 serta dengan menambahkan sistem keamanan yang disarankan oleh BNPT.
"Kami memiliki pandangan memang kegiatan WWF ini adalah kegiatan Yang bertaraf internasional dan ini bagian dari rencana kegiatan yang sudah pernah kami lakukan yaitu G20. Mudah-mudahan ini kan sinergitas kemudian beberapa masukan dari teman-teman BNPT bisa membuat sistem keamanan untuk kegiatan WWF ini bisa berjalan dengan baik dan lancar," ujar dia. (*)