Tepis Rumor Hubungan Jokowi dan Prabowo Renggang, Gibran Jelaskan Alasan Tak Hadir di Kertanegara Kemarin

Reporter

Septia Ryanthie

Editor

Juli Hantoro

Kamis, 21 Maret 2024 13:25 WIB

Cawapres nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka masih beraktivitas seperti biasa di kantornya di Balai Kota Solo, Jawa Tengah, menjelang penetapan hasil Pemilu 2024 oleh KPU RI hari ini, Rabu, 20 Maret 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE

TEMPO.CO, Jakarta - Ketidakhadiran Gibran Rakabuming Raka saat pidato Prabowo menanggapi hasil penetapan Komisi Pemilihan Umum atau KPU atas hasil Pilpres 2024 memunculkan spekulasi adanya kerenggangan hubungan antara ayah Gibran, Presiden Joko Widodo dengan Ketua Umum Partai Gerindra itu.

Namun Gibran membantah spekulasi tersebut. Ia mengatakan alasan ketidakhadirannya di Kertanegara pada Rabu malam, 20 Maret 2024 semata karena tanggung jawabnya sebagai Wali Kota Solo.

"Siapa yang renggang? Nggak ada yang renggang? Apa yang renggang? Nggak ada yang renggang," ucap dia saat dilontari pertanyaan oleh awak media soal rumor hubungan Jokowi dan Prabowo yang belakangan mulai renggang, Kamis, 21 Maret 2024.

Gibran kembali menegaskan alasan dirinya tidak ikut memantau penetapan Pemilu 2024 di Jakarta dan tidak hadir ke kediaman Prabowo di Kertanegara karena pekerjaannya di Solo.

"Ya karena saya kan masih kerja sebagai wali kota. Saya kan sudah berkali-kali bilang pekerjaan wali kota masih saya nomor satukan," ujar dia.

Advertising
Advertising

Gibran merupakan calon wakil presiden yang menjadi pasangan Prabowo di Pilpres 2024. Dalam penetapan pemenang Pilpres 2024 yang diumumkan KPU Rabu malam, pasangan Prabowo-Gibran menempati urutan pertama atau sebagai pemenang Pilpres 2024.

Prabowo menyebut dia dan Gibran Rakabuming Raka terpilih atas mandat rakyat Indonesia. "Kami akan jadi presiden dan wakil presiden rakyat Indonesia," katanya di kediamannya Jalan Kertanegara, Kebayoran Baru Jakarta Selatan, Rabu malam.

Adapun Gibran memastikan akan bertemu Prabowo. Dia juga mengatakan sejauh ini masih selalu berkomunikasi dengan Ketua Umum Partai Gerindra itu. "Nanti ketemu kok ya, tenang aja," katanya.

Dia pun meminta agar media tidak memberitakan hal-hal negatif. "Tidak perlu memberitakan yang negatif. Tolong jangan memberitakan yang jelek-jelek," tuturnya.

Dimintai tanggapannya tentang Surya Paloh yang memberikan ucapan selamat kepada Prabowo-Gibran, Gibran juga mengucapkan terima kasih.

Pilihan Editor: Gugat Hasil Pilpres 2024, Anies Harap Proses di MK Jadi Pembelajaran

Berita terkait

Perbedaan Sistem Kelas 1, 2, dan 3 BPJS Kesehatan yang Bakal Diganti dengan KRIS

26 menit lalu

Perbedaan Sistem Kelas 1, 2, dan 3 BPJS Kesehatan yang Bakal Diganti dengan KRIS

Jokowi resmi mengganti sistem kelas 1, 2, dan 3 BPJS Kesehatan dengan sistem kelas rawat inap standar (KRIS). Apa perbedaannya?

Baca Selengkapnya

Jokowi Sampaikan Ucapan Selamat atas Pelantikan PM Singapura Lawrence Wong

35 menit lalu

Jokowi Sampaikan Ucapan Selamat atas Pelantikan PM Singapura Lawrence Wong

Presiden Jokowi menyatakan Indonesia siap untuk melanjutkan kerja sama baik dengan Singapura.

Baca Selengkapnya

Jokowi Terima Kunjungan Gubernur Jenderal Australia pada Pagi Ini

2 jam lalu

Jokowi Terima Kunjungan Gubernur Jenderal Australia pada Pagi Ini

Gubernur Jenderal Australia menjadikan pertemuan dengan Jokowi sebagai bagian rangkaian untuk merayakan 75 tahun hubungan diplomatik dengan Indonesia.

Baca Selengkapnya

Relawan Kami Gibran Tunggu Arahan soal Dukungan untuk Pilkada 2024

3 jam lalu

Relawan Kami Gibran Tunggu Arahan soal Dukungan untuk Pilkada 2024

Relawan Kawan Militan (Kami) Gibran meresmikan kantor dewan perwakilan daerah (DPD) Solo Raya, Jawa Tengah, Kamis, 16 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Revisi UU Kementerian Negara, Baleg DPR Singgung Soal Efektivitas Pemerintahan

11 jam lalu

Revisi UU Kementerian Negara, Baleg DPR Singgung Soal Efektivitas Pemerintahan

Fraksi PDIP mengusulkan agar diksi efisien dijabarkan dalam perubahan UU Kementerian Negara.

Baca Selengkapnya

Terkini: Ini Peserta BPJS Kesehatan yang Tak Bisa Naik Kelas Rawat Inap, Airlangga soal Target Prabowo Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen

14 jam lalu

Terkini: Ini Peserta BPJS Kesehatan yang Tak Bisa Naik Kelas Rawat Inap, Airlangga soal Target Prabowo Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen

Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) oleh BPJS Kesehatan mulai tahun depan menjadi sistem Kelas Rawat Inap Standar (KRIS).

Baca Selengkapnya

Gibran Bikin Kaget PM Qatar saat Dikenalkan sebagai Wapres: Dia Begitu Muda

15 jam lalu

Gibran Bikin Kaget PM Qatar saat Dikenalkan sebagai Wapres: Dia Begitu Muda

Momen itu terjadi saat Gibran bertemu Mohammed bin Abdulrahman mendampingi Presiden terpilih Prabowo Subianto di Istana Amiri Diwan, Doha, pada Rabu.

Baca Selengkapnya

PDIP Tak Undang Jokowi di Rakernas

15 jam lalu

PDIP Tak Undang Jokowi di Rakernas

PDIP tidak mengundang Presiden Jokowi dalam acara Rakernas IV. Djarot Saiful Hidayat mengungkap alasannya.

Baca Selengkapnya

Masih Rahasiakan Nama Bakal Calon Wali Kota Solo, Gerindra: Kalau Disebutkan, yang Lain Patah Hati

16 jam lalu

Masih Rahasiakan Nama Bakal Calon Wali Kota Solo, Gerindra: Kalau Disebutkan, yang Lain Patah Hati

Ketua DPD Gerindra Jateng memastikan mereka telah mengantongi nama calon untuk ikut Pilkada 2024 di 25 kabupaten/kota dari internal partai.

Baca Selengkapnya

Kriteria Peserta BPJS Kesehatan yang Tidak Bisa Naik Kelas Rawat Inap

18 jam lalu

Kriteria Peserta BPJS Kesehatan yang Tidak Bisa Naik Kelas Rawat Inap

BPJS Kesehatan diubah menjadi sistem Kelas Rawat Inap Standar (KRIS). Ini daftar peserta BPJS Kesehatan yang tidak bisa naik kelas rawat inap.

Baca Selengkapnya