SBY: Negara akan Kacau Bila Banyak Matahari

Reporter

Hendrik Yaputra

Editor

Devy Ernis

Senin, 9 September 2024 13:01 WIB

Presiden keenam RI, Susilo Bambang Yudhoyono (tengah) menyaksikan pertandingan Jakarta Lavani Allo Bank Electric melawan Jakarta Pertamina Pertamax pada ajang PLN Mobile Proliga 2024 putaran kedua minggu kedua di Gor Indoor Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Kamis, 6 Juni 2024. Dalam kunjungannya di Bandung, SBY menyempatkan untuk menonton tim miliknya yang berlaga pada ajang PLN Mobile Proliga 2024. ANTARA/Raisan Al Farisi

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengatakan negara akan kacau bila ada banyak matahari. SBY sampaikan itu dalam konteks keberadaan banyak pemimpin dalam sebuah organisasi.

"Sama dengan Partai Demokrat yang kita cintai Ketua Umum Partai Demokrat. Akan kacau negara kalau mataharinya banyak. Makin panas nanti ada dua ada tiga bagaimana," kata SBY dalam HUT ke-23 Partai Demokrat di Kantor DPP Partai Demokrat, Jalan Proklamasi, Menteng, Jakarta, Senin 9 September 2024.

Mulanya, SBY mengaku kaget dengan suasana di DPP Partai Demokrat. Terakhir, ia berkunjung ke DPP lima tahun lalu. Menurut SBY, suasana DPP kini sudah berubah menjadi lebih indah.

"Sejak 5 tahun lalu beralih ke tokoh dan kader muda. Saya belum pernah ke sini," kata SBY.

Alasan SBY tak ingin berkunjung karena sudah ada pengurus dan pemimpin baru yang lebih muda. Alasan lain, ia sudah berkomitmen untuk tidak terlibat politik

Advertising
Advertising

"Ini membuktikan bahwa Ketika saya mengatakan, saya tidak lagi menangani politik sehari hari. Saya pegang kata kata saya meski hati saya di rumah besar ini," kata SBY.

SBY juga tak mau ada matahari kembar di Partai Demokrat. Diketahui, Partai Demokat saat ini dipimpin oleh anaknya, Agus Harimurti Yudhoyono. Ia lantas membandingkannya dengan keberadaan banyak matahari di tingkat negara.

"Ada falsafah bagus apa yang ada di dalam alam semesta hanya ada satu matahari. Sama dengan Demokrat yang kita cintai ketua umum. Akan kacau negara kalau mataharinya banyak. Makin panas nanti ada dua ada tiga bagaimana," kata SBY.

Adapun Partai Demokrat didirikan setelah SBY kalah dalam pemilihan wakil presiden di MPR RI tahun 2001. Hari ini, Partai Demokrat merayakan HUT ke-23. Perayaan ini bersamaan dengan HUT ke-75 SBY.

Pilihan Editor:Kaesang Tampil di Podcast, Warganet Tagih Klarifikasi Penggunaan Jet Pribadi

Berita terkait

AHY Siap Menjadi Bagian Super Tim Kabinet Prabowo

5 hari lalu

AHY Siap Menjadi Bagian Super Tim Kabinet Prabowo

AHY mengatakan bahwa Partai Demokrat menjadi bagian tak terpisahkan dari perjuangan dan kemenangan Prabowo

Baca Selengkapnya

3 Nama Ini Beredar di Bursa Calon Pj Gubernur Jakarta

6 hari lalu

3 Nama Ini Beredar di Bursa Calon Pj Gubernur Jakarta

DPRD Jakarta akan mengusulkan nama-nama calon Pj Gubernur hari ini sebagai pengganti Heru Budi Hartono. Ada tiga nama yang beredar.

Baca Selengkapnya

Janji Bangun Perumahan Rakyat dari Zaman SBY hingga Prabowo, Bagaimana Realisasinya?

6 hari lalu

Janji Bangun Perumahan Rakyat dari Zaman SBY hingga Prabowo, Bagaimana Realisasinya?

Janji membangun perumahan menjadi andalan calon presiden, mulai dari 1.000 tower di zaman SBY-JK sampai 3 juta rumah Prabowo-Gibran

Baca Selengkapnya

Demokrat Minta Presiden Pertimbangkan Calon Penjabat Gubernur Jakarta yang Diusulkan DPRD

7 hari lalu

Demokrat Minta Presiden Pertimbangkan Calon Penjabat Gubernur Jakarta yang Diusulkan DPRD

Mekanisme pengusulan nama calon penjabat gubernur Jakarta dilakukan lewat rapat pimpinan bersama sebelas fraksi di DPRD Jakarta

Baca Selengkapnya

SBY Sebut Hanya Ada Satu Matahari di HUT ke-23 Partai Demokrat, Pernah Terjadi Seteru Kubu AHY Vs Moeldoko

7 hari lalu

SBY Sebut Hanya Ada Satu Matahari di HUT ke-23 Partai Demokrat, Pernah Terjadi Seteru Kubu AHY Vs Moeldoko

"Akan kacau negara kalau mataharinya banyak. Makin panas nanti ada dua, ada tiga bagaimana," kata SBY, Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat.

Baca Selengkapnya

Poin-poin Pidato SBY Saat HUT ke-23 Partai Demokrat: Tak Mudah 10 Tahun Jadi Oposisi

7 hari lalu

Poin-poin Pidato SBY Saat HUT ke-23 Partai Demokrat: Tak Mudah 10 Tahun Jadi Oposisi

Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY menyampaikan sejumlah pernyataan menarik dalam pidato di Hari Ulang Tahun atau HUT ke-23 Partai Demokrat. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Pilkada Surabaya: Petahana Eri Cahyadi-Armuji Lawan Kotak Kosong, Semua Parpol Mengusung Mereka

8 hari lalu

Pilkada Surabaya: Petahana Eri Cahyadi-Armuji Lawan Kotak Kosong, Semua Parpol Mengusung Mereka

Petahana Kota Surabaya Eri Cahyadi-Armuji akan menghadapi kotak kosong pada Pilkada Surabaya 2024. Ia diusung 18 partai politik.

Baca Selengkapnya

SBY: Negara Kacau Bila Banyak Matahari hingga Tanggapan Pengamat

8 hari lalu

SBY: Negara Kacau Bila Banyak Matahari hingga Tanggapan Pengamat

Belakangan SBY disoroti lantaran pidatonya yang menyebut negara kacau balau jika banyak matahari

Baca Selengkapnya

KIM Serahkan Penuh Komposisi Kabinet kepada Prabowo

8 hari lalu

KIM Serahkan Penuh Komposisi Kabinet kepada Prabowo

PAN menghormati dan menyerahkan penuh keputusan pada Prabowo dalam membagi jatah kursi menteri kepada partai di koalisinya.

Baca Selengkapnya

Jejak Digital Fufufafa Senggol Keluarga SBY dan Prabowo di Kaskus, Lontarkan Hinaan?

8 hari lalu

Jejak Digital Fufufafa Senggol Keluarga SBY dan Prabowo di Kaskus, Lontarkan Hinaan?

Beberapa jejak digital unggahan Fufufafa yang dinilai menyenggol keluarga SBY dan Prabowo Subianto di Kaskus kini ramai di X.

Baca Selengkapnya