Nama Muntok menjadi Mentok di Bangka Barat Tunggu Hasil Kajian, Tempat Bung Karno dan Bung Hatta Diasingkan

Kamis, 2 Februari 2023 07:17 WIB

Tim Jelajah Negeri Tempo sampai di Provinsi Bangka Belitung, tepatnya di Kota Muntok, Pulau Bangka.

TEMPO.CO, Jakarta - Saat ini, administrasi perubahan nama Muntok menjadi Mentok sedang digembleng oleh Tim Pansus untuk selanjutnya hasil kajian dapat disahkan dalam paripurna DPRD Bangka Barat.

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Bangka Barat, Muhammad Ali menjelaskan bahwa valid tidaknya administrasi perubahan nama Muntok ke Mentok menunggu pengesahan peraturan daerah (Perda) Hari Jadi Kota Mentok. Pasalnya, Perda ini akan menjadi dasar perubahan administrasi nama Muntok menjadi Mentok.

Meskipun mengalami perubahan nama dan harus menunggu penantian yang cukup panjang, tetapi daerah di kepulauan Bangka Barat ini memiliki beragam potensi yang tak kalah banyak daripada dengan kabupaten lain di Pulau Bangka ataupun Belitung. Adapun, potensi utama yang terdapat di daerah Muntok sebagai berikut.

1. Pelabuhan

Melansir antaranews, di ujung barat Pulau Bangka, termasuk Kota Muntok memiliki banyak pantai indah memesona yang sebenarnya sangat layak dikunjungi. Sayangnya, objek wisata tersebut tidak terlalu dilihat sehingga pemerintah daerah setempat membidik para pelaku perjalanan antarpulau. Pasalnya, Bangka Barat memiliki keuntungan sebagai tempat masuk utama penyeberangan Selat Bangka yang menghubungkan antara Pulau Bangka dengan Pulau Sumatera.

Advertising
Advertising

Mengutip babelprov.go.id, Pelabuhan Muntok merupakan tempat pemberhentian atau berlabuhnya kapal cepat yang ingin melakukan perjalanan menuju Palembang. Keberadaan pelabuhan penyeberangan ini menjadi salah satu potensi yang selalu dikembangkan dengan baik karena diyakini akan semakin banyak warga memanfaatkan jalur penyeberangan ini. Sebab, jalur ini telah terbukti dapat memangkas waktu perjalanan para pengendara kendaraan bermotor dari Pulau Bangka menuju Jakarta. Para pelaku perjalanan juga diharapkan tidak hanya sekadar numpang lewat di Muntok, tetapi perlu singgah sejenak menikmati berbagai destinasi wisata di daerah ini.

Selain menjadi tempat penyeberangan, pelabuhan ini juga menjadi tempat mendukung kegiatan ekspor dan impor perdagangan dan pertambangan. Sejak zaman Belanda, Muntok telah menjadi kota pengolahan pertambangan timah disusul perdagangan lada.

Melalui pelabuhan ini, hasil alam tersebut diangkut kapal-kapal Belanda menuju ke daratan Eropa. Belanda pun mendatangkan para pekerja dari daratan Tiongkok untuk membantu mengangkut barang-barang. Dapat dikatakan bahwa pelabuhan Muntok menjadi potensi utama daerah ini.

2. Wisata Sejarah

Meskipun wisata alam Muntok jarang dilirik, tetapi wisata sejarah daerah ini membuat para wisatawan luar daerah berbondong-bondong mengunjungi objek wisatanya. Di Muntok terdapat dua bangunan yang memiliki nilai sejarah sangat tinggi bagi bangsa Indonesia, yaitu Pesanggrahan Menumbing dan Pesanggrahan Muntok yang dikenal dengan Wisma Ranggam.

Dua bangunan pesanggrahan Belanda itu pada masa Agresi Militer Belanda II (1948) dijadikan tempat pengasingan tokoh-tokoh kemerdekaan Indonesia, antara lain Bung Karno, Bung Hatta, Sutan Sjahrir, dan Haji Agus Salim, sebagaimana dilansir petabudaya.belajar.kemdikbud.go.id.

3. Desa Wisata

Mengutip jadesta.kemenparekraf.go.id, Muntok juga memiliki dan mengembangkan potensi desa wisata, salah satunya adalah Desa Wisata Bukit Kukus. Lokasi desa wisata ini terletak di Air Belo, Muntok, Kabupaten Bangka Barat, Kepulauan Bangka Belitung.

Mengutip journal.ubb.ac.id, Bukit Kukus dapat menjadi potensi destinasi desa geowisata. Sebab, bukit ini tersusun dari batuan beku granit dengan morfologi berupa bukit yang agak landai. Selain itu, kekayaan flora dan fauna yang terdapat di Bukit Kukus daerah Bangka Barat ini secara alami berhubungan erat dengan kondisi geologi setempat.

RACHEL FARAHDIBA R

Baca juga: Muntok Jadi Destinasi Wisata Kota Tua Dunia

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Bukan Bata, Ini Kisah Pilu Bung Hatta Gagal Dapatkan Sepatu Merek Ini hingga Meninggal

14 jam lalu

Bukan Bata, Ini Kisah Pilu Bung Hatta Gagal Dapatkan Sepatu Merek Ini hingga Meninggal

Bung Hatta sejak lama mengidamkan sepatu merek Bally. Namun, keinginannya tersebut tidak pernah terealisasi sampai ia meninggal.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Mayat Perempuan dalam Koper Sempat Disetubuhi sebelum Dibunuh

6 hari lalu

Polisi Ungkap Mayat Perempuan dalam Koper Sempat Disetubuhi sebelum Dibunuh

Polisi mengungkapkan Ahmad Arif Ridwan Nuwloh (29) menyetubuhi RM, sebelum membunuhnya dan mayat perempuan itu ditemukan di dalam koper di Cikarang.

Baca Selengkapnya

Bandara SMB II Palembang Turun Kelas, PHRI dan Blogger Sumsel Kecewa

8 hari lalu

Bandara SMB II Palembang Turun Kelas, PHRI dan Blogger Sumsel Kecewa

Keputusan menurunkan status bandara di Palembang dinilai berdampak negatif terhadap pertumbuhan industri parawisata di Sumsel.

Baca Selengkapnya

Permohonan Perceraian di Palembang Meningkat Usai Lebaran, Ini Kata Pengadilan Agama

15 hari lalu

Permohonan Perceraian di Palembang Meningkat Usai Lebaran, Ini Kata Pengadilan Agama

Angka permohonan perceraian di Pengadilan Agama Palembang usai Lebaran meningkat dibandingkan dengan grafik sebelumnya yang menurun saat Ramadan.

Baca Selengkapnya

5 Fakta Geopark Kebumen yang Diusulkan Masuk dalam Jejaring UNESCO

16 hari lalu

5 Fakta Geopark Kebumen yang Diusulkan Masuk dalam Jejaring UNESCO

Geopark Kebumen diajukan untuk mendapat pengakuan dari UNESCO Global Geopark. Ini 5 keunikannya.

Baca Selengkapnya

49 Tahun TMII Gagasan Tien Soeharto, Pembangunannya Tuai Pro-kontra

18 hari lalu

49 Tahun TMII Gagasan Tien Soeharto, Pembangunannya Tuai Pro-kontra

Tie Soeharto menggagas dibangunnya TMII sebagai proyek mercusuar pemerintahan Soeharto. Proses pembangunannya menuai pro dan kontra.

Baca Selengkapnya

Perhatikan Jumlah Tanduk Kambing di Atap Rumah Limas Palembang, Ini Filosofinya yang Penuh Makna

19 hari lalu

Perhatikan Jumlah Tanduk Kambing di Atap Rumah Limas Palembang, Ini Filosofinya yang Penuh Makna

Rumah Limas dibangun dengan perencanaan matang dan penuh dengan pesan moral dan filosofi yang dapat diambil hikmahnya. Salah satunya, di bagian atap rumah Limas terdapat ornamen menyerupai tanduk kambing dengan jumlah beragam.

Baca Selengkapnya

PUPR Targetkan Tol Palembang - Betung Tuntas di 2025, Basuki: Tambah Tim Percepatan

19 hari lalu

PUPR Targetkan Tol Palembang - Betung Tuntas di 2025, Basuki: Tambah Tim Percepatan

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono telah melihat langsung progres konstruksi dan pernak-pernik permasalahan di Jalan Tol Kayu Agung-Palembang-Betung.

Baca Selengkapnya

Dibangun 1830, Rumah Limas Palembang Ini Pernah Dikunjungi Ratu Beatrix dari Belanda

20 hari lalu

Dibangun 1830, Rumah Limas Palembang Ini Pernah Dikunjungi Ratu Beatrix dari Belanda

Kedua rumah limas di Palembang ini pernah muncul di uang pecahan Rp10.000, dibangun tahun 1830-an.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik 69 Tahun Konferensi Asia Afrika dan Dampaknya bagi Dunia

20 hari lalu

Kilas Balik 69 Tahun Konferensi Asia Afrika dan Dampaknya bagi Dunia

Hari ini, 69 tahun silam atau tepatnya 18 April 1955, Indonesia menjadi tuan rumah Konferensi Asia Afrika di Bandung, Jawa Barat.

Baca Selengkapnya