Pasangan Papilaja-Olivia Menang Mutlak

Reporter

Editor

Selasa, 23 Mei 2006 13:32 WIB

TEMPO Interaktif, Ambon:Pasangan calon wali kota Ambon periode 2006-2011, Markus Jacob Papilaja-Olivia Latuconsina, dinyatakan sebagai pemenang pemilihan kepala daerah Kota Ambon 15 Mei lalu."Pasangan M.J. Papilaja-Olivia menang mutlak," kata M. Kainama, anggota Komisi Pemilihan Umum Ambon di ruang Komisi hari ini.Pada pemilihan lalu, dari sekitar 170 ribu suara lebih yang terdaftar sebagai pemilih, 144.523 suara dinyatakan sah, 1.254 suara dinyatakan tidak sah, dan selebihnya tidak mempergunakan hak pilihnya.Dari 144.523 suara, pasangan M.J. Papilaja-Olivia yang diusung PDI Perjuangan merebut 52.195 suara atau dengan persentase 36,12 persen, pasangan Made Rachman-Olysius mendapat 18.555 suara dengan persentasi 12,80 persen suara, pasangan Richard Louhenapessy-Syarif Hadler mendapat 40.167 suara dengan persentase 27,79 suara, pasangan Jhon Malaiholo-Irma Betaubun mendapat 12.143 suara dengan persentase 8,40 persen suara, dan pasangan Hendrik Hattu- Iskandar Walla memperoleh 21.503 suara dengan persentase 14,89 persen. Dari tiga kecamatan yang ada di Kota Ambon, pasangan Papilaja dan Olivia unggul di dua kecamatan, sedangkan pasangan yang menduduki urutan kedua terbanyak Richart-Syarif unggul di satu kecamatan.M.J. Papilaja-Olivia Latuconsina direncanakan dilantik pada 4 Agustus mendatang. KPU Ambon memberi kesempatan kepada keempat pasangan calon wali kota Ambon lainnya untuk mengoreksi hasil pilkada tersebut.muchtar toewe

Berita terkait

Dana Pengawasan Pilkada 2015 di 27 Daerah Masih Bermasalah  

22 Agustus 2016

Dana Pengawasan Pilkada 2015 di 27 Daerah Masih Bermasalah  

Bawaslu telah meminta Mendagri Tjahjo Kumolo untuk memfasilitasi penyelesaian permasalahan dana hibah pengawasan pilkada 2015.

Baca Selengkapnya

KPU Susun Opsi Verifikasi Dukungan Calon Perseorangan  

12 Juli 2016

KPU Susun Opsi Verifikasi Dukungan Calon Perseorangan  

Hadar bakal meminta bantuan Direktorat Pendudukan dan Catatan Sipil memastikan keberadaan pendukung calon perseorangan.

Baca Selengkapnya

Kajian KPK: Ada Calon yang Hartanya Minus Maju di Pilkada  

29 Juni 2016

Kajian KPK: Ada Calon yang Hartanya Minus Maju di Pilkada  

KPK melakukan penelitian dengan mewawancarai 286 calon yang kalah pada pilkada. Ini temuannya.

Baca Selengkapnya

Pemungutan Suara Ulang Pilkada Kabupaten Muna Diwarnai Keributan  

19 Juni 2016

Pemungutan Suara Ulang Pilkada Kabupaten Muna Diwarnai Keributan  

Polisi mengevakuasi anggota KPUD Muna keluar dari TPS sambil melepaskan tiga tembakan ke udara.

Baca Selengkapnya

Hari Ini Pemungutan Suara Ulang Pilkada Kabupaten Muna  

19 Juni 2016

Hari Ini Pemungutan Suara Ulang Pilkada Kabupaten Muna  

Ini merupakan pemungutan suara ulang yang kedua kali akibat saling gugat dua pasangan calon kepala daerah.

Baca Selengkapnya

Revisi UU Pilkada, Bawaslu Kini Bisa Periksa Politik Uang  

6 Juni 2016

Revisi UU Pilkada, Bawaslu Kini Bisa Periksa Politik Uang  

Bawaslu kini bisa memeriksa kasus politik uang dalam pilkada.

Baca Selengkapnya

Syarat Calon Perorangan Dipersulit, Ini Kata Pendukung Garin  

6 Juni 2016

Syarat Calon Perorangan Dipersulit, Ini Kata Pendukung Garin  

Pendukung Garin menilai seharusnya DPR sebagai wakil rakyat membuat aturan yang lebih bermutu.

Baca Selengkapnya

Disahkannya UU Pilkada Dinilai Memicu Potensi Konflik  

5 Juni 2016

Disahkannya UU Pilkada Dinilai Memicu Potensi Konflik  

Peneliti Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem) Fadli Ramadhanil menilai, ada persoalan yang akan terjadi seusai DPR mengesahkan UU Pilkada.

Baca Selengkapnya

Undang-Undang Pilkada Akhirnya Disahkan, Ini Reaksi PKS  

2 Juni 2016

Undang-Undang Pilkada Akhirnya Disahkan, Ini Reaksi PKS  

PKS sebelumnya menilai anggota DPR yang maju ke pilkada tak perlu mundur dari keanggotaan di Dewan, melainkan hanya perlu cuti.

Baca Selengkapnya

DPR Sahkan Undang-Undang Pilkada

2 Juni 2016

DPR Sahkan Undang-Undang Pilkada

DPR akhirnya mengesahkan undang-undang tentang pemilihan gubernur, bupati, dan wali kota dalam sidang paripurna hari ini.

Baca Selengkapnya