Letkol Untung Pemimpin Operasi G30S, Peraih Bintang Sakti dari Presiden Sukarno

Reporter

Tempo.co

Kamis, 30 September 2021 16:11 WIB

Diorama adegan saat anggota PKI menyiksa dan menawan Mayjen S Parman, Mayjen Suprapto, Brigjen Sutoyo dan Lettu Pierre Tendean di dalam Monumen Pancasila Sakti, Lubang Buaya, Jakarta Timur. Menjelang peringatan G30S, monumen ini akan ramai dikunjungi warga. TEMPO/Subekti.

Letkol Untung merupakan perwira menengah yang cemerlang. Ia diterjunkan di berbagai medan operasi. Mulai operasi penumpasan pemberontakan PRRI di Sumatera Barat pada 1958. Lalu diterjunkan dalam opereasi Trikora yang membawanya meraih penghargaan Bintang Sakti dari Presiden Sukarno.

Selain Untung, satu perwira lain yang juga mendapat Bintang Sakti adalah BennyMoerdani yang kemudian menjadi jenderal penting dalam sejarah TNI di era Orde Baru, dan menjadi Panglima ABRI.

Pada pertengahan 1964, Untung kemudian menjadi anggota Tjakrabirawa yang ditempatkan oleh Soeharto bersama dua kompi Banteng Raiders, yakni sebuah batalyon infanteri raider TNI yang dikenal sebagai satuan elit setingkat pasukan komando (pasukan khusus) di jajaran Kodam IV Diponegoro.

Di sinilah karier Untung semakin dekat dengan pusaran politik nasional. Soeharto sebagai pemimpin Kostrad saat itu, merekomendasikan batalion mana saja yang diambil menjadi Tjakrabirawa.

Menurut mantan menteri Luar Negeri Soebandrio, Soeharto terlibat dalam peristiwa G30S dengan mengirim bantuan pasukan untuk memberikan dukungan kepada Untung menangkap Dewan Jenderal.

Perintah Soeharto tersebut terekam dalam telegram Nomor T.220/9 pada 15 September 1965 dan mengulanginya dengan radiogram Nomor T.239/9 pada 21 September 1965 kepada Yon 530 Brawijaya, Jawa Timur, dan Yon 454 Banteng Raiders Diponegoro, Jawa Tengah.

Kesatuan itu diperintahkan datang ke Jakarta untuk defile Hari Angkatan Bersenjata pada 5 Oktober. Namun, anehnya pasukan tersebut membawa peralatan siap tempur dengan peluru tajam.

Bekas Kepala Staf Angkatan Udara di era Presiden Sukarno Laksamana Punawirawan Omar Dhani, mengatakan pasukan tersebut menyalahi aturan militer, “Aneh, masak untuk defile prajurit mesti membawa peluru tajam. Semestinya tidak begitu, ada mekanismenya kalau di militer,” katanya.

Setelah G30S meletus dan gagal dalam operasinya, Untung melarikan diri dan menghilang beberapa bulan lamanya. Namun kemudian Untung berhasil ditangkap secara tidak sengaja oleh dua orang anggota Armed Brebes, Jawa Tengah. Ketika tertangkap, ia tidak mengaku bernama Untung.

Anggota Armed yang menangkapnya pun tidak menyangka bahwa telah menangkap pimpinan operasi G30S. Setelah menjalani pemeriksaan di markas CPM Tegal, barulah diketahui bahwa yang bersangkutan bernama Untung, Letkol Untung pemimpin operasi G30S. Setelah melalui sidang Mahmilub yang kilat, Untung kemudian dieksekusi di Cimahi, Jawa Barat pada tahun 1966,

HENDRIK KHOIRUL MUHID

Baca juga: Membaca Tragedi G30S dari Berbagai Versi Buku-buku

Berita terkait

Sukarno Pernah Melarang Manifesto Kebudayaan 60 Tahun Lalu, Apa itu Manikebu dan Lekra?

10 hari lalu

Sukarno Pernah Melarang Manifesto Kebudayaan 60 Tahun Lalu, Apa itu Manikebu dan Lekra?

Presiden Sukarno pernah melarang Manifesto Kebudayaan pada 60 tahun lalu. Apa itu Manikebu dan Lekra yang mengemuka saat itu?

Baca Selengkapnya

Kisah Darah dan Doa, Film Longmarch of Siliwangi yang Jadi Hari Film Nasional

50 hari lalu

Kisah Darah dan Doa, Film Longmarch of Siliwangi yang Jadi Hari Film Nasional

Pengambilan gambar film Darah dan Doa dijadikan peringatan Hari Film Nasional setiap 30 Maret

Baca Selengkapnya

Rangkaian Momen Sebelum Soeharto Naik Menjadi Presiden Gantikan Sukarno 56 Tahun Lalu

52 hari lalu

Rangkaian Momen Sebelum Soeharto Naik Menjadi Presiden Gantikan Sukarno 56 Tahun Lalu

Naiknya Soeharto sebagai presiden menggantikan Sukarno berawal dari kemelut politik yang rumit pasca peristiwa G30S

Baca Selengkapnya

Hari Ini 56 Tahun Lalu, Pelantikan Soeharto sebagai Presiden Gantikan Sukarno, Sukmawati Sebut Kudeta Merangkak

53 hari lalu

Hari Ini 56 Tahun Lalu, Pelantikan Soeharto sebagai Presiden Gantikan Sukarno, Sukmawati Sebut Kudeta Merangkak

Kudera merangkak disebut sebagai kudeta yang dilakukan Soeharto kepada Sukarno, apa itu?

Baca Selengkapnya

58 Tahun Lalu Sidang MPRS Putuskan Soeharto Jadi Pejabat Presiden, Dimulainya Orde Baru

13 Maret 2024

58 Tahun Lalu Sidang MPRS Putuskan Soeharto Jadi Pejabat Presiden, Dimulainya Orde Baru

Pada 12 Maret 1966, MPRS menunjuk Soeharto sebagai Pejabat Presiden pada 12 Maret 1967. Ini menandai berakhirnya kekuasaan Sukarno, berganti Orde Baru

Baca Selengkapnya

Siapa 3 Jenderal yang Bertemu Sukarno di Istana Bogor Menjelang Supersemar?

12 Maret 2024

Siapa 3 Jenderal yang Bertemu Sukarno di Istana Bogor Menjelang Supersemar?

Kilas balik Surat Perintah Sebelas Maret atau Supersemar, ada 3 jenderal yang bertemu Sukarno sebelumnya di Istana Bogor. Siapa mereka?

Baca Selengkapnya

Kelahiran Putri Sukarno-Ratna Sari Dewi Tepat Setahun Setelah Supersemar, Ini Profil Karina Kartika Soekarno

12 Maret 2024

Kelahiran Putri Sukarno-Ratna Sari Dewi Tepat Setahun Setelah Supersemar, Ini Profil Karina Kartika Soekarno

Tepat setahun peristiwa Supersemar, anak Sukarno-Ratna Sari Dewi di Prancis. Ia diberi nama Karina Kartika Soekarno, ini profilnya.

Baca Selengkapnya

Film Djakarta 66, Kisahkan Kelahiran Supersemar, Hubungan Sukarno-Soeharto, dan Kematian Arif Rahman Hakim

11 Maret 2024

Film Djakarta 66, Kisahkan Kelahiran Supersemar, Hubungan Sukarno-Soeharto, dan Kematian Arif Rahman Hakim

Peristiwa Surat Perintah Sebelas Maret atau Supersemar disertai gelombang demo mahasiswa terekam dalam film Djakarta 66 karya Arifin C. Noer

Baca Selengkapnya

Fakta dan Peristiwa Supersemar, 3 Poin Penting Surat Perintah Sebelas Maret Sukarno kepada Soeharto

11 Maret 2024

Fakta dan Peristiwa Supersemar, 3 Poin Penting Surat Perintah Sebelas Maret Sukarno kepada Soeharto

Fakta dan peristiwa Supersemar atau surat perintah 11 Maret yang menandai lengsernya Sukarno. Berikut 3 poin Supersemar Bung Karno kepada Soeharto.

Baca Selengkapnya

58 Tahun Supersemar atau Surat Perintah Sebelas Maret, Apa Isinya?

10 Maret 2024

58 Tahun Supersemar atau Surat Perintah Sebelas Maret, Apa Isinya?

Bagaimana isi Supersemar yang diberikan Sukarno kepada Soeharto 11 Maret 1966?

Baca Selengkapnya