Dewan Syariah PKS Cabut Anjuran Kader Berpoligami
Reporter
Friski Riana
Editor
Eko Ari Wibowo
Kamis, 30 September 2021 18:57 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Dewan Syariah Pusat Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Surahman Hidayat mencabut anjuran berpoligami bagi kader pria yang mampu dan siap beristri lebih dari satu.
“Setelah kami mendapat berbagai masukan dari pengurus, anggota dan masyarakat secara umum, kami memutuskan untuk mencabut anjuran poligami tersebut,” kata Surahman dalam keterangannya, Kamis, 30 September 2021.
Anjuran berpoligami tersebut sebelumnya tertuang dalam Tazkirah Nomor 12 tentang Solidaritas Terdampak Pandemi. Surahman pun menyampaikan permohonan maaf jika anjuran tersebut telah membuat gaduh publik, dan melukai hati sebagian masyarakat.
Menurut Surahman, partainya saat ini fokus meringankan beban ekonomi masyarakat yang terdampak pandemi, terutama anak-anak yatim. Surahman menegaskan, PKS terus menyukseskan program penanganan pandemi dengan membagikan 1,7 juta paket sembako bagi masyarakat yang kesulitan ekonomi.
"Saatnya kita turun tangan dengan program yang benar benar dibutuhkan oleh masyarakat," katanya.
PKS, kata dia, juga terbuka menerima masukan dari berbagai pihak masyarakat. Ia menyampaikan terima kasih atas masukan, kritik, dan saran dari semua pihak. “Ini merupakan bentuk perhatian yang besar dari publik terhadap jalannya organisasi partai ini,” ujarnya.
FRISKI RIANA
Baca: Wakil Bupati di Sumatera Barat Ajukan Izin Poligami, Bagaimana Hasilnya?