Deretan Caleg Kritis PDIP yang Gagal Lolos ke Senayan

Sabtu, 23 Maret 2024 14:00 WIB

Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto saat ditemui di rumah duka ibu mertua di Kecamatan Baki, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah, Selasa, 20 Februari 2024.TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE

TEMPO.CO, Jakarta - Sejumlah calon anggota legislatif dari PDIP yang dianggap kritis dipastikan gagal melenggang ke Senayan. Kamis lalu, Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto mengklaim terdapat operasi politik khusus yang dilakukan untuk menyingkirkan caleg partai banteng menjadi legislator di DPR.

Salah satu nama yang disebut Hasto menjadi korban dari operasi politik khusus tersebut adalah adalah Ketua Komisi Kesehatan atau Komisi IX DPR Ribka Tjiptaning.

Atas gagalnya para caleg yang dianggap kritis ini, Hasto mengatakan partainya akan pasang badan guna memperjuangkan para caleg kritis PDIP untuk tetap masuk menduduki kursi parlemen. "Kami akan bela kader kami yang selama ini kritis dalam menjalankan tugas demokrasinya," kata Hasto, Kamis, 21 Maret 2024.

Berdasarkan catatan Tempo, terdapat nama-nama caleg PDIP lain yang dinilai kritis juga tidak lolos maju ke Senayan pada Pemilu 2024 ini. Misalnya Masinton Pasaribu.

Masinton maju di daerah pemilihan Jakarta II yang meliputi wilayah Jakarta Pusat, Jakarta Selatan dan Luar negeri pada Pemilu 2024 ini.

Advertising
Advertising

Selain Masinton, ada juga Johan Budi Sapto Pribowo. Mantan juru bicara KPK ini dipastikan tersingkir ke Senayan setelah menjadi caleg urutan ke-3 yang memperoleh suara terbanyak di Dapil Jawa Timur VII.

Anggota Komisi Hukum dan Badan Legislasi DPR ini kerap melontarkan kritik terhadap penyusunan Rancangan Undang-Undang Daerah Khusus Jakarta (RUU DKJ) terutama soal Pasal 10 Ayat (2) yang mengatur mekanisme pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur ditunjuk langsung oleh Presiden.

Selasa, 23 Januari lalu, kepada Tempo, Johan Budi mengatakan PDIP bakal menolak keras Pasal 10 Ayat (2). Dia mengatakan Pasal tersebut mengebiri demokrasi dan akan ditolak PDIP dengan amat keras.

Di Dapil Sumatera Utara III, nama caleg yang dinilai kritis oleh PDIP dan tersingkir adalah Djarot Syaiful Hidayat dan Junimart Girsang. Keduanya gagal setelah perolehan suaranya dikalahkan oleh dua caleg PDIP lainnya, yaitu Bob Andika dan Bane Raja.

Djarot dinilai kritis lantaran kerap mengkritisi pencalonan anak Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka menjadi calon wakil presiden. Dia menyebut pencalonan Gibran sebagia preseden buruk bagi kawula muda.

Selanjutnya, ada nama Arteria Dahlan yang juga gagal ke Senayan. Dia dipastikan gagal kembali ke Senayan usai perolehan suaranya menempati urutan ke-3 di antara caleg PDIP lainnya di Dapil Jawa Timur VI.

Adapun Ribka Tjibtaning, dikenal sebagai caleg PDIP yang kritis lantaran kerap mengkritisi kebijakan Presiden Jokowi, terutama ihwal program vaksinasi Covid-19.

Sekjend PDIP, Hasto Kristiyanto belum menjawab pesan konfirmasi Tempo ihwal nama-nama caleg kritis yang gagal lantaran diduga menjadi korban dari adanya operasi politik khusus.

Pesan yang dikirimkan Tempo ke nomor telepon WhatsApp-nya tersebut, hingga laporan ini diterbitkan hanya menunjukkan status notofikasi terkirim saja.

Begitu pun Koordinator Staf Khusus Presiden Jokowi, Ari Dwipayana dan Menteri Sekretaris Negara, Pratikno belum menjawab pesan pertanyaan Tempo ihwal adanya dugaan operasi politik khusus yang dilakukan untuk menyingkirkan caleg partai banteng yang dianggap kritis.

Pilihan Editor: Pertemuan Surya Paloh-Prabowo, Akankah Berlanjut pada PPP, PKB dan PDIP?

Berita terkait

Peneliti BRIN Sebut Pernyataan Oposisi Ganjar Berpotensi Jadi Arah PDIP, Ini Alasannya

23 menit lalu

Peneliti BRIN Sebut Pernyataan Oposisi Ganjar Berpotensi Jadi Arah PDIP, Ini Alasannya

Deklarasi Ganjar menjadi oposisi di pemerintahan Prabowo bisa jadi merupakan penegasan arah politik PDIP.

Baca Selengkapnya

Syarat Pemasangan Foto Presiden dan Wakil Presiden di Kantor atau Instansi, Wajibkah?

8 jam lalu

Syarat Pemasangan Foto Presiden dan Wakil Presiden di Kantor atau Instansi, Wajibkah?

PDIP memberi klarifikasi mengapa tak ada foto Jokowi di kantor DPD PDIP Sumatera Utara. Wajibkah pemasangan foto presiden dan wakil presiden?

Baca Selengkapnya

Ganjar Pranowo: Jadi Oposisi Prabowo Sikap Pribadi, Bukan Partai

11 jam lalu

Ganjar Pranowo: Jadi Oposisi Prabowo Sikap Pribadi, Bukan Partai

Ganjar Pranowo menyatakan pernyataan bakal menjadi oposisi Prabowo tidak mewakili PDIP yang menaungi dirinya.

Baca Selengkapnya

Hakim MK Soroti Potensi Masalah Sirekap di Pilkada, Ini Sederet Polekmiknya

11 jam lalu

Hakim MK Soroti Potensi Masalah Sirekap di Pilkada, Ini Sederet Polekmiknya

Hakim MK Arief Hidayat mewanti-wanti KPU soal permasalahan Sirekap di pilkada 2024. Arief mencontohkan Sirekap juga sempat menjadi polemik dalam sengketa pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

MK Bacakan Putusan Dismissal Sengketa Pileg pada 21-22 Mei

22 jam lalu

MK Bacakan Putusan Dismissal Sengketa Pileg pada 21-22 Mei

MK akan memberi tahu kelengkapan tambahan yang dibutuhkan dari pemohon jika perkara mereka lanjut ke pembuktian berikutnya setelah dismissal.

Baca Selengkapnya

Ketua MK Kritik Dokumen KPU Kurang Rapi di Sidang Sengketa Pileg 2024

1 hari lalu

Ketua MK Kritik Dokumen KPU Kurang Rapi di Sidang Sengketa Pileg 2024

Ketua MK itu berujar para kuasa hukum KPU juga harus memperhatikan aspek estetika dokumen, selain soal substansi.

Baca Selengkapnya

Mahfud Md: Pilpres 2024 Secara Hukum Sudah Selesai, tapi Secara Politik Belum

1 hari lalu

Mahfud Md: Pilpres 2024 Secara Hukum Sudah Selesai, tapi Secara Politik Belum

Mahfud Md mengatakan Pilpres 2024 secara hukum konstitusi sudah selesai, tapi secara politik belum karena masih banyak yang bisa dilakukan.

Baca Selengkapnya

Mahfud Md: Pola Kecurangan Pemilu Sudah Berubah, Kini Kembali Melibatkan Negara

1 hari lalu

Mahfud Md: Pola Kecurangan Pemilu Sudah Berubah, Kini Kembali Melibatkan Negara

Mahfud Md menyebut curangan pemilu saat ini bentuknya mirip dengan pemilu yang belangsung era Orde Baru, karena pemenang telah ditentukan.

Baca Selengkapnya

Pilkada Jawa Timur, Figur Khofifah Menguat di Internal PDIP

1 hari lalu

Pilkada Jawa Timur, Figur Khofifah Menguat di Internal PDIP

PDIP masih melakukan penjaringan calon yang akan diusung dalam Pemilihan Kepada Daerah atau Pilkada Jawa Timur 2024.

Baca Selengkapnya

Kata Pakar Soal Kaitan Keputusan Ganjar Jadi Oposisi dengan Sikap PDIP

1 hari lalu

Kata Pakar Soal Kaitan Keputusan Ganjar Jadi Oposisi dengan Sikap PDIP

Pakar menilai sikap oposisi Ganjar akan bermakna bila PDIP juga mengambil jalan yang sama.

Baca Selengkapnya