Pemeriksaan Tersangka, Rizieq Ditunggu Hingga Tengah Malam  

Reporter

Selasa, 7 Februari 2017 14:49 WIB

Rizieq Shihab bersiap menjalani pemeriksaan di Polda Metro Jaya, Jakarta, 1 Februari 2017. ANTARA/Akbar Nugroho Gumay

TEMPO.CO, Bandung - Direktorat Reserse Kriminal Umum Kepolisian Daerah Jawa Barat, menjadwalkan pemeriksaan terhadap Imam Besar Front Pembela Islam Rizieq Syihab, hari ini, 7 Februari 2017. Dia akan diperiksa untuk kali pertama sebagai tersangka kasus dugaan penghinaan Pancasila dan pencemaran nama baik Presiden Sukarno.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jabar Komisaris Besar Polisi Yusri Yunus menyebutkan, pihaknya akan menunggu kedatangan Rizieq hingga pukul 00.00 (Rabu dinihari, 8 Februari 2017). Namun, sampai Selasa siang, ia mengatakan pihaknya belum mendapat kepastian hadir atau tidaknya dari Rizieq maupun kuasa hukumnya.

Baca: Uzur Syar`i, Dalih Rizieq Tak Penuhi Panggilan Polda Jabar

"Sampai malam nanti ditunggu, kalau tidak datang juga besok pagi akan dipanggil yang kedua kalinya. Kami harap Rizieq Syihab kooperatif," kata Yusri, di kantornya, Selasa, 7 Februari 2017.

Rizieq Syihab dijadwalkan diperiksa sebagai tersangka kasus dugaan penghinaan Pancasila dan pencemaran nama baik Presiden RI 1 Sukarno. Rizieq dijerat Pasal 154a Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) tentang penistaan lambang negara dan Pasal 320 tentang pencemaran nama baik.

Yusri mengatakan, apabila sampai tengah malam nanti Rizieq tidak memenuhi panggilan, pihaknya akan kembali mengirim surat yang kali kedua. "Sampai pemanggilan kedua tidak datang, langsung kita buat surat perintah pemanggilan secara paksa," kata dia.

Baca: Dibenarkan, Rizieq-Firza Husein Bertemu di Megamendung

Sementara itu, aktivitas di Markas Polda Jabar berjalan normal. Tidak ada tanda-tanda yang menunjukkan pentolan FPI itu bakal datang. Hal ini berbeda dibandingkan saat Rizieq menjalani pemeriksaan pertama sebagai saksi. Ketika itu, ribuan anggota FPI bergerombolan di depan markas Polda Jawa Barat.

Pada Senin, 6 Februari 2017, Ketua Bantuan Hukum FPI Jawa Barat Kiagus Muhammad Choiri mengatakan, Rizieq tidak akan memenuhi panggilan Polda Jabar pada pemeriksaan pertama. Ia mengatkan, alasan Rizieq tidak hadir karena ada halangan.

"Besok HRS (Rizieq Syihab) enggak bisa hadir di Polda Jabar. Ada uzur syar'i (halangan yang dibernarkan oleh agama)," ujar Muhammad Choiri kepada Tempo, Senin, 6 Februari 2017.

IQBAL T. LAZUARDI S.

Baca juga:
Jokowi Minta Wiranto Perbaiki Komunikasi Gatot-Ryamizard
Jadi Saksi, Nelayan Ini Kecewa Ahok Singgung Surat Al-Maidah

Berita terkait

Keunikan Stadion Siliwangi, Lokasi Konser Sheila on 7 di Bandung, Pernah jadi Markas Tim Sepak Bola Militer Belanda

6 hari lalu

Keunikan Stadion Siliwangi, Lokasi Konser Sheila on 7 di Bandung, Pernah jadi Markas Tim Sepak Bola Militer Belanda

Di Bandung, Sheila on 7 akan mangung di Stadion Siliwangi. Awalnya stadion itu bernama lapangan SPARTA, markas tim sepak bola militer Hindia Belanda.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita di Apartemen Jardin Bandung yang Kabur ke Jakarta

16 hari lalu

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita di Apartemen Jardin Bandung yang Kabur ke Jakarta

Seorang wanita ditemukan tewas di Apartemen Jardin, Kota Bandung, diduga dibunuh pelanggannya

Baca Selengkapnya

Rekomendasi 5 Tempat Wisata Air di Bandung untuk Menghabiskan Waktu Libur Lebaran

21 hari lalu

Rekomendasi 5 Tempat Wisata Air di Bandung untuk Menghabiskan Waktu Libur Lebaran

Salah satu aktivitas rekreasi yang bisa dilakukan bersama dengan keluarga ketika masa libur lebaranadalah berenang.

Baca Selengkapnya

Penumpang Terminal Leuwipanjang Bandung Naik 20 Persen Selama Arus Mudik Lebaran

26 hari lalu

Penumpang Terminal Leuwipanjang Bandung Naik 20 Persen Selama Arus Mudik Lebaran

Kepala Terminal Leuwipanjang Kota Bdung Asep Hidayat mengatakan, kenaikan jumlah penumpang di arus mudik Lebaran terpantau sejak H-7.

Baca Selengkapnya

Monyet Ekor Panjang Berkeliaran di Bandung, Pakar ITB: Akibat Habitat Rusak dan Perburuan

51 hari lalu

Monyet Ekor Panjang Berkeliaran di Bandung, Pakar ITB: Akibat Habitat Rusak dan Perburuan

Pakar ITB menengarai kemunculan monyet ekor panjang di Bandung akibat kerusakan habitat asli. Populasi mamalia itu juga tergerus karena perburuan.

Baca Selengkapnya

Selangkah Lagi Jadi WNI, Calon Pemain Timnas Indonesia Maarten Paes Sudah Pelajari Pancasila dan Indonesia Raya

56 hari lalu

Selangkah Lagi Jadi WNI, Calon Pemain Timnas Indonesia Maarten Paes Sudah Pelajari Pancasila dan Indonesia Raya

Maarten Paes ingin segera belajar Bahasa Indonesia dan berjanji bakal berkontribusi untuk perkembangan sepak bola Indonesia.

Baca Selengkapnya

Serba-serbi Monyet Ekor Panjang, Mengapa Bertindak Agresif ke Manusia?

59 hari lalu

Serba-serbi Monyet Ekor Panjang, Mengapa Bertindak Agresif ke Manusia?

Macaca Fascicularis atau di Indonesia lebih dikenal monyet ekor panjang kerap bertindak agresif pada manusia, apa sebabnya?

Baca Selengkapnya

Kawanan Monyet Ekor Panjang Masuk Pemukiman Warga Kota Bandung, Pertanda Apa?

59 hari lalu

Kawanan Monyet Ekor Panjang Masuk Pemukiman Warga Kota Bandung, Pertanda Apa?

Monyet turun gunung, termasuk monyet ekor panjang ini disebut-sebut menjadi pertanda akan terjadi suatu peristiwa, apa itu?

Baca Selengkapnya

4 Dugaan Sebab Monyet Berkeliaran di Kota Bandung Beberapa Hari Ini

29 Februari 2024

4 Dugaan Sebab Monyet Berkeliaran di Kota Bandung Beberapa Hari Ini

Sekelompok monyet ekor panjang berkeliaran di atap-atap rumah warga di Kota Bandung beberapa hari belakangan. Tanda bencana alam?

Baca Selengkapnya

Jokowi Bagi-bagi Sepeda, Warga Diminta Ucapkan Pancasila bukan Nama Ikan

23 Februari 2024

Jokowi Bagi-bagi Sepeda, Warga Diminta Ucapkan Pancasila bukan Nama Ikan

Presiden Jokowi kembali membagikan sepeda ke warga ketika berkunjung ke Kota Bitung, Sulawesi Utara, Jumat, 23 Februari 2024.

Baca Selengkapnya