TEMPO Interaktif, Jakarta:Presiden Susilo Bambang Yudhoyono akan memanggil semua ketua lembaga tinggi negara ke Istana pada pukul 21.00 WIB, seusai jamuan makan malam Presiden Iran, Mahmoud Ahmadinejad. Presiden akan meminta saran soal sikap pemerintah terhadap mantan Presiden Soeharto. Menurut Menteri Sekretaris Negara, Yusril Ihza Mahendra, saran yang diminta presiden juga akan menyeluruh terhadap semua mantan presiden Indonesia. "Apa yang harus dilakukan kepada Gus Dur, Habibie, Megawati Soekarnoputri dan seterusnya," kata Yusril di Istana Merdeka pagi tadi. Namun dia belum bisa mengatakan apa arah yang akan diambil oleh presiden. Ia mengaku, sudah menyampaikan saran apa yang sebaiknya diputuskan presiden terhadap Soeharto. Menurut Yusril, langkah pemerintah ini penting dalam memperlakukan para bekas presiden. Bagi Soeharto keputusan ini akan berimbas kepada proses hukum yang menjerat bekas presiden itu. Di Inggris, Yusril mencontohkan, ada peraturan yang menyebutkan seorang yang sakit atau terganggu jiwanya tidak bisa diadili. Di Indonesia, klausul seperti ini tidak ada sehingga meskipun Soeharto sakit permanen, proses hukumnya jalan terus. Yudhoyono merasa perlu meminta saran DPR jika akan memakai haknya memberikan amnesti atau abolisi. Pengampunan ini pernah akan diberikan Megawati tapi batal karena keburu mencuat kontroversi. Bagja Hidayat