Bertemu dengan Zulhas, Prabowo Sebut Soal Jalan Tengah Hadapi Pemilu 2024

Reporter

Tika Ayu

Editor

Juli Hantoro

Sabtu, 8 April 2023 19:06 WIB

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (kedua kiri) berjabat tangan dengan Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan (kedua kanan) usai melakukan pertemuan di kediaman Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta, Sabtu 8 April 2023. Pertemuan tersebut selain sebagai ajang silaturahmi juga untuk membahas Koalisi Kebangsaan (Koalisi Besar). ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto mengatakan, pertemuan dengan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan atau Zulhas untuk meneruskan upaya mencari format koalisi menghadapi Pemilu 2024.

Menurut Prabowo, membahas format koalisi ini penting, mengingat bangsa Indonesia memiliki cakupan wilayah yang luas.

Prabowo memperkirakan dalam mencari format menghadapi pemilu ini, setiap ketua umum partai yang bakal terafiliasi dalam wacana koalisi besar akan mengadapi kesibukan.

"Saya yakin dalam bulan-bulan akan datang kita akan capek ya Pak Zul, kita akan terjun ketemu dan ini tugas kita, kita pemimpin partai ya kita sekarang yang harus capek," kata dia di kediamannya Jalan Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Sabtu, 8 April 2023.

Prabowo menyebut pertemuan dengan Zulkifli Hasan dan rombongan merupakan satu pengalaman yang baik. Apalagi, kata dia, Gerindra dan PAN selama 4 atau 5 tahun belakangan ini berjalan dengan satu jiwa kebersamaan dan kekeluargaan.

Advertising
Advertising

Adapun perbedaan dan persaingan yang keras kata Prabowo, namun tidak ada yang memaksakan kemauan. Prabowo menyebutkan jiwa persatuan, jiwa rekonsiliasi tidak ada satu yang harus menang atau yang satu kalah.

"Kita semua harus menang everybody must win, itu yang jadi poin pentingnya. Bahwa itu bagaian dari itu (pertemuan)," ujarnya.

Dalam pertemuan dengan Zulhas itu, Prabowo juga menyinggung soal jalan tengah. Dia mengatakan, jalan tengah itu supaya semua pihak menjadi bagian dari kesejukan, bagian dari moderasi. "Gak usah jor-joran kalau bersaing. Biasa- biasa saja," ucapnya.

Di sisi lain, Ketua Umum PAN Zulkufli Hasan alias Zulhas membenarkan perkataan Prabowo. Menurut Zulhas, pertemuan Gerindra dan PAN sebagai perwakilan atas Koalisi Indonesia Raya atau KIR dan Koalisi Indonesia Bersatu tentu ingin membawa Indonesia menang. Zulhas mengatakan menang dalam artian membawa komitmen kebangsaan Indonesia.

"Bareng-bareng kebersamaan komitmen kebangsaan di bawah komando pak Jokowi sebagai jalan tengah nanti untuk majukan Indonesia," ucapnya.

Berita terkait

Diberhentikan Sebelum Dilantik, Dua Caleg PKB Gugat Cak Imin ke Pengadilan

6 jam lalu

Diberhentikan Sebelum Dilantik, Dua Caleg PKB Gugat Cak Imin ke Pengadilan

Cak Imin digugat oleh dua caleg PKB terpilih yang diberhentikan sebelum dilantik sebagai anggota DPR periode 2024-2029

Baca Selengkapnya

Partai Buruh Beri Waktu 6 Bulan bagi Prabowo Menunaikan Syarat Dukungan, Salah Satunya Cabut UU Ciptaker

6 jam lalu

Partai Buruh Beri Waktu 6 Bulan bagi Prabowo Menunaikan Syarat Dukungan, Salah Satunya Cabut UU Ciptaker

Bila syarat-syarat dukungan tersebut tidak dipenuhi, Partai Buruh siap untuk kembali berhadap-hadapan dengan Prabowo.

Baca Selengkapnya

Agenda Pertemuan Prabowo dan Megawati, PDIP: Tidak Ada Kaitannya dengan Kursi Menteri

7 jam lalu

Agenda Pertemuan Prabowo dan Megawati, PDIP: Tidak Ada Kaitannya dengan Kursi Menteri

PDIP mengiyakan agenda pertemuan Megawati dan Prabowo Subianto, benarkah pertemuan ini diadakan karena PDIP mengincar kursi menteri dan siap koalisi?

Baca Selengkapnya

Tarik Ulur Pertemuan Prabowo dan Megawati, Hasto PDIP: Dilakukan pada Momentum yang Tepat

7 jam lalu

Tarik Ulur Pertemuan Prabowo dan Megawati, Hasto PDIP: Dilakukan pada Momentum yang Tepat

Pertemuan Prabowo dan Megawati terlihat maju-mundur. Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto sebut menunggu momentum yang tepat.

Baca Selengkapnya

Kisruh di Kadin Berkepanjangan, MS Hidayat Sebut Imbasnya ke Citra Pemerintahan Prabowo

8 jam lalu

Kisruh di Kadin Berkepanjangan, MS Hidayat Sebut Imbasnya ke Citra Pemerintahan Prabowo

MS Hidayat menilai dualisme Kadin Indonesia berpotensi mempengaruhi investasi dari luar negeri. Apa saja pesan dari mantan Ketua Umum Kadin ini?

Baca Selengkapnya

Ketua Banggar DPR Doakan Sri Mulyani Tetap di Pemerintahan, Ini Respons Menkeu

9 jam lalu

Ketua Banggar DPR Doakan Sri Mulyani Tetap di Pemerintahan, Ini Respons Menkeu

Ketua Banggar DPR RI Said Abdullah mendoakan agar Menteri Keuangan Sri Mulyani tetap berada di pemerintahan.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Sec Bowl Kuningan Tutup Permanen, Nama Megawati Terseret Kasus Jet Pribadi yang Digunakan Kaesang

9 jam lalu

Terpopuler: Sec Bowl Kuningan Tutup Permanen, Nama Megawati Terseret Kasus Jet Pribadi yang Digunakan Kaesang

Berita terpopuler ekonomi dan bisnis pada Kamis, 19 September 2024, dimulai dari penutupan restoran Sec Bowl di Kuningan secara permanen.

Baca Selengkapnya

The Prakarta Dukung Rencana Prabowo Bentuk Badan Penerimaan Negara: Kami Sudah Usulkan Sejak 2015

10 jam lalu

The Prakarta Dukung Rencana Prabowo Bentuk Badan Penerimaan Negara: Kami Sudah Usulkan Sejak 2015

The Prakarsa mendukung rencana presiden terpilih Prabowo Subianto membentuk lembaga Badan Penerimaan Negara untuk meningkatkan rasio pajak.

Baca Selengkapnya

Kata Akademisi Soal Partai Buruh Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

18 jam lalu

Kata Akademisi Soal Partai Buruh Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Partai Buruh optimistis klaster ketenagakerjaan dalam UU Cipta Kerja dapat menjadi perhatian pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Soal Masuk Tidaknya di Kabinet Prabowo, Sandiaga Uno: Harus Iso Rumongso

19 jam lalu

Soal Masuk Tidaknya di Kabinet Prabowo, Sandiaga Uno: Harus Iso Rumongso

Sandiaga Uno menyadari posisi politiknya saat ini sehingga terkait formasi menteri di kabinet Prabowo ia tak terlalu berharap banyak.

Baca Selengkapnya