Anies Bilang Belum Bahas Bakal Cawagub Meski Jalin Komunikasi Intensif dengan PDIP
Reporter
Sultan Abdurrahman
Editor
Amirullah
Jumat, 14 Juni 2024 22:18 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Bakal calon gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan dirinya tengah berkomunikasi intensif dengan PDIP soal rencana maju di Pilkada DKI 2024. Meski begitu, Anies berujar belum ada pembahasan tentang calon wakil gubernur yang akan mendampinginya nanti dengan partai banteng.
“Komunikasinya intensif dengan teman-teman PDI Perjuangan dan kami menghargai sekali kepercayaan yang disampaikan,” kata Anies dikutip dari keterangan video dari Tim Anies pada Jumat, 14 Juni 2024. Anies berujar akan terus menjalani seluruh proses diskusi dengan partai-partai soal koalisi yang akan menyokongnya nanti.
Di sisi lain, Anies menyatakan hingga saat ini ada banyak nama-nama yang disebut sebagai potensi pasangan. Namun, dia berujar belum ada pembahasan sama sekali soal kemungkinan-kemungkinan tersebut, termasuk dengan PDIP.
Karena itu, Anies meminta agar tidak usah ada spekulasi soal nama siapa yang akan mendampinginya. “Karena itu enggak usah ramai tentang nama A, nama B, nama C, belum ada pembahasan sama sekali,” ucap dia.
Sebelumnya, politikus PDIP, Guntur Romli, menyampaikan bahwa partainya membuka peluang untuk mendukung calon gubernur nonkader untuk maju di Pemilihan Gubernur atau Pilgub Jakarta 2024. Namun, Guntur juga menegaskan bahwa kursi calon wakil gubernur harus tetap berasal dari kader partainya.
"PDI Perjuangan tidak menutup diri kalau seandainya harus mengusung Cagub lain, tapi misalnya Cawagubnya dari PDI Perjuangan," kata Guntur dalam pesan tertulisnya kepada Tempo, Senin, 10 Juni 2024.
Guntur menyampaikan, jika harus mengusung calon gubernur nonkader, maka ada dua sosok yang menarik bagi partainya, yakni mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan mantan Gubernur Jakarta Anies Baswedan.
Meski begitu, Guntur menerangkan, PDIP masih memprioritaskan kader-kadernya untuk menjadi calon gubernur di Pilgub Jakarta. "Ada nama Ibu Risma (Tri Rismaharini), Pak Andika (Andika Perkasa), Pak Pramono Anung, Mas Charles Honoris, Bang Pras (Prasetyo Edi Marsudi). Termasuk juga Rano Karno," kata Guntur.
Pilkada 2024 akan dilakukan secara serentak pada 27 November 2024. Adapun pendaftaran pasangan calon dijadwalkan pada 24-26 Agustus.
Pilihan editor: Ketum Golkar Siapkan Ridwan Kamil Untuk Lawan Siapapun di Pilkada