TEMPO.CO, Solo - DPC Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kota Solo menjadwalkan pemaparan gagasan, visi, dan misi bagi para pendaftar bakal calon wali kota/calon wakil wali kota yang akan maju Pilkada Solo 2024, pada Sabtu, 1 Juni 2024. Adu gagasan bagi pada kandidat kepala daerah Kota Solo dari PDIP itu akan diikuti sebanyak 20 orang, terdiri atas 8 bacawali dan 12 bacawawali.

Anggota Tim Penjaringan Kepala Daerah/Wakil Kepala Daerah PDIP Solo Muchus Budi Rahayu mengemukakan setelah pendaftaran tahap penjaringan peserta Pilkada 2024 ditutup Jumat malam, 24 Mei 2024, DPC PDIP Solo akan mengirimkan seluruh berkas para bacawali-bacawawali itu kepada DPP PDIP, Jumat, 31 Mei mendatang.

“Tapi sebelumnya, akan diadakan pemaparan gagasan, visi dan misi seluruh bakal calon di hadapan 1.000 undangan," ujar Muchus kepada Tempo, Sabtu, 25 Mei 2024.

Dia menjelaskan forum pemaparan visi dan misi para kandidat kepala/wakil kepala daerah itu merupakan gagasan DPC PDIP Solo. Acara tersebut akan dihadiri jajaran pengurus ranting, PAC, DPC, dan badan sayap PDIP, hingga para stakeholder seperti pengusaha dan ormas.

“Tidak ada arahan DPP untuk menyelenggarakan acara itu. Itu sepenuhnya inisiatif DPC dan baru pertama kali diadakan. Karena setiap Pilkada aturannya (dari DPP) berbeda-beda," katanya.

Namun Muchus memastikan forum adu gagasan itu memiliki tujuan untuk mengetahui kapasitas dan kapabilitas para kandidat. Dari pemaparan gagasan, visi, dan misi mereka, yang hadir pada acara itu akan mengenal sekaligus dapat menilai masing-masing kandidat tersebut.

“Biar semua tahu kemampuan, kapasitas dan kapabilitas para calon. Bagaimana nanti respons balik dari warga dan stakeholder. Kemudian akan ditindaklanjuti dengan survei internal," ucap dia.

Lebih lanjut dia mengatakan pemaparan itu juga akan direkam dan diserahkan kepada DPP PDIP.

“Proses pemaparan gagasan dan visi-misi itu juga akan kami rekam dan serahkan kepada DPP, mungkin bisa dijadikan pertimbangan dalam menentukan rekomendasi,” katanya.

SEPTHIA RYANTHIE

Pilihan Editor: Akui DPD Minta Dirinya Jadi Cagub Sumut, Ahok: Tunggu Surat Tugas