Baliho Hanura: Harry Tanoe, Wiranto dan Soeharto

Reporter

Minggu, 2 Juni 2013 14:13 WIB

Partai Hanura Cabang Pati, Jawa Tengah, memasang baliho bergambar foto Ketua Umum Partai Hanura Wiranto dan Harry Tanoe Soedibyo, berdampingan dengan foto bekas Presiden RI, Soeharto yang tersenyum sambil melampaikan tangan. TEMPO/Rofiuddin

TEMPO.CO, Semarang--Partai Hanura Cabang Pati, Jawa Tengah, memasang baliho bergambar foto Ketua Umum Partai Hanura Wiranto dan konglomerat media yang kini aktif di partai tersebut, Harry Tanoesudibyo.

Yang menarik, di dalam foto tersebut juga terpampang foto bekas Presiden RI yang berkuasa selama 32 tahun almarhum Soeharto. Foto Soeharto yang tersenyum sambil melampaikan tangan.

Disamping Harry Tanoe juga ada foto Sunarwi, bekas Ketua DPC PDIP Pati yang kini meloncat ke Partai Hanura. Pemasang baliho tersebut adalah Sunarwi. Baliho tersebut terpasangan di beberapa wilayah di Kabupaten Pati, terutama di jalur jalan pantura.

Tak hanya berupa foto, baliho berukuran sekitar 3 x 2 meter itu juga berisi kata-kata yang mengingatkan kekuasaan zaman orde baru di bawah pimpinan Soeharto. Tulisan di spanduk tersebut adalah: "Piye Kabare...??? Ijeh Penak Jamanku Tho... Iki Jamane "WONG CILIK" nyuarake atine...".

Sunarwi mengaku sudah memasang baliho tersebut sekitar 100 buah. "Di tiap kecamatan saya pasang minimal lima buah baliho," kata Sunarwi. Ia beralasan menampilkan foto Soeharto di baliho Hanura berdasarkan pada pertimbangan yang matang disertai rapat dengan berbagai kelompok masyarakat. "Saya gulirkan wacana mengangkat kefiguran Pak Harto sambutan di masyarakat luar biasa," kata dia.

Saat aktif di PDIP, Sunarwi mengaku sangat menggandrungi tokoh praklamator Soekarno. Selain itu, Sunarwi juga sangat menokohkan bekas Presiden RI Abdurrahman Wahid. Tapi, Sunarwi merasa tak mungkin memasang baliho Partai Hanura dengan gambar Bung Karno maupun Gus Dur.

Di sisi lain, Sunarwi juga merasa partai Hanura punya tokoh kefiguran. "Akhirnya, diputuskan menokohkan kembali Pak Harto karena pada zamannya sangat menentramkan,"kata Sunarwi.

Sunarwi menjabat sebagai Ketua DPRD Pati. Ia adalah Ketua DPC PDIP Pati yang dipecat beberapa waktu lalu karena konflik pencalonanya sebaga calon bupati di kabupaten Pati. Sunarwi kini meloncat ke Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) dengan posisi Sekretaris Hanura Pati.

Sebelum di Hanura, Sunarwi juga sembat disebut-sebut masuk di Partai Nasional Demokrat (Nasdem). Tapi, saat ada ormass Perindo ia ikut masuk dan kini menjadi pengurus Hanura Pati.

ROFIUDDIN

Topik terhangat:
Tarif Baru KRL
| Kisruh Kartu Jakarta Sehat | PKS Vs KPK | Vitalia Sesha |Fathanah

Baca juga
EDSUS GENG MOTOR

John Kei Mau Layat Tito? Ini Kata Kepala Rutan

Pengacara: Kasus Korupsi Al Quran, Fahd Dibenci Priyo

Jokowi: Saya Tak Pikirkan Konvensi Demokrat

Aksi Dukung Penghargaan SBY Berbayar?


Berita terkait

Pilkada 2024: Syarat Calon Independen Baik untuk Gubernur, Wali Kota atau Bupati

1 hari lalu

Pilkada 2024: Syarat Calon Independen Baik untuk Gubernur, Wali Kota atau Bupati

Pilkada 2024, terdapat sejumlah perbedaan persyaratan pendaftaran bagi calon gubernur independen dengan calon wali kota atau bupati independen.

Baca Selengkapnya

Syarat Calon Independen di Pilkada 2024, Segini Jumlah Dukungan Harus Terpenuhi

2 hari lalu

Syarat Calon Independen di Pilkada 2024, Segini Jumlah Dukungan Harus Terpenuhi

Calon pemimpin daerah yang memilih jalur calon independen wajib memenuhi beberapa persyaratan sebagai berikut.

Baca Selengkapnya

Sudirman Said Batal Jadi Calon Independen di Pilkada Jakarta, Relawan Jajaki Peluang Ini

3 hari lalu

Sudirman Said Batal Jadi Calon Independen di Pilkada Jakarta, Relawan Jajaki Peluang Ini

Relawan Sudirman Said, Teguh Stiawan, menjajaki peluang lain untuk Sudirman Said agar tetap maju di Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Mengenal Fungsi Oposisi dalam Negara Demokrasi

17 hari lalu

Mengenal Fungsi Oposisi dalam Negara Demokrasi

Isu tentang partai yang akan menjadi oposisi dalam pemerintahan Prabowo-Gibran kian memanas. Kenali fungsi dan peran oposisi.

Baca Selengkapnya

Daftar 16 Partai Politik yang Gugat Sengketa Pileg ke MK, dari PDIP hingga PKN

20 hari lalu

Daftar 16 Partai Politik yang Gugat Sengketa Pileg ke MK, dari PDIP hingga PKN

Sejumlah partai politik mengajukan sengketa Pileg ke MK. Partai Nasdem mendaftarkan 20 permohonan.

Baca Selengkapnya

Mendekati Pilkada 2024, Begini Riuh Kandidat Kuat Sejumlah Parpol

22 hari lalu

Mendekati Pilkada 2024, Begini Riuh Kandidat Kuat Sejumlah Parpol

Mendekati Pilkada 2024, partai-partai politik mulai menyiapkan kandidat yang akan diusung. Beberapa nama telah diisukan akan maju dalam pilkgub.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Ingatkan Pentingnya Pembenahan Partai Politik

47 hari lalu

Bamsoet Ingatkan Pentingnya Pembenahan Partai Politik

Partai politik memegang peran penting dalam menentukan arah kebijakan negara.

Baca Selengkapnya

Pilihan Amerika Serikat Hanya Punya 2 Partai Politik, Ini Penjelasannya

48 hari lalu

Pilihan Amerika Serikat Hanya Punya 2 Partai Politik, Ini Penjelasannya

Amerika Serikat sebagai negara demokrasi terbesar di dunia memilih dominasi hanya dua partai politik yaiutu Partai Republik dan Partai Demokrat.

Baca Selengkapnya

Prabowo Dinilai Butuh Koalisi Raksasa Usai Penetapan Pemilu 2024, Berikut Jenis-jenis Koalisi

53 hari lalu

Prabowo Dinilai Butuh Koalisi Raksasa Usai Penetapan Pemilu 2024, Berikut Jenis-jenis Koalisi

LSI Denny JA menyatakan Prabowo-Gibran membutuhkan koalisi semipermanen, apa maksudnya? Berikut beberapa jenis koalisi.

Baca Selengkapnya

8 Parpol ke Senayan Penuhi Parliamentary Threshold di Pemilu 2024, Apa Bedanya dengan Presidential Threshold?

55 hari lalu

8 Parpol ke Senayan Penuhi Parliamentary Threshold di Pemilu 2024, Apa Bedanya dengan Presidential Threshold?

PDIP, Golkar, Gerindra, PKB, NasDem, PKS, Demokrat, dan PAN penuhi parliamentary threshold di Pemilu 2024. Apa bedanya dengan Presidential Threshold?

Baca Selengkapnya