Soal Desakan Amien Rais ke Muhammadiyah, PAN: Itu Nasihat Tokoh

Reporter

Adam Prireza

Kamis, 22 November 2018 06:47 WIB

(dari kiri) Ketua OC Rakernas PAN, Yandri Susanto, Ketua SC, Didik J. Rachbini, Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan, Sekretaris Jenderal PAN, Eddy Soeparno, dan Sekretaris SC, M. Najib memberi keterangan kepada media seusai penutupan rakernas III PAN di Hotel Grand Asrilia, Bandung, 23 Agustus 2017. TEMPO/Ahmad Faiz

TEMPO.CO, Jakarta - Sekretaris Jenderal Partai Amanat Nasional Eddy Soeparno mengatakan ucapan Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais ihwal sikap Pimpinan Pusat Muhammadiyah dalam pemilihan presiden 2019 itu sebagai nasihat dari seorang tokoh.

Baca: Fadli Zon: Amien Rais Jewer Haedar Nashir Sikap Senior ke Junior

“Pak Amien itu sebagai tokoh dan yang dituakan di Muhammadiyah. Itu juga merupakan nasihat bagi kader untuk memantapkan hatinya ke salah satu calon,” ujar Eddy di Jalan Daksa 1, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, pada Rabu, 21 November 2018.

Meski begitu, Eddy tak ingin mengomentari lebih lanjut perkataan Amien yang akan menjewer ketua umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir jika lembaganya tak bersikap dalam pemilihan presiden 2019. Menurut Eddy, hal tersebut sudah di luar ranahnya sebagai pimpinan partai politik. “Saya tidak bisa mengomentari karena saya atas nama partai, bukan Muhammadiyah,” kata dia.

Sebelumnya, Amien melontarkan pernyataan hendak menjewer Haedar dalam acara Tabligh Akbar dan Resepsi Milad ke-106 Masehi Muhammadiyah di Islamic Center Surabaya, Selasa, 20 November 2018.

Baca: Amien Rais Akan Jewer Haedar Jika Muhammadiyah Tak Bersikap

PP Muhammadiyah, menurut Amien, tak boleh diam saja atau tidak jelas sikapnya dalam menentukan pemimpin bangsa ini untuk periode 2019-2024. "Sekali lagi, kalau sampai itu dilakukan maka saya jewer. Pemilihan presiden ini menentukan satu kursi dan jangan sampai bilang terserah," kata Ketua MPR RI periode 1999-2004 tersebut.

Advertising
Advertising

Mantan ketua umum DPP PAN itu juga meminta Muhammadiyah bersikap secara organisasi yang selanjutnya disampaikan ke umat. Sehingga sudah tidak terjadi lagi perdebatan dalam menentukan pilihan pada 17 April 2019.

Dewan Pimpinan Pusat Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (DPP IMM) mengkritik pernyataan Amien. Ketua Umum DPP IMM Najih Prastiyo melalui keterangan tertulisnya menilai pernyataan yang dikeluarkan Amien bertentangan dengan semangat yang digagas dalam Muktamar Muhammadiyah pada 1971 di Makassar.

Baca: IMM Mengkritik, PP Muhammadiyah: Ucapan Amien Rais Tidak Salah

Hasil muktamar itu menegaskan bahwa Muhammadiyah tidak terikat dan menjaga jarak yang sama dengan semua partai politik.

Hal senada ditetapkan lagi pada tanwir Muhammadiyah pada 2002 di Denpasar, Bali, yang menegaskan secara prinsip Muhammadiyah berbeda dengan partai politik. “Kami pertegas bahwa Muhammadiyah sesuai dengan khittah-nya tidak mendukung mendukung pasangan calon seperti halnya partai politik," ujar Najih.

DEWI NURITA

Berita terkait

Bahlil Beri Sinyal Ormas Bisa Kelola Izin Tambang, Aspebindo: Modal untuk Mandiri

5 jam lalu

Bahlil Beri Sinyal Ormas Bisa Kelola Izin Tambang, Aspebindo: Modal untuk Mandiri

Aspebindo mendukung rencana pemerintah membagikan izin usaha pertambangan (IUP) kepada ormas keagamaan. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Baznas - Muhammadiyah Gulirkan Program Pengembangan SDM Unggul

1 hari lalu

Baznas - Muhammadiyah Gulirkan Program Pengembangan SDM Unggul

Kolaborasi antara Baznas dengan Muhammadiyah dalam pemanfaatan dana zakat, bisa memberikan manfaat yang besar bagi kepentingan umat

Baca Selengkapnya

Jika Prabowo Tunjuk Mendikbud dari Muhammadiyah, Darmaningtyas: Tak Masalah, Asal...

2 hari lalu

Jika Prabowo Tunjuk Mendikbud dari Muhammadiyah, Darmaningtyas: Tak Masalah, Asal...

Darmaningtyas mengatakan tak masalah jika Mendikbud era Prabowo dari Muhammadiyah, asal tokoh tersebut berlatar belakang dunia pendidikan.

Baca Selengkapnya

Kata Ketum Muhammadiyah Soal Gugatan PDIP di PTUN

3 hari lalu

Kata Ketum Muhammadiyah Soal Gugatan PDIP di PTUN

Apa kata Ketum Muhammadiyah soal gugatan PDIP di PTUN?

Baca Selengkapnya

KPU Tetapkan Prabowo-Gibran Pemenang Pilpres 2024, Ini Tanggapan PBNU, PP Muhammadiyah hingga Kadin

6 hari lalu

KPU Tetapkan Prabowo-Gibran Pemenang Pilpres 2024, Ini Tanggapan PBNU, PP Muhammadiyah hingga Kadin

Reaksi PBNU, PP MUhammadiyah, Kadin Terhadap Penetapan Prabowo - Gibran Pemenang Pilpres 2024 oleh KPU

Baca Selengkapnya

Tanggapan Demokrat dan Muhammadiyah Soal Kabinet Prabowo-Gibran

7 hari lalu

Tanggapan Demokrat dan Muhammadiyah Soal Kabinet Prabowo-Gibran

Muhammadiyah menyatakan belum ada pembahasan soal formasi kabinet pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Respons PBNU dan Muhammadiyah terhadap Putusan MK

8 hari lalu

Respons PBNU dan Muhammadiyah terhadap Putusan MK

Haedar Nashir puji Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud yang menerima hasil putusan MK.

Baca Selengkapnya

Kata Ketum PP Muhammadiyah Soal Sikap Ganjar dan Anies Terkait Putusan MK

8 hari lalu

Kata Ketum PP Muhammadiyah Soal Sikap Ganjar dan Anies Terkait Putusan MK

Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Haedar Nashir angkat bicara ihwal putusan Mahkamah Konstitusi (MK) soal sengketa hasil Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Sengketa Pilpres atau PHPU 2019, Putusan MK Tolak Seluruh Permohonan Prabowo - Sandiaga Uno

9 hari lalu

Kilas Balik Sengketa Pilpres atau PHPU 2019, Putusan MK Tolak Seluruh Permohonan Prabowo - Sandiaga Uno

Sengketa Pilpres 2024 tengah dibacakan MK. Pada PHPU 2019, putusan MK menolak seluruh permohonan Prabowo - Sandiaga Uno.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Putusan Sengketa Pilpres 2014 dan 2019

10 hari lalu

Kilas Balik Putusan Sengketa Pilpres 2014 dan 2019

MK akan membacakan putusan sengketa Pilpres 2024 pada Senin, 22 April 2024. Seperti apa putusan MK terkait sengketa Pilpres 2014 dan 2019?

Baca Selengkapnya