PKS dan NasDem Daftarkan Ahmad Syaikhu-Ilham Habibie Maju di Pilgub Jabar Hari Ini

Kamis, 29 Agustus 2024 06:43 WIB

Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu (kiri) dan Bakal Calon Gubernur Jawa Barat yang diusung oleh Partai NasDem Ilham Akbar Habibie (kanan) berjabat tangan saat melakukan pertemua di Kantor DPP PKS, Jakarta, Kamis, 18 Juli 2024. DPP Partai NasDem menyodorkan Ilham Akbar Habibie, ke DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) untuk diperkenalkan sebagai bakal calon gubernur yang diusung untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jawa Barat 2024. Dalam pertemuan tersebut Partai NasDem ingin mengulang kerja sama antara Nasdem dan PKS di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta - Partai Keadilan Sejahtera atau PKS dan NasDem resmi mengusung pasangan calon gubernur dan wakil gubernur, Ahmad Syaikhu-Ilham Habibie di Pilgub Jawa Barat. Juru Bicara PKS, Muhammad Kholid mengatakan bahwa pasangan duet itu akan mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum atau KPU Jawa Barat pada hari ini, 29 Agustus 2024.

"Iya sudah resmi, (Kamis) akan daftar ke KPU Jawa Barat," katanya saat dihubungi, Rabu, 28 Agustus 2024.

Partai koalisi menamakan duet pasangan ini sebagai ASIH, akronim dari Ahmad Syaikhu dan Ilham Habibie. Kholid mengungkapkan, pasangan calon yang diusung partainya ini memiliki kualitas kepemimpinan yang memenuhi kriteria Imtaq dan Iptek, serta berintegritas. "Keduanya juga punya kapasitas dan religiusitas yang sangat baik," ujarnya.

Karena itu, menurut dia, duet Ahmad Syaikhu dan Ilham Habibie ini mampu menghadirkan kemajuan, kesejahteraan, dan keberkahan untuk warga Jawa Barat.

Adapun Ahmad Syaikhu merupakan Presiden PKS sejak 2020, sementara Ilham Habibie, anak dari Presiden ketiga B.J Habibie. Ilham Habibie juga dikenal sebagai seorang teknokrat sekaligus pengusaha sukses di bidang teknologi.

Advertising
Advertising

Pasangan Ahmad Syaikhu dan Ilham Habibie ini bakal bersaing dengan pasangan yang diusung Koalisi Indonesia Maju atau KIM. Dedi Mulyadi dan Erwan Setiawan. Pasangan ini juga mendapat dukungan dari Partai Prima, Perindo, Partai Ummat, Partai Buruh, Hanura, PKN, Partai Garuda, serta Partai Gelora.

Sebelumnya, bakal pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan telah mendatangi kantor KPU Jawa Barat untuk mendaftarkan sebagai peserta Pilkada pada hari pertama masa pendaftaran. Dedi-Erwan naik kereta kencana Ki Jaga Rasa.

Soal targetnya untuk memenangkan pemilihan gubernur Jabar, Dedi berharap bisa menang mutlak. Ia pun telah menyusun sederet program salah satunya mengatasi stunting.

“Kami ingin membebaskan rakyat Jawa Barat, anak-anak sekolah dari stunting, kekurangan gizi, atau gizi buruk secara mendasar,” kata dia.

Ahmad Fikri berkontribusi dalam penulisan artikel ini.

Pilihan editor: Airin Janji Bangun Kantin Sehat untuk Dukung Program Makan Gratis Prabowo

Berita terkait

DPRD Jakarta Tetapkan Rancangan KUA-PPAS 2025, Sekolah Negeri dan Swasta Gratis Tahun Depan

18 jam lalu

DPRD Jakarta Tetapkan Rancangan KUA-PPAS 2025, Sekolah Negeri dan Swasta Gratis Tahun Depan

DPRD bersama Pemprov DKI Jakarta telah menetapkan rancangan KUA-PPAS senilai Rp 91,1 triliun. Untuk pendidikan, sekolah negeri dan swasta akan gratis.

Baca Selengkapnya

Suswono Komentari 7 Politisi KIM Plus yang Dukung Pramono Anung, Bestari NasDem: Konsentrasi Jadi Cawagub Saja

1 hari lalu

Suswono Komentari 7 Politisi KIM Plus yang Dukung Pramono Anung, Bestari NasDem: Konsentrasi Jadi Cawagub Saja

Tujuh politikus dari KIM Plus menyatakan mendukung Pramono Anung-Rano di Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Surya Paloh Terkejut dengan Kasus Tom Lembong: Mudah-mudahan Tak Ada Politisasi

1 hari lalu

Surya Paloh Terkejut dengan Kasus Tom Lembong: Mudah-mudahan Tak Ada Politisasi

Surya Paloh mengatakan penetapan Menteri Perdagangan 2015-2015, Tom Lembong, sebagai tersangka kasus impor gula amat memprihatinkan.

Baca Selengkapnya

Bestari Barus NasDem Sebut Ridwan Kamil Tertutup, Buka Peluang Dukung Pramono?

2 hari lalu

Bestari Barus NasDem Sebut Ridwan Kamil Tertutup, Buka Peluang Dukung Pramono?

Bestari menyatakan hingga saat ini dirinya belum mengumumkan secara terbuka arah dukungan di pilkada Jakarta, untuk Ridwan Kamil atau Pramono.

Baca Selengkapnya

Respons Pro Kontra terhadap Guyonan Suswono Soal Janda

3 hari lalu

Respons Pro Kontra terhadap Guyonan Suswono Soal Janda

Guyonan Suswono soal janda kaya menikahi pria pengangguran menuai polemik. Berikut respons yang pro dan kontra.

Baca Selengkapnya

BRIN Ungkap Indeks Pelembagaan Partai Politik: PKS Terlembaga Dibanding Parpol Lain

3 hari lalu

BRIN Ungkap Indeks Pelembagaan Partai Politik: PKS Terlembaga Dibanding Parpol Lain

Tim riset partai politik (parpol) BRIN melaporkan hasil riset mengenai "Indeks Pelembagaan Partai Politik di Indonesia".

Baca Selengkapnya

Bamus Betawi Nilai Tak Ada yang Salah dalam Guyonan Suswono Soal Janda Kaya, Ini Alasannya

3 hari lalu

Bamus Betawi Nilai Tak Ada yang Salah dalam Guyonan Suswono Soal Janda Kaya, Ini Alasannya

Bamus Betawi menyatakan upaya membawa guyonan Suswono soal janda kaya ke ranah hukum sangat mengada-ada.

Baca Selengkapnya

Alasan Wakil Ketua Baleg DPR Usul Prolegnas Disesuaikan dengan Asta Cita Prabowo-Gibran

3 hari lalu

Alasan Wakil Ketua Baleg DPR Usul Prolegnas Disesuaikan dengan Asta Cita Prabowo-Gibran

Wakil Ketua Baleg DPR menuturkan Prolegnas yang disusun harus berdasarkan aspek kebutuhan, bukan keinginan.

Baca Selengkapnya

Survei Parameter Politik: 65,2 Persen Basis Pemilih PKS Pilih Ridwan Kamil-Suswono di Pilgub Jakarta

4 hari lalu

Survei Parameter Politik: 65,2 Persen Basis Pemilih PKS Pilih Ridwan Kamil-Suswono di Pilgub Jakarta

Sigi Parameter Politik Indonesia menunjukan 65,2 persen konstituen PKS yang memilih Ridwan Kamil-Suswono

Baca Selengkapnya

KPU Ungkap Alasan Gelar Debat Perdana Pilgub Jabar di Kampus Unpad

4 hari lalu

KPU Ungkap Alasan Gelar Debat Perdana Pilgub Jabar di Kampus Unpad

KPU belum menentukan tempat debat ketiga Pilgub Jabar di Kabupaten Bogor.

Baca Selengkapnya