Kejagung Bantah Bosnya Terima Suap 20 Ribu Dolar  

Rabu, 18 November 2015 15:34 WIB

Jaksa Agung HM Prasetyo dalam rapat kerja dengan Pansus hak angket Pelindo II di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, 29 Oktober 2015. TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Pusat Penerangan dan Hukum Kejaksaan Agung Amir Yanto membantah tuduhan Evy Susanti bahwa Jaksa Agung H. M. Prasetyo menerima uang 20 ribu dolar. Keterangan itu termuat dalam berita acara pemeriksaan di Komisi Pemberantasan Korupsi.

"Sampai sekarang, Pak Jaksa Agung (Prasetyo) berkali-kali menyampaikan bahwa itu tidak benar," kata Amir saat dijumpai di Kejaksaan Agung, Selasa, 17 November 2015.

Amir menegaskan, Evy hanya mengatakan menyiapkan uang, bukan memberikannya secara langsung kepada Prasetyo. "Tolong, tanyakan kepada Evy. Evy sendiri tidak menyatakan uang tersebut diserahkan kepada Jaksa Agung. Cuma katanya-katanya. Jadi itu tidak benar," ucap Amir.

Meskipun nama Prasetyo terus diseret-seret dalam kasus yang menjerat mantan Gubernur Sumatera Utara nonaktif Gatot Pujo Nugroho ini, Amir menjamin Kejaksaan akan tetap terus mengusut kasus korupsi dana bantuan sosial dan dana hibah di provinsi itu. Menurut Amir, selama ini, Kejaksaan sudah bekerja secara maksimal dalam menangani kasus tersebut.

"Tidak ada pengaruh penanganan kasus dana bansos dengan nama Jaksa Agung yang disebut-disebut. Jaksa Agung tetap kerja maksimal. Kejaksaan menangani kasus ini murni karena hukum," ujar Amir.

Dalam BAP salah satu saksi kasus ini, Fransisca Insani Rahesti atau Sisca, disebutkan istri kedua Gatot Pujo Nugroho, Evy Susanti, telah menyiapkan dana US$ 20 ribu untuk Prasetyo untuk mengamankan kasus yang menjerat suaminya.

Dalam BAP itu juga, Sisca mengaku pernah ditanya Evy, apakah Rio Capella bisa membantu menghubungkan dia dengan Jaksa Agung untuk perkara korupsi dana bansos di Provinsi Sumatera Utara yang menjerat Gatot Pujo. Saat itu Sisca mengaku menjawab tidak bisa memastikan hal tersebut.

LARISSA HUDA




Berita terkait

Kilas Balik 7 Tahun Jokowi Perintah Jaksa Agung Usut Kembali Kematian Munir, Apa Hasilnya?

13 Oktober 2023

Kilas Balik 7 Tahun Jokowi Perintah Jaksa Agung Usut Kembali Kematian Munir, Apa Hasilnya?

Pada 13 Oktober 2016, Jokowi meminta Jaksa Agung kembali mengusut kasus pelanggaran HAM Munir Said Thalib. Berikut kilas baliknya.

Baca Selengkapnya

Apa Kabar Korupsi Dana Bansos Covid-19 Juliari Batubara? KPK: Masih Tunggu Penghitungan Kerugian Negara

21 Desember 2022

Apa Kabar Korupsi Dana Bansos Covid-19 Juliari Batubara? KPK: Masih Tunggu Penghitungan Kerugian Negara

Masih ingat kasus korupsi dana bansos Covid-19 Juliari Batubara yang belum kelar? KPK sebut masih tunggu penghitungan kerugian negara.

Baca Selengkapnya

PARA Syndicate: Kisruh Pendataan Jadi Celah Politisasi Bansos

20 Juli 2020

PARA Syndicate: Kisruh Pendataan Jadi Celah Politisasi Bansos

PARA Syndicate mengatakan pendataan Bantuan Sosial yang tidak satu pintu membuat celah-celah bagi politisasi Bansos

Baca Selengkapnya

KPK Luncurkan Aplikasi Lapor Kasus Bansos Covid-19

29 Mei 2020

KPK Luncurkan Aplikasi Lapor Kasus Bansos Covid-19

Di tengah pandemi Covid-19 KPK menambahkan fitur pelaporan dugaan penyelewengan bansos dalam aplikasi JAGA..

Baca Selengkapnya

Diduga Aset Jiwasraya, 6 Bidang Tanah di Jaksel Disita Kejagung

6 Maret 2020

Diduga Aset Jiwasraya, 6 Bidang Tanah di Jaksel Disita Kejagung

Tim jaksa penyidik Kejaksaan Agung menyegel 6 bidang tanah dan bangunan di Jakarta Selatan, yang diduga aset kasus korupsi PT Asuransi Jiwasraya.

Baca Selengkapnya

Tak Terkait Jiwasraya, Pemblokiran 25 Rekening Pemilik SID Dibuka

29 Februari 2020

Tak Terkait Jiwasraya, Pemblokiran 25 Rekening Pemilik SID Dibuka

Sejauh ini sudah ada 235 pemilik saham yang rekeningnya diblokir karena diduga terkait kasus Jiwasraya. Sebanyak 88 orang sudah mengajukan keberatan.

Baca Selengkapnya

Kejaksaan Agung Bidik Tambang Emas Tersangka Jiwasraya

29 Februari 2020

Kejaksaan Agung Bidik Tambang Emas Tersangka Jiwasraya

Dalam perkara Jiwasraya, Kejaksaan Agung telah menetapkan enam tersangka. Taksiran sementara kerugian atas kasus ini mencapai Rp 17 triliun.

Baca Selengkapnya

Rini Soemarno Pernah Laporkan Fraud Jiwasraya dan Asabri ke Jaksa

28 Februari 2020

Rini Soemarno Pernah Laporkan Fraud Jiwasraya dan Asabri ke Jaksa

Mantan Menteri BUMN Rini Soemarno rupanya pernah melaporkan dugaan fraud Jiwasraya dan Asabri ke Kejaksaan Agung.

Baca Selengkapnya

Kejaksaan Agung Deteksi Aset Tersangka Jiwasraya di 10 Negara

26 Februari 2020

Kejaksaan Agung Deteksi Aset Tersangka Jiwasraya di 10 Negara

Untuk melacak keberadaan aset tersangka Jiwasraya di luar negeri, Kejaksaan Agung bekerja sama dengan Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan.

Baca Selengkapnya

Benny Tjokro Sebut Saham Hanson di Jiwasraya Cuma 2 Persen

26 Februari 2020

Benny Tjokro Sebut Saham Hanson di Jiwasraya Cuma 2 Persen

Benny Tjokrosaputro mengatakan saham emitennya, yakni PT Hanson Internasional Tbk., di Jiwasraya tak sampai 2 persen.

Baca Selengkapnya