TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi menunjuk politikus Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Grace Natalie, dan Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Juri Ardiantoro, sebagai Staf Khusus (stafsus) Presiden pada Rabu, 15 Mei 2024.
Menurut Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden atau KSP Ali Mochtar Ngabalin, Presiden Jokowi mempunyai kebutuhan perihal penunjukan Grace dan Juri sebagai stafsus.
"Tentu saja, kalau Presiden mengambil satu keputusan, itu akan memberikan dampak yang terpenting bagi tugas-tugas kerja Presiden. Apalagi, namanya saja staf khusus, jadi mari kita sambut ini sebagai satu keputusan Presiden yang luar biasa sangat penting di sisa masa tugasnya," ujar Ngabalin di Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat, 17 Mei 2024 seperti dikutip Antara.
Dia mengatakan kapasitas keduanya tidak perlu diragukan lagi di dunia politik. Grace adalah Ketua Dewan Pembina PSI, sedangkan Juri adalah mantan Deputi KSP.
"Mas Juri adalah mantan Deputi IV Kepala Staf Kepresidenan Bidang Informasi dan Komunikasi Politik. Maka, nanti teman-teman lebih banyak berjumpa dengan beliau, Mas Juri kapasitasnya tidak diragukan. Dia Rektor Universitas NU, dia mantan (Ketua) KPU, mantan deputi, dan segala macam tugas lainnya," ungkap Ngabalin.
Meski demikian, dia belum mengetahui lebih lanjut di bidang apa Grace dan Juri akan ditugaskan. Menurut dia, hal tersebut merupakan kewenangan Presiden.
Ngabalin juga membantah penunjukan dua orang tersebut akan berdampak pada komposisi stafsus Presiden menjadi “gemuk". Dia meyakini Presiden Jokowi memiliki pertimbangan dan kebutuhan dengan menambah dua stafsus.
"Karena staf khusus itu melekat dengan Presiden, Presiden yang merasa punya kebutuhan itu. Jadi lepas dari semua kepentingan-kepentingan lain. Jadi Presiden punya kebutuhan terhadap dua stafsus itu, Mbak Grace dan Mas Juri," ucap Ngabalin.
Tanggapan Grace Natalie setelah Bertemu Jokowi
Sebelumnya, Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana mengonfirmasi penunjukan Grace dan Juri sebagai stafsus Presiden Jokowi kepada Tempo melalui pesan pendek.