Solo Tak Punya Program Penanganan Anak Jalanan  

Reporter

Editor

Selasa, 3 Mei 2011 16:19 WIB

TEMPO/Sulhi
TEMPO Interaktif, Jakarta - Pemerintah Kota Surakarta dinilai belum memiliki program yang jelas dalam penanganan anak jalanan. Keberadaan anak jalanan belum tersentuh dalam pengembangan kota layak anak yang sedang dilakukan. Padahal, Juni mendatang Surakarta akan menjadi tuan rumah Konferensi Internasional Kota Layak Anak se-Asia Pasifik.

Ketua lembaga Pemberdayaan Perempuan dan Anak Pinggiran (PPAP) Seroja, Retno Heni Pujiati, mengatakan sebenarnya Surakarta memiliki berbagai program berpihak pada hak anak. Tapi, faktanya anak jalanan belum tersentuh. "Hanya karena program itulah Kota Surakarta dinilai baik mengembangkan kota layak anak," kata Retno, Selasa, 3 Mei 2011.

Menurutnya, satu-satunya kegiatan yang dilakukan pemerintah kota terhadap anak jalanan hanyalah razia. "Itu sama sekali tak menyentuh akar persoalan," kata Retno. Padahal, anak jalanan juga harus bisa menikmati fasilitas dari pemerintah, seperti pendidikan dan kesehatan.

Menurut Retno, pemerintah belum punya perspektif yang komprehensif dalam memandang dan memperlakukan anak jalanan. "Belum bisa menganggap anak jalanan adalah korban realita sosial," kata dia. Jadi, anak jalanan lebih sering dipandang sebagai penyakit masyarakat.

Retno mengakui sebenarnya sudah ada beberapa dinas yang memiliki perspektif sama dengan aktivis pemerhati anak jalanan. Namun, dinas lain yang menjadi pengambil keputusan dalam penanganan anak jalanan justru belum. "Mereka perlu untuk menyamakan visi," kata Retno.

Retno tak tahu persis berapa jumlah anak jalanan di Surakarta. "Kami baru menjangkau 103 anak jalanan," katanya. Dia yakin jumlah anak jalanan yang berhasil dijangkau hanya sebagian kecil dari jumlah anak jalanan yang ada di Surakarta.

Kepala Bidang Sosial Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota Surakarta, Agus Hartanto, menyatakan instansinya tak memiliki data jumlah anak jalanan di Surakarta. Dia mengakui pihaknya belum memiliki program untuk anak jalanan. "Kami hanya bisa merazia mereka," kata Agus.

Razia terhadap anak jalanan itu dilakukan dua kali dalam sebulan, bersamaan dengan razia gelandangan dan orang telantar. Dalam satu kali razia, rata-rata terjaring empat anak jalanan. Mereka kemudian dimasukkan ke lembaga pelatihan keterampilan. "Tapi, sering lari," kata Agus. Untuk kegiatan ini, per tahun pemerintah Surakarta menganggarkan dana Rp 50 juta.

AHMAD RAFIQ

Berita terkait

Bantu Desain Ulang Kemasan, Upaya Kemensos Keluarkan Pelaku UMKM dari Kemiskinan

22 hari lalu

Bantu Desain Ulang Kemasan, Upaya Kemensos Keluarkan Pelaku UMKM dari Kemiskinan

Sebanyak 11 ribu orang telah keluar dari kemiskinan. Di bulan ini, ada sekitar 4.000 orang keluar dari kemiskinan

Baca Selengkapnya

Butuh Banyak Sumber Daya di Bidang Teknis, Kemensos Buka 40.839 Formasi ASN

27 hari lalu

Butuh Banyak Sumber Daya di Bidang Teknis, Kemensos Buka 40.839 Formasi ASN

Usulan Kemensos itu disetujui oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN RB), Abdullah Azwar Anas.

Baca Selengkapnya

Rumah Layak Huni dari Kemensos di Aceh Timur Bisa Ditempati, Warga: Alhamdulillah

14 Maret 2024

Rumah Layak Huni dari Kemensos di Aceh Timur Bisa Ditempati, Warga: Alhamdulillah

Pembangunan rumahi berdasarkan hasil scanning media yang dilakukan Kementerian Sosial.

Baca Selengkapnya

Pemberdayaan Disabilitas dan Kelompok Rentan Manfaatkan Bahan Lokal

28 Februari 2024

Pemberdayaan Disabilitas dan Kelompok Rentan Manfaatkan Bahan Lokal

Kelas pengolahan makanan di Sentra Efata selama sepekan fokus mengajarkan pengolahan makanan menggunakan bahan yang mudah ditemui di NTT.

Baca Selengkapnya

Cara Cek Penerima Bansos PKH 2024 Secara Online

18 Januari 2024

Cara Cek Penerima Bansos PKH 2024 Secara Online

Pencairan bansos reguler pemerintah ini dipastikan dilakukan di awal Februari 2024.

Baca Selengkapnya

Sekjen KPI Ungkap Bansos Digunakan untuk Tujuan Kampanye

7 Januari 2024

Sekjen KPI Ungkap Bansos Digunakan untuk Tujuan Kampanye

"Justru bansos dibagikan oleh tim-tim pemenangan, bukan tim yang sudah ditunjuk Kementerian Sosial," kata dia.

Baca Selengkapnya

Begini Cara Cek Penerima BLT El Nino November 2023

10 November 2023

Begini Cara Cek Penerima BLT El Nino November 2023

BLT El Nino bisa dicek melalui aplikasi Cek Bansos atau laman Kemensos.

Baca Selengkapnya

Unik dan Beda, Kumpulan Link Twibbon Hari Pahlawan 2023 Dari Kementerian Sosial

10 November 2023

Unik dan Beda, Kumpulan Link Twibbon Hari Pahlawan 2023 Dari Kementerian Sosial

Ada beragam cara memperingati Hari Pahlawan Nasional, termasuk melalui twibbon.

Baca Selengkapnya

Mensos Tri Rismaharini Tegaskan Pentingnya Data Untuk Ciptakan Program Bagi Penyandang Disablitas

11 Oktober 2023

Mensos Tri Rismaharini Tegaskan Pentingnya Data Untuk Ciptakan Program Bagi Penyandang Disablitas

Menteri Sosial Tri Rismaharini berbagi langkah Indonesia dalam menciptakan program yang tepat bagi penyandang disabilitas kepada negara-negara ASEAN.

Baca Selengkapnya

Kuncoro Wibowo Tersangka KPK Korupsi Bansos Beras Kemensos, di Mana Saja Pernah Bekerja?

19 September 2023

Kuncoro Wibowo Tersangka KPK Korupsi Bansos Beras Kemensos, di Mana Saja Pernah Bekerja?

Eks Dorut PT Transjakarta Kuncoro Wibowo ditetapkan KPK sebagai tersangka korupsi bansos beras Kemensos. Ini profilnya.

Baca Selengkapnya