Hasil Survei Bukti Bea Cukai Tetap Jaga Integritas

Senin, 24 Oktober 2016 17:42 WIB

Survei ini dilakukan KPK, IPB, dan UGM.

INFO NASIONAL - Direktorat Jenderal Bea dan Cukai memaparkan beberapa hasil survei terkait kepuasan layanan pengguna jasa. Hasil survei ini dilakukan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dari tahun 2008-2011, serta beberapa universitas dan lembaga dari 2013-2016, seperti Institut Pertanian Bogor (IPB) dan Universitas Gadjah Mada (UGM).


“Kami melaksanakan survei internal setiap tahun untuk memonitor perbaikan sistem yang telah dilakukan. Kami juga bekerja sama dengan KPK, IPB, dan UGM dalam melakukan survei terhadap pengguna jasa di Bea Cukai,” ujar Direktur Jenderal Bea dan Cukai Kementerian Keuangan Heru Pambudi di Jakarta, Senin, 24 Oktober 2016.


Heru menyampaikan bahwa KPK telah melakukan survei terhadap semua instansi pemerintah. Survei terkait integritas nasional ini juga dilakukan kepada Bea Cukai.


Dari skala 10, hasil di tahun 2008 menunjukkan tingkat integritas pegawai Bea Cukai ada di angka 4,48, sedangkan 2009 mengalami peningkatan menjadi 6,68. Pada 2010 turun menjadi 5,68, tapi di tahun 2011 meningkat secara signifikan menjadi 7,0.


Pada tahun 2012, KPK tidak lagi melakukan survei terhadap Bea Cukai. “Ini karena Ditjen Bea dan Cukai telah merespons langkah-langkah perbaikan yang telak KPK rekomendasikan,” kata Direktur Pendidikan dan Pelayanan Masyarakat KPK Dedie A. Rahim pada 2012.


Advertising
Advertising

Hasil survei kepuasan pengguna jasa yang dilakukan Bea Cukai bersama IPB dan UGM, dari skala 5, menunjukkan hasil yang meningkat dari tahun ke tahun. Pada tahun 2013 tingkat kepuasan pengguna jasa ada di angka 3,8, sedangkan 2014 mencapai 3,96. Adapun pada 2015 naik menjadi 4,06, dan di tahun 2016 kembali naik menjadi 4,18.


“Di dalam survei ini ditanyakan terkait integritas pegawai Bea Cukai dan seputar pungutan liar,” kata Heru.


Hasil survei terhadap kepuasan layanan di lingkungan Kementerian Keuangan yang dilakukan IPB dan UGM, dari skala 5, juga menunjukkan tren kenaikan tiap tahunnya. Pada 2012 tingkat kepuasan layanan ada di angka 3,74, tahun 2013 naik menjadi 3,85, tahun 2014 menyentuh 3,97, dan tahun 2015 ada di angka 3,92.


Terpisah, Ketua Umum Asosiasi Perusahaan Jalur Prioritas (APJP) Edward Otto Kanter mengatakan pelayanan ekspor dan impor yang diberikan Bea Cukai, khususnya Bea Cukai Tanjung Priok, sudah sangat baik. Apalagi didukung dengan sistem berbasis pertukaran data secara elektronik (PDE).


Untuk mengimbangi sistem PDE Bea Cukai yang telah berjalan, Bea Cukai senantiasa melakukan inovasi di bidang teknologi informasi untuk memberikan kemudahan proses dan mengurangi kontak langsung antara petugas Bea Cukai dan pengguna jasa yang diharapkan akan meminimalkan potensi pelanggaran peraturan atau prosedur.


Meskipun hasil survei sampai saat ini menunjukkan kecenderungan meningkat, Direktorat Jenderal Bea Cukai untuk terus melakukan peningkatan integritas serta perbaikan sistem dan prosedur dalam rangka mewujudkan good governance melalui penanaman nilai-nilai Kementerian Keuangan, yaitu Integritas, Profesionalisme, Sinergi, Pelayanan, dan Kesempurnaan. (*)

Berita terkait

Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

7 November 2022

Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

Agar ban tubeless Anda mampu bertahan lama, pasti harus diperlakukan dengan baik sehingga tidak cepat rusak.

Baca Selengkapnya

Guru TIK Batam Makin Melek Digital

29 Agustus 2022

Guru TIK Batam Makin Melek Digital

Kemenkominfo Menyelenggarakan Kelas Literasi Digital dalam Bimbingan Teknis untuk MeningkatkanKompetensi Guru TIK di Kota Batam

Baca Selengkapnya

Semakin Mudah, LRT, Bus, dan Angkot di Palembang Sudah Terintegrasi

27 Februari 2022

Semakin Mudah, LRT, Bus, dan Angkot di Palembang Sudah Terintegrasi

Integrasi memudahkan aksesibilitas dan meningkatkan kenyamanan masyarakat menggunakan angkutan umum perkotaan di Palembang dan sekitarnya.

Baca Selengkapnya

Gus Muhaimin Rajut Spirit Perjuangan Kiai Abbas di Pesantren Buntet Cirebon

27 Februari 2022

Gus Muhaimin Rajut Spirit Perjuangan Kiai Abbas di Pesantren Buntet Cirebon

Gus Muhaimin mengaku spirit perjuangan Kiai Abbas akan terus dikenang sepanjang masa.

Baca Selengkapnya

Penangkapan Ikan Terukur Berbasis Kuota Utamakan Nelayan Kecil

27 Februari 2022

Penangkapan Ikan Terukur Berbasis Kuota Utamakan Nelayan Kecil

Kuota tersebut dimanfaatkan untuk nelayan lokal, bukan tujuan komersial (penelitian, diklat, serta kesenangan dan rekreasi), dan industri

Baca Selengkapnya

BNI Siapkan Layanan Beyond Banking untuk 8 Juta Diaspora Indonesia

19 Februari 2022

BNI Siapkan Layanan Beyond Banking untuk 8 Juta Diaspora Indonesia

Kolaborasi diaspora dengan perbankan nasional merupakan upaya untuk terus menciptakan banyak peluang investasi di luar negeri.

Baca Selengkapnya

Mesin ATM BNI di Kantor Rans, Pakar: Strategi Bank Genjot Literasi Keuangan

19 Februari 2022

Mesin ATM BNI di Kantor Rans, Pakar: Strategi Bank Genjot Literasi Keuangan

Heboh Raffi Ahmad dan Nagita Slavina yang mendapatkan kado ulang tahun mesin ATM dari PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI).

Baca Selengkapnya

Bamsoet Optimistis Pengaspalan Kembali Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika Segera Selesai

19 Februari 2022

Bamsoet Optimistis Pengaspalan Kembali Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika Segera Selesai

Tes pramusim MotoGP yang telah digelar pada 11 Maret 2022 menjadi pelajaran penting menghadapi race MotoGP pada 18-20 Maret 2022 nanti.

Baca Selengkapnya

Dukung KTT G20, PLN Tambah 2 Pembangkit Perkuat Listrik Bali

19 Februari 2022

Dukung KTT G20, PLN Tambah 2 Pembangkit Perkuat Listrik Bali

Kesuksesan penyelenggaraan G20 Indonesia akan menjadi bukti keandalan listrik PLN dalam mendukung kegiatan berstandar dunia.

Baca Selengkapnya

HNW: Sebaiknya Pemerintah Segera Mencabut Permenaker 2/2022

19 Februari 2022

HNW: Sebaiknya Pemerintah Segera Mencabut Permenaker 2/2022

Sikap yang memaksakan tetap berlakunya Permenaker 2/2022 itu bisa menciderai nilai kemanusiaan dan keadilan dalam Pancasila.

Baca Selengkapnya