Artis Ini Ungguli Kaesang sebagai Cawagub Terpopuler dalam Survei Jelang Pilgub Jateng
Reporter
Antara
Editor
Sapto Yunus
Senin, 8 Juli 2024 10:23 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Lembaga survei Indikator Politik Indonesia mengungkapkan Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep menjadi bakal calon gubernur (bacagub) terpopuler kedua di pemilihan gubernur dan wakil gubernur Jawa Tengah atau Pilgub Jateng 2024.
“Popularitas Kaesang sangat tinggi, hampir 85 persen,” kata Peneliti Utama Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi saat memaparkan hasil survei yang disiarkan secara daring pada Ahad, 7 Juli 2024.
Burhanuddin mengatakan pesohor Raffi Ahmad menjadi bacagub terpopuler di Pilgub Jateng. “Wajar karena Raffi Ahmad ini artis. Kalau tiap puasa dari sebelum sahur sampai mau tidur ada dia terus di TV,” ujarnya.
Berdasarkan survei Indikator, Raffi menjadi terpopuler dengan mencatatkan 85,5 persen, disusul Kaesang 84,8 persen, mantan Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen 49 persen, Kapolda Jateng Irjen Ahmad Luthfi 45,9 persen, Ketua Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul 30,3 persen, dan Bupati Kendal Dico Ganinduto 27 persen.
Meski Raffi terpopuler, Burhanuddin menyebutkan elektabilitasnya rendah. Misalnya, kata dia, Raffi hanya meraih 0,8 persen sebagai bacagub yang menjadi top of mind atau disebut pertama kali oleh responden untuk Pilgub Jateng.
“Mungkin karena Raffi dianggap tidak pas menjadi calon kepala daerah karena dia selama ini branding-nya sebagai artis, selebriti,” kata dia menjelaskan.
Adapun nama bacagub lainnya masih kurang populer dibandingkan Kaesang dan Raffi. Namun, Burhanuddin menuturkan mereka masih mempunyai ruang atau manuver yang cukup luas untuk meningkatkan popularitas dan elektabilitasnya.
“Sementara buat Kaesang, itu ruang manuver untuk menaikkan dikenal sudah makin sempit karena tinggal 15 persen saja yang belum kenal Kaesang,” katanya.
Karena itu, dia mengatakan belum ada jaminan bagi Kaesang untuk memenangi Pilgub Jateng bila nanti memutuskan maju.
“Meskipun Kaesang sementara ini unggul, lagi-lagi kalaupun dia maju, itu tidak jaminan Kaesang akan menang mudah karena rival-rival yang lain masih sangat besar kemungkinannya untuk menyalip, terutama dengan bermodalkan menaikkan popularitas mereka yang sementara ini sangat kurang,” tuturnya.
Sebelumnya, Indikator Politik Indonesia melakukan pengambilan sampel survei dengan metode multistage random sampling dengan jumlah sampel sebanyak 800 responden. Responden merupakan warga negara Indonesia (WNI) di Jawa Tengah yang punya hak pilih dan berusia 17 tahun ke atas atau sudah menikah.
Pengumpulan data dilakukan pada periode 10-17 Juni 2024 dengan metode tatap muka. Adapun toleransi kesalahan survei diperkirakan kurang lebih 3,5 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.
Pilihan editor: Dugaan Rekayasa Syarat Guru Besar di ULM, Rektorat Disebut Cari Whistleblower