Roy Suryo Terbukti Hanya Kehilangan Satu Suara

Reporter

Editor

Raihul Fadjri

Selasa, 29 April 2014 19:18 WIB

Menpora Roy Suryo setelah salah menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya di stadion Maguwoharjo Yogyakarta (28/8/2013). Pasca kejadian ini Roy Suryo meminta maaf melalui media. TEMPO/Suryo Wibowo.

TEMPO.CO, Yogykarta - Badan Pengawas Pemilu Daerah Istimewa Yogyakarta telah memverifikasi laporan dugaan pencurian suara milik Roy Suryo dalam pemilu legislatif 2014. Hasilnya, Menteri Pemuda dan Olahraga yang punya nama lengkap Kanjeng Raden Mas Tumenggung Roy Suryo Notodiprojo itu terbukti hanya kehilangan satu suara di TPS 3, Desa Triharjo, Kecamatan Wates, Kabupaten Kulon Progo. Padahal, Roy mengklaim telah kehilangan 48 ribu suara dalam pemilu.

“Itu saja yang terbukti, yang lain tak terbukti,” kata Ketua Divisi Penindakan Pelanggaran Bawaslu DIY Sri Rahayu Werdiningsih, Selasa, 29 April 2014. (Baca juga: Gagal ke Senayan, Roy Suryo Tuding Ada Manipulasi).

Sebelumnya, lembaga yang menamakan diri Komunitas Pemantau Pemilu Bersih Yogyakarta mengadukan kecuragan yang merugikan Roy Suryo, dan sebaliknya menguntungkan rekan separtainya, Ambar ‘Polah’ Tjahjono. Dalam surat bertanggal 20 April 2014 yang diteken koordinator Komunitas Pemantau, Fauzan Adhim, disebutkan sepuluh TPS di Kulon Progom terjadi kecurangan. Misalnya, TPS 1 di Desa Triharjo, Wates. Di TPS itu, Komunitas Pemantau menuding Ambar meraup lima suara yang tertulis di formulir C1. Namun di formulir D1 tercatat 45 suara.

Sementara di TPS itu suara untuk Ambar bertambah, suara untuk Roy di TPS 5, Desa Ngargosari, Samigaluh, berkurang. Dari catatan di formulir C1, lima suara menjadi kosong alias nol di formulir D1. Pola kehilangan suara yang sama juga terjadi di TPS lain. Di antaranya, TPS 5 di Desa Kembang, Nanggulan, dari dua menjadi nol dan TPS 10 di Desa Banjarharjo, Kalibawang, dari delapan menjadi nol.

Merespons pengaduan itu, Bawaslu DIY mengecek ulang perolehan suara di TPS yang disebut Komunitas Pemantau. “Hasilnya, kecurangan di sembilan TPS yang dilaporkan tak terbukti,” ujar Sri. "Hanya TPS 3 (Desa Triharjo) itu saja yang terbukti."

Hasil rekapitulasi Komisi Pemilihan Umum DIY mencatat perolehan suara Roy (sekitar 28 ribu) kalah jauh dibanding suara Ambar (sekitar 38 ribu). Total suara partai berlambang Mercy itu di DIY sebesar 146.688 dan disebut hanya berhasil meraup satu kursi di DPR.

Menanggapi klaim Roy Suryo telah kehilangan 48 ribu suara, Ketua Bawaslu DIY M. Najib menanggapi ringan. “Kalau begitu, (suara) Demokrat dapat berapa?” katanya. Menurut Najib, meski mengklaim suaranya hilang sampai 48 ribu, hingga kini Roy Suryo tak pernah datang ke kantor Bawaslu untuk mengadukan. Pengadunya malah komunitas yang dipimpin Fauzan Adhim yang mengaku mahasiswa Universitas Gadjah Mada, almamater Roy Suryo. Tempo belum bisa mengkonfirmasi temuan Bawaslu DIY ini.

ANANG ZAKARIA

Berita lain:
Istri Dipaksa Hadir, Akil: Dayak Saya Suruh Serbu!
PPP Tarik Dukungan, Prabowo Lempar Ponsel
Puluhan Orang Tua Siswa JIS Mengaku Terganggu KPAI
Indonesia Protes Pemerintah Republik Cek
KPAI: Pelaku Mengaku Korban JIS Banyak

Berita terkait

PKB Ajukan Gugatan Sengketa Pileg karena Kehilangan Satu Suara di Halmahera Utara, Ini Alasannya

1 hari lalu

PKB Ajukan Gugatan Sengketa Pileg karena Kehilangan Satu Suara di Halmahera Utara, Ini Alasannya

Dalam sidang sengketa Pileg, PKB meminta KPU mengembalikan suara partainya yang telah dihilangkan.

Baca Selengkapnya

Pesan DKPP kepada KPU dan Bawaslu Jelang Pilkada 2024 Serentak

3 hari lalu

Pesan DKPP kepada KPU dan Bawaslu Jelang Pilkada 2024 Serentak

KPU akan mendapatkan Data Penduduk Potensial Pemilih Pemilu (DP4) untuk Pilkada 2024 dari Kemendagri pada 2 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Persiapan KPU dan Bawaslu Hadapi Sidang Sengketa Pileg di MK Hari Ini

3 hari lalu

Persiapan KPU dan Bawaslu Hadapi Sidang Sengketa Pileg di MK Hari Ini

MK mengagendakan sidang pemeriksaan pendahuluan sengketa Pileg yang akan dibagi dalam tiga panel persidangan.

Baca Selengkapnya

Soal Gugatan PDIP ke PTUN, KPU Bilang Harusnya Ada Putusan Bawaslu Dulu

4 hari lalu

Soal Gugatan PDIP ke PTUN, KPU Bilang Harusnya Ada Putusan Bawaslu Dulu

PDIP menggugat KPU ke Pengadilan Tata Usaha Negara atau PTUN Cakung, Jakarta Timur.

Baca Selengkapnya

KPU Siapkan Jawaban Hadapi Sidang Perdana Gugatan PDIP di PTUN

4 hari lalu

KPU Siapkan Jawaban Hadapi Sidang Perdana Gugatan PDIP di PTUN

PDIP tercantum sebagai pihak penggugat diwakili oleh Megawati Soekarnoputri selaku Ketua Umum DPP PDIP.

Baca Selengkapnya

DPR Sebut Lembaga Kepresidenan Masuk Kajian Revisi UU Pemilu, Apa Alasannya?

6 hari lalu

DPR Sebut Lembaga Kepresidenan Masuk Kajian Revisi UU Pemilu, Apa Alasannya?

Komisi II DPR telah mengusulkan revisi UU Pemilu dan UU Pilkada sejak awal masa bakti 2019.

Baca Selengkapnya

MK Gelar Sidang Perdana Sengketa Pileg pada Senin 29 April 2024, Ini Tahapannya

6 hari lalu

MK Gelar Sidang Perdana Sengketa Pileg pada Senin 29 April 2024, Ini Tahapannya

Bawaslu minta jajarannya menyiapkan alat bukti dan kematangan mental menghadapi sidang sengketa Pileg di MK.

Baca Selengkapnya

KASN Ingatkan ASN Tak Terlibat Politik Praktis di Pilkada 2024, Begini Aturannya

6 hari lalu

KASN Ingatkan ASN Tak Terlibat Politik Praktis di Pilkada 2024, Begini Aturannya

KASN menyebut ASN masih berpotensi melanggar netralitas di Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

MK Tekankan Perlunya Penyempurnaan UU Pemilu, Ini Reaksi DPR

7 hari lalu

MK Tekankan Perlunya Penyempurnaan UU Pemilu, Ini Reaksi DPR

MK menyatakan terdapat beberapa kelemahan dalam UU Pemilu, Peraturan KPU, dan Peraturan Bawaslu.

Baca Selengkapnya

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

8 hari lalu

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

Kasus yang menjerat Galih Loss menambah daftar panjang kasus penistaan agama di Indonesia.

Baca Selengkapnya