Petugas mengecek vaksin COVID-19 dari China Sinovac Biotech Ltd. saat tiba di PT Bio Farma (Persero) di Bandung, Jawa Barat, 7 Desember 2020. Bio Farma telah menyediakan ruangan tersebut yang telah disterilisasi dan disiapkan khusus untuk menyimpan vaksin Covid-19. Foto: Muchlis Jr - Sekretariat Presiden
TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengumumkan bahwa pemerintah akan menggratiskan vaksin Covid-19 untuk masyarakat.
Namun, pihak Kementerian Kesehatan baru akan mematangkan program vaksin Covid-19 gratis tersebut. Belum diketahui pasti berapa anggaran dan jumlah vaksin yang akan disediakan.
"Ini masih baru ya pengumumannya, jadi kita matangkan dulu tindak lanjutnya ya," kata juru bicara vaksinasi Covid-19 dari Kementerian Kesehatan, Siti Nadia Tarmizi, kepada Tempo, Rabu, 16 Desember 2020.
Jokowi sebelumnya menyatakan bahwa keputusan menggratiskan vaksin Covid-19 setelah menerima banyak masukan dari masyarakat dan mengkalkulasi ulang keuangan negara.
"Saya sampaikan bahwa vaksin Covid-19 untuk masyarakat adalah gratis. Sekali lagi, gratis tidak dikenakan biaya sama sekali," ujar Jokowi seperti disiarkan di kanal YouTube Sekretariat Presiden, Rabu, 16 Desember 2020.
