Diisolir Malaysia, WNI Perbatasan Desak Pemekaran  

Reporter

Kamis, 10 Oktober 2013 15:25 WIB

Seorang ibu menaikkan pisang hasil kebunnya ke kepal di Pelabuhan LKMD, Desa Pancang, Sebatik, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Timur, dijual ke Tawau, Malaysia (9/6). TEMPO/Firman Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta - Herman Haji Bacok, tokoh masyarakat Pulau Sebatik, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Timur, mendesak terbentuknya Kotamadya Sebatik. Alasannya, warga lima kecamatan di pulau yang langsung berbatasan dengan Malaysia itu terisolir secara ekonomi.

Menurut Herman, Badan Keselamatan Negara Malaysia mensyaratkan kapal WNI yang masuk ke Kota Tawau, Malaysia, harus berasal dari Nunukan. "Kapal dari Sebatik tidak bisa masuk langsung," katanya kepada Tempo, Kamis, 10 Oktober 2013.

Malaysia hanya menerima kapal yang berstempel otoritas resmi Indonesia yang ada di Nunukan. Otoritas yang menginduk ke Nunukan itu tidak ada di Sebatik. Syarat itu dianggap menyulitkan karena warga Sebatik hanya membutuhkan 15 menit dengan kapal motor kecil menuju Tawau. Adapun jika menempuh Sebatik-Nunukan-Tawau menghabiskan waktu lebih dari empat jam.

Herman menilai kondisi itu bisa diubah jika Sebatik naik status menjadi kotamadya. Usulan pemekaran sudah disetujui Pemerintah Kabupaten Nunukan dan Provinsi Kalimantan Timur. Pada Senin, 2 September lalu, Bupati Nunukan Basri beraudiensi dengan Dewan Perwakilan Daerah mendesak pembahasan Kotamadya Sebatik. Menurut Basri, pemekaran Sebatik tidak merugikan Nunukan.

Pulau Sebatik yang luasnya 247 kilometer persegi terbagi dua wilayah. Bagian selatan masuk Indonesia dan utara ikut Malaysia. Dua negara itu dipisahkan, salah satunya oleh sungai yang lebarnya hanya sepuluh meter. Di atas pulau ini ada lima kecamatan, yaitu Sebatik Induk, Sebatik Barat, Sebatik Utara, Sebatik Tengah, dan Sebatik Timur.

AKBAR TRI KURNIAWAN
Berita Lainnya:
Ahok: Penjarakan Pembakar Halte Transjakarta
Menteri Gamawan Izinkan Airin Pulang Lebih Cepat
Narkoba di Meja Akil Dibungkus Plastik Obat MK-RI
Terduga Pembunuh Holly Terungkap dari CCTV
Jokowi Disayang Media, Awal Popularitas di Socmed

Berita terkait

Mengenal Perbedaan Bea Cukai, Tugas, dan Fungsinya

21 September 2023

Mengenal Perbedaan Bea Cukai, Tugas, dan Fungsinya

Bea cukai adalah pungutan atas barang yang memiliki karakteristik tertentu. Berikut ulasan mengenai tugas hingga fungsinya.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Segera Lancarkan Reformasi Jilid II Kemenkeu, Siapa yang Disasar?

5 Maret 2023

Sri Mulyani Segera Lancarkan Reformasi Jilid II Kemenkeu, Siapa yang Disasar?

Sepuluh orang pegiat antikorupsi diundang Menkeu Sri Mulyani. LHKPN, Direktorat Jenderal Pajak, dan Direktorat Jenderal Bea Cukai jadi sorotan.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Tertibkan Pusat Logistik Berikat

14 Oktober 2019

Pemerintah Tertibkan Pusat Logistik Berikat

Direktorat Jenderal Bea dan Cukai telah melakukan upaya penertiban terhadap Pusat Logistik Berikat (PLB) dan non-PLB

Baca Selengkapnya

Bea Cukai Siapkan Berbagai Strategi Penuhi Target Penerimaan Tahun 2019

26 September 2019

Bea Cukai Siapkan Berbagai Strategi Penuhi Target Penerimaan Tahun 2019

Bea Cukai menyiapkan sejumlah strategi untuk dapat menjalankan salah satu fungsinya sebagai revenue collector. Hal ini dianggap sebagai extra effort untuk mengoptimalkan penerimaan.

Baca Selengkapnya

Maju Mundur Cukai Kantong Plastik, Pemerintah Setengah Hati?

4 Juli 2019

Maju Mundur Cukai Kantong Plastik, Pemerintah Setengah Hati?

Nilai penerimaan negara dari cukai kantong plastik sebenarnya bukanlah hal penting dan bukan tujuan utama.

Baca Selengkapnya

Bea Cukai Gagalkan Penyelundupan Sabu di Bandara Husein Sastranegara

13 Juni 2019

Bea Cukai Gagalkan Penyelundupan Sabu di Bandara Husein Sastranegara

Meskipun dalam suasana libur Hari Raya Idul Fitri 1440 H, tidak lantas menyurutkan kinerja pengawasan atas lalu lintas barang dan penumpang. Petugas tetap melakukan pemeriksaan karena justru biasanya momen libur seperti ini dimanfaatkan oknum-oknum tertentu.

Baca Selengkapnya

Bea Cukai Gagalkan Peredaran Narkotika di Sejumlah Wilayah

10 Juni 2019

Bea Cukai Gagalkan Peredaran Narkotika di Sejumlah Wilayah

Penindakan dilakukan oleh Bea Cukai Soekarno Hatta, Bea Cukai Juanda, dan Bea Cukai Pangkalpinang. Dari penindakan tersebut, petugas berhasil mengamankan 17,9 kg, 31 butir happy five, dan 4.787 butir ekstasi.

Baca Selengkapnya

Bea Cukai Palembang Luncurkan Electronic Customs Declaration

17 Mei 2019

Bea Cukai Palembang Luncurkan Electronic Customs Declaration

Cukup dengan smartphone, penumpang dapat mengisi customs declaration. Tidak perlu repot antre dan mudah.

Baca Selengkapnya

Bea Cukai Lhokseumawe Musnahkan 73 Ton Bawang Merah Ilegal

17 Mei 2019

Bea Cukai Lhokseumawe Musnahkan 73 Ton Bawang Merah Ilegal

Dalam kasus ini, potensi penerimaan negara yang tidak tertagih dari bea masuk dan pajak dalam rangka impor terhitung Rp 713 juta.

Baca Selengkapnya

Bea Cukai Dumai dan Teluk Nibung Gagalkan Peredaran Rokok Ilegal

14 Mei 2019

Bea Cukai Dumai dan Teluk Nibung Gagalkan Peredaran Rokok Ilegal

Penindakan berawal dari informasi masyarakat yang diterima petugas bahwa akan ada pengiriman rokok ilegal di daerah Balam, Kabupaten Rokan Hilir.

Baca Selengkapnya