Jokowi: Masih Ada Penguasaan Lahan Besar oleh Korporasi  

Reporter

Selasa, 7 Februari 2017 18:31 WIB

Tempo/Zulkarnain

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo mengatakan persoalan ketimpangan lahan masih menjadi persoalan serius. "Data yang saya miliki menunjukkan masih terjadi penguasaan lahan secara besar-besaran oleh sekelompok orang atau korporasi," kata Jokowi saat membuka rapat terbatas tentang kebijakan pemerataan, di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa, 7 Februari 2017.

Menurut Presiden, untuk mewujudkan pemerataan ekonomi, masalah ketimpangan lahan itu, akan menjadi tantangan pemerintahannya. “Harus segera diselesaikan," ujar Presiden.

Baca:
Land Reform, Tahun Ini Pemerintah Bagikan Tanah Besar-besaran
Menteri Siti: Banyak Hutan yang Bisa Dibagikan ke Rakyat

Presiden mengatakan lahan merupakan aset yang sangat penting bagi 40 persen kelompok lapisan masyarakat paling bawah. Karena itu, perlu ada pemberian akses lahan bagi penduduk yang kurang mampu, petani gurem, atau buruh tani yang tidak punya lahan.

Namun, kata Presiden, dari informasi yang diterimanya menunjukkan para pengumpul lahan yang besar hanya membayar sekitar seperempat dari pajak transaksi yang seharusnya disetorkan kepada negara.

Baca juga:
Napi Korupsi Pelesiran: Romi Herton Akan Digunungsindurkan
Kepala Penjara Sukamiskin Tuding Tempo Pakai Data Usang

"Ini harus segera kita perbaiki, tata, melalui reforma agraria dan sistem pajak yang berkeadilan," kata Jokowi. Tujuannya agar tercipta skala ekonomi untuk pendapatan mereka. Karena itu, kebijakan redistribusi lahan harus dilakukan.

AMIRULLAH SUHADA


Berita terkait

Anggukan Jokowi soal Disebut Jadi Penjembatan Prabowo-Megawati

11 menit lalu

Anggukan Jokowi soal Disebut Jadi Penjembatan Prabowo-Megawati

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani mengungkapkan Presiden Jokowi yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Megawati dan Prabowo

Baca Selengkapnya

Jokowi soal Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen: Menumbuhkan Sebuah Optimisme

12 menit lalu

Jokowi soal Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen: Menumbuhkan Sebuah Optimisme

Presiden Jokowi mengatakan pertumbuhan ekonomi sebesar 5,11 persen di kuartal pertama tahun ini patut disyukuri.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Impor Produk Elektronik Bikin Defisit hingga Rp 30 Triliun Lebih

36 menit lalu

Jokowi Sebut Impor Produk Elektronik Bikin Defisit hingga Rp 30 Triliun Lebih

Jokowi menyayangkan perangkat teknologi dan alat komunikasi yang digunakan di Tanah Air saat ini masih didominasi oleh barang-barang impor.

Baca Selengkapnya

Jokowi Respons Rencana Prabowo Tambah Kementerian hingga 40

59 menit lalu

Jokowi Respons Rencana Prabowo Tambah Kementerian hingga 40

Orang-orang dekat Prabowo menceritakan bahwa Prabowo berupaya membangun koalisi besar untuk menguasai DPR.

Baca Selengkapnya

Seputar Indonesia Digital Test House yang Diresmikan Jokowi Hari Ini

1 jam lalu

Seputar Indonesia Digital Test House yang Diresmikan Jokowi Hari Ini

Jokowi mengharapkan pembukaan Indonesia Digital Test House (IDTH) di BBPPT dapat memperkuat ekosistem digital lokal. Berikut hal-hal seputar IDTH.

Baca Selengkapnya

Seloroh Jokowi saat Ditanya Parpol Baru setelah Tak Diakui PDIP

1 jam lalu

Seloroh Jokowi saat Ditanya Parpol Baru setelah Tak Diakui PDIP

Sebelumnya, Kabar Jokowi bukan lagi anggota PDIP disampaikan oleh Ketua Dewan Pimpinan Pusat PDI Perjuangan Bidang Kehormatan, Komarudin Watubun.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sepakat dengan Luhut soal Jangan Ada Orang Toxic di Kabinet Prabowo

2 jam lalu

Jokowi Sepakat dengan Luhut soal Jangan Ada Orang Toxic di Kabinet Prabowo

Presiden Jokowi setuju dengan usul yang menyebut Presiden terpilih Prabowo Subianto tak perlu membawa orang 'toxic' masuk kabinet.

Baca Selengkapnya

Jokowi Resmikan Indonesia Digital Test House di Depok

2 jam lalu

Jokowi Resmikan Indonesia Digital Test House di Depok

Presiden Jokowi mengharapkan pembukaan IDHT memperkuat ekosistem digital lokal.

Baca Selengkapnya

Reaksi Internal KIM atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

2 jam lalu

Reaksi Internal KIM atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

Gerindra menyatakan Prabowo sudah mendiskusikan pembentukan presidential club sejak bertahun-tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Tiga Arahan Jokowi untuk Sinkronisasi Rencana Kerja Pemerintahan Prabowo-Gibran

4 jam lalu

Tiga Arahan Jokowi untuk Sinkronisasi Rencana Kerja Pemerintahan Prabowo-Gibran

Presiden Jokowi juga mengatakan RKP harus didasarkan pada hasil dengan memperhatikan return ekonomi yang dihasilkan.

Baca Selengkapnya