Maneger Development Binomo Ditangkap, Korban Optimistis Kasus Terungkap

Minggu, 3 April 2022 15:38 WIB

Indra Kenz meminta maaf ke semua korban aplikasi trading Binomo. Mabes Polri, Jakarta Selatan, Jumat 25 Maret 2022. Total aset yang disita senilai 55 Miliar, berupa Handphone, jam tangan, mobil Ferrary,Tesla, bangunan 6 unit, uang kurang lebih 1,3 Miliar dan mengamankan 28 Miliar di Cripto luar negri, kemungkinan akan terus bertambah. TEMPO/ Febri Angga Palguna

TEMPO.CO, Jakarta - Para korban aplikasi Binomo menyambut baik penangkapan Manager Development Binomo, Brian Edgar Nababan.

Kuasa hukum para korban, Finsensius Mendrofa, menyatakan para kliennya optimistis kasus ini bisa diusut tuntas dengan adanya penangkapan Brian.

"Korban semakin optimis aliran uang bisa lebih mudah di telusuri, sehingga korban solo trader juga bisa mengklaim kerugiannya dengan ditemukan dan ditetapkan tersangka dari pihak platform Binomo," ujar Finsensius dalam keterangannya, Ahad, 3 April 2022.

Ia menjelaskan, dengan tertangkapnya Brian polisi bakal lebih mudah mengungkap afiliator lainnya di Indonesia. Apa lagi, dari penyidikan terungkap tugas utama Brian adalah merekrut influencer Indonesia untuk menjadi afiliator Binomo.

Finsensius berharap polisi terus mengembangkan kasus ini. Sebab, pihaknya yakin ada pelaku lain di belakang Brian yang memiliki peran lebih besar dan penting. "Kami yakin Bareskrim menemukan pelaku utama yang ada di Indonesia dan juga sindikat Internasional,"ujar Finsensius.

Advertising
Advertising

Bareskrim Mabes Polri meringkus Brian pada 1 April 2022. Dari hasil penyidikan, Brian merupakan orang yang merekrut Indra Kenz untuk menjadi afiliator Binomo di Indonesia.

Direktur Tindak Pidana Ekonomi Khusus Bareskrim Polri, Brigjen Whisnu Hermawan Februanto menjelaskan, masuknya Brian di Binomo berawal saat dia berkuliah di Rusia pada 2014. Pada Oktober 2018, Brian mendaftar di perusahaan Rusia 404 Group yang memiliki kerja sama khusus dengan Binomo.

"Tersangka diterima sebagai Customer Support Platform Binomo yang bertugas menerima komplain dari pemain Binomo, terutama dari pemain Binomo di Indonesia," ujar Whisnu.

Lalu pada Februari 2019, Brian naik jabatan sebagai Manager Development Binomo yang bertugas merekrut influencer di Indonesia untuk menjadi afiliator Binomo dengan keuntungan sistem bagi hasil.

Hingga akhirnya Brian merekrut Indra Kenz pada Februari 2021 dan mengirimkannya dana sebesar Rp 120 juta. Belum diketahui peruntukan dana tersebut. Dari tangan tersangka, polisi menyita satu unit laptop yang digunakannya untuk bekerja.

Atas perbuatannya, Brian dijerat dengan Pasal 45 ayat (2) juncto Pasal 27 ayat 2 dan atau Pasal 45 A ayat (1) jo 28 ayat 1 Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang ITE Pasal 3, Pasal 5, dan Pasal 10 Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2010 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang dan atau Pasal 378 KUHP Jo Pasal 55 KUHP.

"Penyidik menanhan untuk 20 hari ke depan sejak tanggal 1 April 2022 dan telah dilakukan pemeriksaan kesehatan oleh Pusdokes Polri," ujar Whisnu soal penangkapan Manajer Development Binomo ini.

Berita terkait

Penipuan Berkedok Platform Kerja Paruh Waktu BBH Indonesia Diblokir, Robot Trading Smart Wallet Juga

51 hari lalu

Penipuan Berkedok Platform Kerja Paruh Waktu BBH Indonesia Diblokir, Robot Trading Smart Wallet Juga

Kegiatan BBH Indonesia dan Smart Wallet dihentikan karena terindikasi penipuan dan tak berizin otoritas terkait.

Baca Selengkapnya

Pendiri Robot Trading Viral Blast Ditangkap di Bangkok, Kerugian Lebih dari Rp 1,8 Triliun

27 Januari 2024

Pendiri Robot Trading Viral Blast Ditangkap di Bangkok, Kerugian Lebih dari Rp 1,8 Triliun

Pendiri Robot Trading Viral Blast Putra Wibowo berhasil ditangkap karena melakukan pelanggaran keimigrasian.

Baca Selengkapnya

Bareskrim Polri Tangkap Buronan Pendiri Robot Trading Viral Blast

27 Januari 2024

Bareskrim Polri Tangkap Buronan Pendiri Robot Trading Viral Blast

Dittipideksus Bareskrim Polri menangkap pendiri robot trading Viral Blast, Putra Wibowo yang berstatus buronan. Dia masuk dalam DPO sejak perkara disidik awal 2022.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Buron Kasus Robot Trading Viral Blast yang Rugikan Rp1,2 Triliun

27 Januari 2024

Polisi Tangkap Buron Kasus Robot Trading Viral Blast yang Rugikan Rp1,2 Triliun

Putra Wibowo, pendiri robot trading Viral Blast, yang buron sejak 2022 ditangkap

Baca Selengkapnya

Pembagian Aset Indra Kenz Dinilai Tidak Transparan, Korban Binomo Laporkan PTIB Lama Ke Polisi

23 November 2023

Pembagian Aset Indra Kenz Dinilai Tidak Transparan, Korban Binomo Laporkan PTIB Lama Ke Polisi

Korban penipuan Binomo Indra Kenz dan memutuskan melaporkan kepengurusan PTIB lama ke Polda Metro Jaya.

Baca Selengkapnya

TikTok Shop Dilarang Jualan, Ini Keluhan Afiliator: Kehilangan Penghasilan hingga ...

29 September 2023

TikTok Shop Dilarang Jualan, Ini Keluhan Afiliator: Kehilangan Penghasilan hingga ...

TikTok Shop resmi dilarang berjualan oleh pemerintah. Begini nasib para afiliator akibat pelarangan tersebut.

Baca Selengkapnya

3 Tersangka Penipuan Robot Trading Net89 dari PT SMI Diserahkan Bareskrim ke Kejaksaan Negeri Tangsel

31 Agustus 2023

3 Tersangka Penipuan Robot Trading Net89 dari PT SMI Diserahkan Bareskrim ke Kejaksaan Negeri Tangsel

Kerugian akibat kasus penipuan robot trading Net89 PT SMI ini mencapai Rp4,4 triliun

Baca Selengkapnya

Kejari Tangsel Eksekusi Mobil Mewah Indra Kenz, Diserahkan bagi Korban Binomo

30 Agustus 2023

Kejari Tangsel Eksekusi Mobil Mewah Indra Kenz, Diserahkan bagi Korban Binomo

Barang bukti kasus penipuan Indra Kenz ini diserahkan ke paguyuban korban Binomo sesuai putusan Mahkamah Agung tersebut.

Baca Selengkapnya

Bos BCA Ingatkan Banyak Investasi Bodong, Singgung Ramai Robot Trading saat Pandemi

23 Agustus 2023

Bos BCA Ingatkan Banyak Investasi Bodong, Singgung Ramai Robot Trading saat Pandemi

Di BCA Wealth Summit 2023 akan ada edukasi dan pemaparan mengenai investasi bodong.

Baca Selengkapnya

Korban Penipuan Robot Trading ATG Wahyu Kenzo Menyebar hingga ke Luar Negeri

17 Agustus 2023

Korban Penipuan Robot Trading ATG Wahyu Kenzo Menyebar hingga ke Luar Negeri

Bareskrim berhasil melakukan audit investigasi terhadap program member keanggotaan robot trading ATG yang ada di laptop para tersangka.

Baca Selengkapnya