Seorang ibu menaikkan pisang hasil kebunnya ke kepal di Pelabuhan LKMD, Desa Pancang, Sebatik, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Timur, dijual ke Tawau, Malaysia (9/6). TEMPO/Firman Hidayat
TEMPO.CO, Jakarta - Herman Haji Bacok, tokoh masyarakat Pulau Sebatik, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Timur, mendesak terbentuknya Kotamadya Sebatik. Alasannya, warga lima kecamatan di pulau yang langsung berbatasan dengan Malaysia itu terisolir secara ekonomi.
Menurut Herman, Badan Keselamatan Negara Malaysia mensyaratkan kapal WNI yang masuk ke Kota Tawau, Malaysia, harus berasal dari Nunukan. "Kapal dari Sebatik tidak bisa masuk langsung," katanya kepada Tempo, Kamis, 10 Oktober 2013.
Malaysia hanya menerima kapal yang berstempel otoritas resmi Indonesia yang ada di Nunukan. Otoritas yang menginduk ke Nunukan itu tidak ada di Sebatik. Syarat itu dianggap menyulitkan karena warga Sebatik hanya membutuhkan 15 menit dengan kapal motor kecil menuju Tawau. Adapun jika menempuh Sebatik-Nunukan-Tawau menghabiskan waktu lebih dari empat jam.
Herman menilai kondisi itu bisa diubah jika Sebatik naik status menjadi kotamadya. Usulan pemekaran sudah disetujui Pemerintah Kabupaten Nunukan dan Provinsi Kalimantan Timur. Pada Senin, 2 September lalu, Bupati Nunukan Basri beraudiensi dengan Dewan Perwakilan Daerah mendesak pembahasan Kotamadya Sebatik. Menurut Basri, pemekaran Sebatik tidak merugikan Nunukan.
Pulau Sebatik yang luasnya 247 kilometer persegi terbagi dua wilayah. Bagian selatan masuk Indonesia dan utara ikut Malaysia. Dua negara itu dipisahkan, salah satunya oleh sungai yang lebarnya hanya sepuluh meter. Di atas pulau ini ada lima kecamatan, yaitu Sebatik Induk, Sebatik Barat, Sebatik Utara, Sebatik Tengah, dan Sebatik Timur.
Bea Cukai Siapkan Berbagai Strategi Penuhi Target Penerimaan Tahun 2019
26 September 2019
Bea Cukai Siapkan Berbagai Strategi Penuhi Target Penerimaan Tahun 2019
Bea Cukai menyiapkan sejumlah strategi untuk dapat menjalankan salah satu fungsinya sebagai revenue collector. Hal ini dianggap sebagai extra effort untuk mengoptimalkan penerimaan.
Bea Cukai Gagalkan Penyelundupan Sabu di Bandara Husein Sastranegara
13 Juni 2019
Bea Cukai Gagalkan Penyelundupan Sabu di Bandara Husein Sastranegara
Meskipun dalam suasana libur Hari Raya Idul Fitri 1440 H, tidak lantas menyurutkan kinerja pengawasan atas lalu lintas barang dan penumpang. Petugas tetap melakukan pemeriksaan karena justru biasanya momen libur seperti ini dimanfaatkan oknum-oknum tertentu.
Bea Cukai Gagalkan Peredaran Narkotika di Sejumlah Wilayah
10 Juni 2019
Bea Cukai Gagalkan Peredaran Narkotika di Sejumlah Wilayah
Penindakan dilakukan oleh Bea Cukai Soekarno Hatta, Bea Cukai Juanda, dan Bea Cukai Pangkalpinang. Dari penindakan tersebut, petugas berhasil mengamankan 17,9 kg, 31 butir happy five, dan 4.787 butir ekstasi.