Ditanya Soal Capres, Ridwan Kamil: Saya Dukung Airlangga, Mau Balas Budi Golkar

Reporter

Dewi Nurita

Editor

Juli Hantoro

Senin, 16 Mei 2022 07:20 WIB

Pertemuan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dengan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto di Bandung, Sabtu, 5 Juni 2021 di Bandung. Foto Antara

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyatakan akan mendukung apa pun langkah Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menuju Pemilihan Presiden 2024.

"Ya apapun tentunya, saya mendukung cita-cita Pak Airlangga, kapasitas beliau dan tanggungjawab yang besar, termasuk kalau nanti ada dimensi-dimensi politik yang mungkin tidak bisa dihitung dari sekarang. Menjelang-menjelang itu, pasti saya berbalas budi terhadap dukungan Golkar di Jawa Barat," ujar Ridwan Kamil usai bertemu Airlangga Hartarto di rumah dinas Widya Chandra, Jakarta Selatan, Ahad, 15 Mei 2022.

Namun Ridwan tidak menjawab lugas saat ditanya soal tawaran-tawaran politik dari Partai Golkar terhadapnya, termasuk kemungkinan digandeng Airlangga untuk Pilpres 2024. "Kan belum sampai tahap ke situ (pembicaraannya), tapi kalau takdirnya sudah sampai ke situ, pertanyaannya juga bisa dijawab dengan mudah, kira-kira begitu," tuturnya.

Ridwan Kamil sebelumnya telah mendeklarasikan diri siap maju lahir dan batin dalam Pemilu Presiden 2024. Ridwan juga menyatakan bakal masuk partai politik pada tahun ini untuk memuluskan langkahnya maju di kontestasi politik nasional. Rencana, dia akan masuk partai di pertengahan tahun ini.

Pria yang akrab disapa Emil itu mengaku sudah banyak partai politik yang siap menampung dirinya untuk bergabung, namun ia belum menetapkan pilihan. "Bantu pilihin dong," ujar Emil bergurau.

Advertising
Advertising

Kendati demikian, Emil mengaku belum ada partai yang meminang dirinya sebagai calon presiden atau Capres 2024. "Belum, belum ada," ujar dia.

Pengamat politik Universitas Al Azhar Indonesia (UAI), Ujang Komarudin mengatakan, peluang Ridwan memang berat untuk maju di Pilpres 2024 jika tak punya partai, apalagi elektabilitasnya pun masih standar.

"Ridwan Kamil mesti cari partai yang belum punya kandidat calon presiden dan calon wakil presidennya, seperti Nasdem, PAN, atau PPP, karena jika partai sudah punya kandidat, maka tak akan bisa menerima Ridwan Kamil," ujar Ujang saat dihubungi Tempo pada Kamis, 20 Januari 2022.

Baca juga: Safari Politik Ridwan Kamil, Sambangi Elite NasDem hingga Ketua Umum PAN

DEWI NURITA

Berita terkait

Soal Sikap Politik PKS Usai Pilpres 2024, Jubir: Santai Saja

22 menit lalu

Soal Sikap Politik PKS Usai Pilpres 2024, Jubir: Santai Saja

Koordinator Juru bicara PKS, Ahmad Mabruri, mengatakan sikap politik PKS jadi koalisi atau oposisi akan diumumkan jika sudah diputuskan Majelis Syuro.

Baca Selengkapnya

Modus Penyelewengan Dana BOS

6 jam lalu

Modus Penyelewengan Dana BOS

Penyelewengan dana bantuan operasional sekolah atau dana BOS diduga masih terus terjadi di banyak satuan pendidikan secara nasional.

Baca Selengkapnya

Muhaimin Sebut 2 Kader Golkar Ini Daftar di PKB untuk Pilkada 2024

15 jam lalu

Muhaimin Sebut 2 Kader Golkar Ini Daftar di PKB untuk Pilkada 2024

Dua kader Golkar ini melamar jadi calon gubernur Banten dan Jakarta lewat PKB. Muhaimin Iskandar sebut belum jamin akan berkoalisi.

Baca Selengkapnya

Kuasa Hukum Prabowo-Gibran Sebut Gugatan PDIP di PTUN Salah Alamat

16 jam lalu

Kuasa Hukum Prabowo-Gibran Sebut Gugatan PDIP di PTUN Salah Alamat

Kuasa Hukum Prabowo-Gibran, Maulana Bungaran, mengatakan, gugatan PDIP salah alamat jika ingin membatalkan pelantikan kliennya

Baca Selengkapnya

Gibran Sebut Siapkan Roadmap Soal Partai Politiknya ke Depan

16 jam lalu

Gibran Sebut Siapkan Roadmap Soal Partai Politiknya ke Depan

Gibran mengaku telah memiliki roadmap untuk partai politik yang dipilihnya setelah tak bergabung lagi dengan PDIP.

Baca Selengkapnya

Kuasa Hukum Prabowo-Gibran: PDIP Tak Punya Legal Standing Gugat KPU

16 jam lalu

Kuasa Hukum Prabowo-Gibran: PDIP Tak Punya Legal Standing Gugat KPU

Kuasa Hukum Prabowo-Gibran, Maulana Bungaran, mengatakan PDIP tidak memiliki legal standing mengajukan gugatan ke PTUN di perkara ini

Baca Selengkapnya

Surya Paloh Tegaskan Dukungan ke Prabowo, Singgung Sportivitas NasDem

17 jam lalu

Surya Paloh Tegaskan Dukungan ke Prabowo, Singgung Sportivitas NasDem

Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh, menegaskan posisi partainya yang mendukung pemerintahan baru Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka

Baca Selengkapnya

Perjalanan Gugatan PDIP ke KPU di PTUN dan Prediksi Pakar

22 jam lalu

Perjalanan Gugatan PDIP ke KPU di PTUN dan Prediksi Pakar

Berikut perjalanan gugatan PDIP ke KPU di PTUN terkait pencalonan Gibran. Lantas, apa prediksi pakar terkait gugatan PDIP tersebut?

Baca Selengkapnya

PTUN Gelar Sidang Gugatan PDIP terhadap KPU Secara Tertutup

1 hari lalu

PTUN Gelar Sidang Gugatan PDIP terhadap KPU Secara Tertutup

Tim Hukum PDIP juga akan mengikuti arahan dari Hakim PTUN mengenai berkas apa yang dibutuhkan.

Baca Selengkapnya

Pakar Bilang Bobby Nasution Berpeluang Diusung Golkar di Pilgub Sumut, Ini Alasannya

1 hari lalu

Pakar Bilang Bobby Nasution Berpeluang Diusung Golkar di Pilgub Sumut, Ini Alasannya

Pakar menilai dukungan internal Golkar untuk pencalonan Ijeck pada Pilgub Sumut cukup tinggi.

Baca Selengkapnya