Jokowi Pertama Kali Bakal Tak Hadiri HUT PDIP? Berikut Fakta-faktanya

Selasa, 9 Januari 2024 18:25 WIB

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, Presiden Jokowi, dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin bersiap menghadiri acara perayaan HUT PDIP ke-50, Selasa, 10 Januari 2023. Foto: Ima Dini Shafira

TEMPO.CO, Jakarta - Kunjungan Presiden Joko Widodo ke beberapa negara ASEAN bertepatan pada Hari Ulang Tahun Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau HUT PDIP ke-51 yang bakal digelar pada Rabu, 10 Januari 2024. Lawatan Jokowi tersebut dijadwalkan 9-14 Januari 2024.

Koordinator Staf Khusus Presiden, Ari Dwipayana mengatakan agenda tersebut telah dijadwalkan sejak beberapa bulan lalu.

“Persiapan kunjungan ke tiga negara tersebut sudah dilakukan beberapa bulan yang lalu,” kata Ari dalam pesan singkat pada Tempo pada Minggu, 7 Januari 2024.

Sebelumnya, Ari juga mengatakan bahwa Jokowi mungkin absen di agenda HUT PDIP ke-51. “Kalau ada kunjungan ke luar negeri mungkin tidak hadir HUT PDIP,” kata Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana ditemui di Gedung Kementerian Sekretariat Negara pada Jumat, 5 Januari 2024.

Tidak hadirnya Jokowi dalam HUT PDIP kali ini disebut-sebut terkait dengan hubungan Jokowi dan Megawati yang pasang surut sejak awal tahun. Hal tersebut terjadi usai putra sulung Jokowi, Gibran Rakabuming Raka menjadi cawapres Prabowo Subianto.

Bahkan, Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto sempat mengatakan pihaknya merasa ditinggalkan oleh Jokowi karena skandal di Mahkamah Konstitusi yang meloloskan Gibran untuk Pilpres 2024. Apa yang terjadi?

Advertising
Advertising

Jokowi tak hadiri HUT PDIP karena kunjungan ke beberapa negara ASEAN

Presiden Joko Widodo dijadwalkan melakukan kunjungan ke sejumlah negara di ASEAN mulai Selasa 9 Januari hingga Ahad, 14 Januari 2024.

Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto menyebut Jokowi akan melakukan kunjungan kerja ke luar negeri ke Filipina bertepatan HUT PDIP pada Rabu, 10 Januari 2024.

"Presiden Jokowi akan melaksanakan tugas negara di luar negeri di Filipina. Tapi watak kegiatan (HUT) kali ini turun ke bawah menyatu dengan rakyat itu sendiri," katanya di Kantor DPP PDIP, Jakarta, Sabtu, 6 Januari 2024.

Sementara Juru bicara Kementerian Luar Negeri Lalu M. Iqbal sebelumnya menyebut sudah ada jadwal Menteri Luar Negeri Retno Marsudi untuk menemani Jokowi ke Brunei, Filipina, dan Vietnam. Iqbal mengatakan anjangsana presiden ke tiga negara ASEAN untuk pekan ini merupakan bilateral.

“Kunjungan ini sudah direncanakan sejak tahun lalu,” katanya kepada Tempo pada Jumat, 5 Januari 2024.

Hubungan Jokowi dan Megawati Soekarnoputri merenggang

Hubungan Jokowi selaku petugas partai dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri merenggang dalam kurun setahun terakhir. Ketidakakuran itu kian memanas setelah putra sulung Jokowi, Gibran Rakabuming Raka, yang juga kader PDIP menjadi calon wakil presiden atau cawapres pendamping calon presiden atau capres Prabowo Subianto.

Padahal, dalam Pilpres 2024, PDIP mengusung Ganjar Pranowo sebagai capres dan Mahfud MD sebagai cawapres. Akibat tak sehaluan, Gibran pun didepak dari PDIP. Tak lama berselang, menantu Jokowi yang juga anggota PDIP, Bobby Nasution menyatakan mendukung Prabowo-Gibran. Langkah Wali Kota Medan pisah jalan dengan arah PDIP juga diganjar pemecatan.

Selain itu, hubungan Jokowi dan Megawati Soekarnoputri kian panas ketika Kaesang Pangarep, adik Gibran, menjadi Ketua Partai Solidaritas Indonesia setelah dua hari menjadi anggota partai ini. Ketika Mahkamah Konstitusi (MK) mempermulus jalan Gibran Rakabuming maju di Pilpres 2024, usai merevisi putusan batas minimal usia menjadi 35 tahun, Kaesang pun mendeklarasikan dukungan partainya pada Prabowo-Gibran.

Hal tersebut pun didengar Megawati soal manuver untuk menduetkan Prabowo dengan Gibran. Jokowi dinilai mulai membelot dari PDIP saat putra bungsunya Kaesang Pangarep masuk politik. Kaesang yang seharusnya bergabung PDIP, justru masuk PSI. Padahal, PDIP mengharuskan keluarga kader tak boleh beda partai.

MUTIARA ROUDHATUL JANNAH | DANIEL A. FAJRI | HENDRIK KHOIRUL MUHID
Pilihan editor: Jokowi Bilang Belum Dapat Undangan HUT PDIP

Berita terkait

Luhut: World Water Forum Bali Akan Hasilkan 120 Proyek Senilai Rp 150 Triliun

3 jam lalu

Luhut: World Water Forum Bali Akan Hasilkan 120 Proyek Senilai Rp 150 Triliun

Luhut mengungkap itu lewat pernyataannya bahwa World Water Forum di Bali harus menghasilkan, apa yang disebutnya, concrete deliverables.

Baca Selengkapnya

Khawatir Ada Titipan, Novel Baswedan Harap Unsur Masyarakat dalam Pansel KPK Diperbanyak

5 jam lalu

Khawatir Ada Titipan, Novel Baswedan Harap Unsur Masyarakat dalam Pansel KPK Diperbanyak

Novel Baswedan, mengomentari proses pemilihan panitia seleksi atau Pansel KPK.

Baca Selengkapnya

Dapat Penugasan dari Golkar, Musa Rajekshah Ambil Formulir Pendaftaran di PDIP untuk Pilgub Sumut

5 jam lalu

Dapat Penugasan dari Golkar, Musa Rajekshah Ambil Formulir Pendaftaran di PDIP untuk Pilgub Sumut

Partai Golkar Sumut optimistis PDIP akan mengusung Musa Rajekshah dalam Pilgub Sumut 2024.

Baca Selengkapnya

Respons KSP Ihwal Jokowi Tunjuk Grace Natalie dan Juri Ardiantoro sebagai Staf Khusus Presiden

6 jam lalu

Respons KSP Ihwal Jokowi Tunjuk Grace Natalie dan Juri Ardiantoro sebagai Staf Khusus Presiden

Tenaga Ahli Utama KSP Ali Mochtar Ngabalin belum mengetahui di bidang apa Grace Natalie dan Juri Ardiantoro akan ditugaskan.

Baca Selengkapnya

Rumah Dinas Menteri di IKN Bisa Ditambah Jika Prabowo Bentuk Kementerian Baru, Pengamat: Pemborosan Anggaran

7 jam lalu

Rumah Dinas Menteri di IKN Bisa Ditambah Jika Prabowo Bentuk Kementerian Baru, Pengamat: Pemborosan Anggaran

Satgas Pelaksana Pembangunan Infrastruktur IKN menyebut rumah dinas menteri di IKN bisa ditambah jika presiden terpilih Prabowo Subianto membentuk kementerian baru. Pengamat menilai hal ini sebagai bentuk pemborosan anggaran.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Disebut Dukung Ide Koalisi Gagasan untuk Bangun Bangsa

7 jam lalu

Anies Baswedan Disebut Dukung Ide Koalisi Gagasan untuk Bangun Bangsa

Co-Founder Paramadina Public Policy Institute, Wijayanto Samirin, menyebut Anies Baswedan menyetujui ide soal koalisi gagasan.

Baca Selengkapnya

Kritik PDIP Tak Undang Jokowi ke Rakernas, Noel Kutip Puisi Soekarno

8 jam lalu

Kritik PDIP Tak Undang Jokowi ke Rakernas, Noel Kutip Puisi Soekarno

Noel mengutip puisi karya Presiden Pertama RI Soekarno, untuk mengkritik PDIP yang tidak mengundang Jokowi di Rakernas

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi Sampai Pimpin Rapat Khusus Sebelum Revisi Permendag 36/2023 Terbit, Pabrik Smelter Nikel Meledak Lagi Kali Ini Milik PT KFI

12 jam lalu

Terkini: Jokowi Sampai Pimpin Rapat Khusus Sebelum Revisi Permendag 36/2023 Terbit, Pabrik Smelter Nikel Meledak Lagi Kali Ini Milik PT KFI

Presiden Jokowi sampai memimpin rapat khusus sebelum diterbitkannya revisi ketiga Peraturan Menteri Perdagangan atau Permendag 36/2023.

Baca Selengkapnya

9 Mantan Komisioner KPK Kirim Surat ke Jokowi soal Kriteria Pansel KPK

13 jam lalu

9 Mantan Komisioner KPK Kirim Surat ke Jokowi soal Kriteria Pansel KPK

Pemilihan Pansel KPK patut menjadi perhatian karena mereka bertugas mencari figur-figur komisioner dan Dewan Pengawas KPK mendatang.

Baca Selengkapnya

Pansel KPK Tuai Perhatian dari Sejumlah Kalangan, Istana dan DPR Beri Respons

14 jam lalu

Pansel KPK Tuai Perhatian dari Sejumlah Kalangan, Istana dan DPR Beri Respons

Pembentukan Pansel Capim KPK menuai perhatian dari sejumlah kalangan. Pihak Istana dan DPR beri respons ini.

Baca Selengkapnya