Wiranto Heran Prabowo Sebut Indonesia Bisa Punah

Selasa, 18 Desember 2018 14:38 WIB

Menteri Koordinator Bidang Hukum, Politik, dan Keamanan RI, Wiranto dilarang masuk ke Amerika Serikat pada 15 Januari 2004. Kala itu, ia masih menjabat sebagai Jenderal TNI (Purn) dan calon presiden 2004. Wiranto dituduh terlibat kejahatan perang oleh pengadilan Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB). Ia didakwa terlibat tindak kekerasan di Timor-Timur pada 1999. TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Wiranto berseloroh mengajak Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto taruhan rumah. Hal ini ia lakukan untuk menanggapi pernyataan Prabowo yang menyebut Indonesia akan punah jika ia gagal dalam pemilihan presiden 2019.

Menurut Wiranto, jika sehabis pemilu Prabowo kalah dan Indonesia tetap utuh tidak punah, maka rumah Prabowo di kawasan Hambalang diserahkan kepadanya. "Sebaliknya kalau Indonesia punah maka rumah saya di Bambu Apus diserahkan ke Prabowo tapi kalau semua punah, buat apalagi rumah he-he-he," kata Wiranto lewat keterangan tertulis, Selasa, 18 Desember 2018.

Baca: Prabowo: Kalau Kita Kalah Negara Bisa Punah

Prabowo sebelumnya menyebut Indonesia bisa punah seumpama dirinya dan calon wakil presiden Sandiaga Uno kalah dalam pemilihan presiden 2019. Prabowo menyampaikan hal itu saat berpidato dalam acara Konferensi Nasional Partai Gerindra di Sentul International Convention Center, Bogor, Jawa Barat, Senin, 17 Desember 2018.

Alasannya, kata Prabowo, ia merasakan adanya getaran besar dari masyarakat yang menginginkan perubahan dan perbaikan. Prabowo menyebut rakyat juga menginginkan pemerintahan yang bersih dari korupsi. Sementara itu, menurut dia, elite Indonesia selalu mengecewakan dan gagal menjalankan amanah rakyat. "Karena itu kita tidak bisa kalah. Kita tidak boleh kalah. Kalau kita kalah, negara ini bisa punah," kata Prabowo

Advertising
Advertising

Baca: Pidato Lengkap Prabowo Soal Indonesia Punah Jika Kalah Pilpres

Wiranto mengungkapkan keheranannya atas pernyataan Prabowo itu. Menurut dia, hal itu merupakan ancaman serius "Itu sama saja dengan ancaman serius. Belum ada dalam sejarah modern dalam pemilihan umum yang demokratis, seorang tokoh kalah lantas negara itu bubar atau punah," ujarnya.

Menurut Wiranto, suatu negara tidak mungkin punah atau bubar secara tiba-tiba. Kondisi tersebut hanya bisa terjadi andai ada peningkatan eskalasi serius yang mengancam eksistensi negara. Ia menjamin Indonesia akan baik-baik saja dan pemilihan umum 2019 akan berlangsung dengan baik.

Baca: Prabowo Sebut Indonesia Punah, Ma'ruf Amin: Memangnya Hewan Purba

Mantan Panglima ABRI ini merujuk sejumlah hasil survei internasional terkait kondisi Indonesia. Berdasarkan survei Gallup Global Law and Order pada 2018, Indonesia menjadi sebagai negara teraman ke-9 di seluruh dunia.

Selain itu, menurut US News, Indonesia menjadi negara tujuan investasi yang menjanjikan nomor 2 setelah Filipina. Survei lainnya berdasarkan Gallup World Poll 2017 Indonesia merupakan negara yang kepercayaan rakyat terhadap pemerintahnya di urutan pertama.

Atas dasar-dasar tersebut, Wiranto meminta seluruh masyarakat Indonesia tidak khawatir terhadap pernyataan Prabowo itu.

Berita terkait

Ini Pesan Jokowi ke Prabowo untuk Lanjutkan Program di Bidang Kesehatan

35 menit lalu

Ini Pesan Jokowi ke Prabowo untuk Lanjutkan Program di Bidang Kesehatan

Presiden Jokowi menyoroti urgensi peningkatan jumlah dokter spesialis di Indonesia. Apa pesan untuk pemimpin baru?

Baca Selengkapnya

Ganjar Pranowo Deklarasi Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo

43 menit lalu

Ganjar Pranowo Deklarasi Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo

Ganjar Pranowo memilih menjadi oposisi pemerintahan Prabowo guna menegakkan mekanisme pemeriksaan dan keseimbangan terhadap kebijakan pemerintah.

Baca Selengkapnya

Respons Kubu Prabowo-Gibran atas Pesan Luhut agar Tak Bawa Orang Toxic ke Pemerintahan

1 jam lalu

Respons Kubu Prabowo-Gibran atas Pesan Luhut agar Tak Bawa Orang Toxic ke Pemerintahan

Gibran mengaku tak tahu siapa yang dimaksud Luhut soal orang toxic yang jangan dibawa ke pemerintahan Prabowo.

Baca Selengkapnya

Alasan Muhaimin Sebut PKB Tunggu hingga 20 Oktober Soal Peluang Gabung Koalisi Prabowo

10 jam lalu

Alasan Muhaimin Sebut PKB Tunggu hingga 20 Oktober Soal Peluang Gabung Koalisi Prabowo

Muhaimin Iskandar mengatakan Prabowo menerima masukan dari PKB untuk menjadi agenda nasional.

Baca Selengkapnya

Prabowo Hadiri Halalbihalal Bersama Pegawai Kemenhan, Ini Pesannya

11 jam lalu

Prabowo Hadiri Halalbihalal Bersama Pegawai Kemenhan, Ini Pesannya

Prabowo mengatakan misi pertahanan adalah misi yang sangat menentukan.

Baca Selengkapnya

Presidential Club Bentukan Prabowo Bisa Buka Peluang Jokowi Cawe-cawe di Pemerintahan Mendatang?

13 jam lalu

Presidential Club Bentukan Prabowo Bisa Buka Peluang Jokowi Cawe-cawe di Pemerintahan Mendatang?

Adapun rencana membentuk Presidential Club diungkap oleh juru bicara Prabowo Subianto, Dahnil Anzar Simanjuntak.

Baca Selengkapnya

Respons DPR atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

13 jam lalu

Respons DPR atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

Anggota DPR Saleh Partaonan Daulay menilai perlu usaha dan kesungguhan dari Prabowo untuk menciptakan presidential club.

Baca Selengkapnya

Habiburokhman Sebut Ide Prabowo Bikin Presidential Club Sudah Sejak 2014

13 jam lalu

Habiburokhman Sebut Ide Prabowo Bikin Presidential Club Sudah Sejak 2014

Prabowo disebut memiliki keinginan untuk secara rutin bertemu dengan para presiden sebelum dia.

Baca Selengkapnya

Dahnil Anzar Yakin Prabowo Bisa Cairkan Komunikasi Jokowi-Megawati-SBY

14 jam lalu

Dahnil Anzar Yakin Prabowo Bisa Cairkan Komunikasi Jokowi-Megawati-SBY

Dahnil menilai Prabowo punya kemampuan untuk menghubungkan mereka.

Baca Selengkapnya

Jokowi dan Gibran Kompak Bilang Begini soal Wacana Presidential Club Usulan Prabowo

14 jam lalu

Jokowi dan Gibran Kompak Bilang Begini soal Wacana Presidential Club Usulan Prabowo

Wacana presidential club yang sebelumnya disampaikan Juru Bicara Prabowo mendapat respond dari Jokowi dan Gibran.

Baca Selengkapnya