Taktik Pius Mendekati Prabowo Subianto

Reporter

Editor

Elik Susanto

Senin, 28 Oktober 2013 12:55 WIB

Pius Lustrilanang. dok TEMPO/Arie Basuki

Ketika PPN akhirnya gagal menjadi partai, dan Gerindra belum memberikan solusi, saya sempat menjajaki kerja sama dengan Partai Pelopor dan PPDI. Tapi, karena tidak ada chemistry, maka hubungan pun tidak berlanjut. Lalu pertanyaannya mengapa dengan Gerindra justru terjadi chemistry? Saya memilih Gerindra karena: (1) saya mengenal banyak pengurus teras Gerindra jauh sebelum Partai didirikan; (2) Gerindra dikendalikan oleh anak-anak muda yang seangkatan dengan saya; (3) Gerindra punya semua syarat yang diperlukan untuk menjadi partai besar.

Ada juga yang menganggap bahwa saya mengidap stocholm syndrom. Sebuah kasus yang mengacu kepada sikap para korban penculikan yang kemudian berbalik mendukung para penculiknya. Mereka yang menuduhkan hal ini kepada saya telah dengan sengaja mengabaikan fakta bahwa saya pernah bertempur mati-matian melawan para penculik saya. Saya di satu sisi dan Prabowo beserta Tim Mawar di sisi yang lain pernah bertempur, bersimbah darah membela keyakinan masing-masing.

Suku Indian punya kepercayaan bahwa seorang Indian yang bertarung hidup mati dan bertukar darah dengan seekor beruang, dan masing-masing bertahan hidup, akan memiliki ikatan satu sama lain. Sang Indian akan mewarisi darah dan sifat beruang, dan sebaliknya, beruang pun akan mewarisi darah dan sifat Indian tersebut. Keinginan saya untuk membangun laskar paramiliter yang tangguh mungkin mewarisi darah Kopassus. Sebaliknya, keinginan Prabowo untuk membangun partai politik yang tangguh, mungkin mewarisi darah aktivis yang ada dalam diri saya.

Selanjutnya tentang nasib Prabowo

Berita terkait

Survei Capres Muhaimin Iskandar Rendah, PKB: Masih Ada Peluang

27 Desember 2021

Survei Capres Muhaimin Iskandar Rendah, PKB: Masih Ada Peluang

Dalam survei tersebut Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar hanya dipilih 0,1 persen responden.

Baca Selengkapnya

DPR Dorong KPU dan Bawaslu Antisipasi Potensi Masalah Pemilu 2024

22 Desember 2021

DPR Dorong KPU dan Bawaslu Antisipasi Potensi Masalah Pemilu 2024

Komisi II DPR meminta KPU dan Bawaslu Provinsi Jawa Barat mengantisipasi kesulitan pemilih menggunakan hak pilih, lantaran diprediksi akan banyak surat suara.

Baca Selengkapnya

Ditugaskan Prabowo Jadi Jurkam ke Jateng, Ini Janji Sandiaga Uno

5 Maret 2018

Ditugaskan Prabowo Jadi Jurkam ke Jateng, Ini Janji Sandiaga Uno

Wakil Gubernur DKI Sandiaga Uno mengatakan telah mendapat izin Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo menjadi juru kampanye di Pilkada tiap hari Minggu.

Baca Selengkapnya

Fadli Zon Akui Ada Utusan Ajak Prabowo Jadi Cawapres Jokowi

2 Maret 2018

Fadli Zon Akui Ada Utusan Ajak Prabowo Jadi Cawapres Jokowi

Fadli Zon mengatakan tawaran agar Prabowo menjadi cawapres Jokowi ditolak karena akan menimbulkan oligarki.

Baca Selengkapnya

Ketika Prabowo Hati-hati Tanggapi Usulan Jadi Cawapres Jokowi

1 Maret 2018

Ketika Prabowo Hati-hati Tanggapi Usulan Jadi Cawapres Jokowi

Prabowo mengatakan dirinya akan mendengarkan suara partai soal pencalonannya maju dalam pemilihan presiden dan wakil presiden.

Baca Selengkapnya

Pilkada 2018, Prabowo Bakal Berkampanye untuk Sudrajat-Syaikhu

1 Maret 2018

Pilkada 2018, Prabowo Bakal Berkampanye untuk Sudrajat-Syaikhu

Prabowo mengatakan akan mendatangi kampanye sebanyak mungkin di Pilkada 2018 Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Soal Deklarasi Prabowo Jadi Capres, Fadli Zon: Masih Lama

27 Februari 2018

Soal Deklarasi Prabowo Jadi Capres, Fadli Zon: Masih Lama

Meski Gerindra sudah bergerilya, Prabowo masih belum menyatakan diri akan maju kembali di pilpres 2019.

Baca Selengkapnya

Gerindra Masih Cari Tanggal Deklarasi Prabowo sebagai Capres

26 Februari 2018

Gerindra Masih Cari Tanggal Deklarasi Prabowo sebagai Capres

Fadli Zon juga menuturkan pencalonan Prabowo sebagai capres merupakan harga mati bagi Partai Gerindra.

Baca Selengkapnya

Bambang Soesatyo: Jokowi-Prabowo Pasangan Ideal

26 Februari 2018

Bambang Soesatyo: Jokowi-Prabowo Pasangan Ideal

Menurut Bambang Soesatyo, pertarungan antara Jokowi dan Prabowo pada pemilihan presiden 2014 sempat menimbulkan gangguan dalam kinerja pemerintahan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Diprediksi Melenggang jika Head to Head dengan Prabowo

24 Februari 2018

Jokowi Diprediksi Melenggang jika Head to Head dengan Prabowo

Pemilihan presiden 2019 diperkirakan akan membentuk dua poros, yaitu poros Jokowi dan Prabowo.

Baca Selengkapnya