NasDem Usung Politik Tanpa Mahar, Surya Paloh: Bisa untuk Pilih Pemimpin Terbaik

Reporter

Tika Ayu

Editor

Juli Hantoro

Kamis, 11 Mei 2023 22:10 WIB

Simpatisan Partai NasDem memakai atribut saat pendafraran bakal calon anggota legislatif DPR RI di depan Kantor KPU, di Jakarta, Kamis, 11 Mei 2023. Partai NasDem mendaftarkan 580 bakal calon anggota legislatif (caleg) untuk DPR RI dari 84 daerah pemilihan untuk mengikuti Pemilu 2024 mendatang. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta - Partai NasDem memastikan semua bakal calon anggota legislatif atau bacalegnya tak diminta mahar politik untuk mengikuti Pemilu 2024. Menurut Ketua DPP Partai NasDem, Willy Aditya, politik tanpa mahar adalah idealisme yang telah diusung partainya sejak lama.

“Cek saja ke semua orang yang mendaftar,” ujar Willy saat ditemui di Kantor Komisi Pemilihan Umum atau KPU RI, Kamis, 11 Mei 2023.

Dia mengatakan, soal mahar politik ini, bisa ditanyakan ke politikus yang diusung dan besar di NasDem. “Kami tidak perlu verifikasi, cek kepada semua tokoh yang ikut pilkada, tanya kepada Anies Baswedan, tanya kepada Ridwan Kamil, tanya kepada Ahok, tanya kepada Khofifah, Nasdem ada mahar nggak untuk mereka?” ujar Willy.

Adapun Ketua Umum Nasdem, Surya Paloh mengatakan bahwa politik tanpa mahar merupakan implementasi dari perjuangan politik dan gagasan NasDem. Selama ini kata Surya, partainya meyakini bahwa kesadaran masyarakat akan menjadi lebih baik, mengerti hal-hal yang perlu dikritisi, bisa mengerti hak-hak yang harus diperjuangkan.

“Memang kita harapkan juga bisa berdiri kokoh untuk bisa memilih pemimpin terbaik,” ucapnya.

Advertising
Advertising

Surya Paloh mengungkapkan perihal politik tanpa mahar ini banyak yang meragukan. Menurut dia, banyak anggapan bahwa politik tanpa mahar hanya sekadar lip service saja.

“Kalau ini konsisten dilakukan dari waktu ke waktu, masyarakat akan memberikan keyakinan dan dukungan,” ujar Surya.

Partai NasDem hari ini telah mendaftarkan bakal caleg mereka dari mulai tingkat DPRD di berbagai daerah hingga tingkat DPR RI. Politikus NasDem Syahrul Yasin Limpo mengungkapkan pendaftaran dilakukan pada hari ini karena Kamis merupakan hari baik untuk NasDem.

"Hari Kamis itu hari kemenangan. Tanggal 11 itu adalah tanggal penting," kata Syahrul saat sambutan di acara Doa dan Persiapaan pendaftaran Bacaleg NasDem, di Nasdem Tower, Jakarta, Kamis, 11 Mei 2023.

Syahrul mengakui bahwa jadwal pendaftaran bacaleg Nasdem mengalami perubahan dari rencana sebelumnya. Kendati demikian, perubahan jadwal tersebut dilakukan sesuai instruksi Ketum Nasdem, Surya Paloh.

"Tanda-tanda ini dari hari yang ada, dari persiapan kami lakukan, hari yang baik bagi NasDem, mulai dari pendaftaran caleg sampai besok memenangkan presiden, sekaligus mengawal restorasi Indonesia," katanya.

Dalam sambutan tersebut Syahrul menyampai jumlah bacaleg yang akan didaftarkan NasDem. Menurut Syahrul, jumlah Bacaleg Nasdem untuk DPR RI sejumlah 580 kursi legislatif. "DPRD provinsi 2.372 kursi. Legislatif kabupaten kotaa 17.500 kursi," ujar dia.

Pilihan Editor: Tanggapi Perusakan Baliho Anies di Jember, NasDem: Kita Saling Menghormati, Tak Perlu Destruktif

Berita terkait

NasDem: Dugaan Pergeseran Suara hingga Pertemuan Surya Paloh dengan Prabowo

3 jam lalu

NasDem: Dugaan Pergeseran Suara hingga Pertemuan Surya Paloh dengan Prabowo

Belakangan Partai NasDem tersoroti selama dinamika politik terutama saat Surya Paloh bertemu Prabowo

Baca Selengkapnya

Hakim MK Soroti Potensi Masalah Sirekap di Pilkada, Ini Sederet Polekmiknya

1 hari lalu

Hakim MK Soroti Potensi Masalah Sirekap di Pilkada, Ini Sederet Polekmiknya

Hakim MK Arief Hidayat mewanti-wanti KPU soal permasalahan Sirekap di pilkada 2024. Arief mencontohkan Sirekap juga sempat menjadi polemik dalam sengketa pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

MK Bacakan Putusan Dismissal Sengketa Pileg pada 21-22 Mei

1 hari lalu

MK Bacakan Putusan Dismissal Sengketa Pileg pada 21-22 Mei

MK akan memberi tahu kelengkapan tambahan yang dibutuhkan dari pemohon jika perkara mereka lanjut ke pembuktian berikutnya setelah dismissal.

Baca Selengkapnya

Kata Pakar Soal Posisi Koalisi dan Oposisi dalam Pemerintahan Prabowo

1 hari lalu

Kata Pakar Soal Posisi Koalisi dan Oposisi dalam Pemerintahan Prabowo

Prabowo diharapkan tidak terjebak dalam politik merangkul yang berlebihan.

Baca Selengkapnya

Mahfud Md: Pilpres 2024 Secara Hukum Sudah Selesai, tapi Secara Politik Belum

1 hari lalu

Mahfud Md: Pilpres 2024 Secara Hukum Sudah Selesai, tapi Secara Politik Belum

Mahfud Md mengatakan Pilpres 2024 secara hukum konstitusi sudah selesai, tapi secara politik belum karena masih banyak yang bisa dilakukan.

Baca Selengkapnya

Mahfud Md: Pola Kecurangan Pemilu Sudah Berubah, Kini Kembali Melibatkan Negara

1 hari lalu

Mahfud Md: Pola Kecurangan Pemilu Sudah Berubah, Kini Kembali Melibatkan Negara

Mahfud Md menyebut curangan pemilu saat ini bentuknya mirip dengan pemilu yang belangsung era Orde Baru, karena pemenang telah ditentukan.

Baca Selengkapnya

Alasan Pengamat Bilang Ada Harapan Koalisi Perubahan Berlanjut di Pilkada Aceh

2 hari lalu

Alasan Pengamat Bilang Ada Harapan Koalisi Perubahan Berlanjut di Pilkada Aceh

Suara partai anggota Koalisi Perubahan pada Pileg 2024 menjadi modal pertama untuk menatap Pilkada Aceh.

Baca Selengkapnya

Mungkinkah Duet Ahok-Anies Terjadi di Pilgub DKI Jakarta?

2 hari lalu

Mungkinkah Duet Ahok-Anies Terjadi di Pilgub DKI Jakarta?

Nama Ahok dan Anies disandingkan untuk maju di Pilgub DKI Jakarta. Mungkinkah duet Ahok-Anies bakal terjadi di Pilgub DKI?

Baca Selengkapnya

Berita Terpopuler Nasional: Sri Mulyani Masuk Bursa Cagub DKI Jakarta hingga Kemungkinan Duet Anies dan Ahok

2 hari lalu

Berita Terpopuler Nasional: Sri Mulyani Masuk Bursa Cagub DKI Jakarta hingga Kemungkinan Duet Anies dan Ahok

Berita soal Sri Mulyani masuk radar PDIP untuk menjadi calon gubernur DKI Jakarta masuk menjadi berita politik terpopuler di kanal Nasional.

Baca Selengkapnya

KPU Sangkal Ada Pergeseran Suara dari NasDem ke Hanura di Pileg DPRD Sintang

2 hari lalu

KPU Sangkal Ada Pergeseran Suara dari NasDem ke Hanura di Pileg DPRD Sintang

"Tidak terjadi perubahan atau pergeseran suara Partai Hanura," kata kuasa hukum KPU Ali Nurdin di gedung MK.

Baca Selengkapnya