PAN Dorong Taufik Kurniawan Kooperatif Jalani Proses Hukum di KPK

Selasa, 30 Oktober 2018 17:09 WIB

Wakil Ketua DPR, Taufik Kurniawan. Dok. TEMPO

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Amanat Nasional Yandri Susanto mengatakan partainya mendorong Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Taufik Kurniawan untuk kooperatif menjalani proses hukum. Taufik ditetapkan sebagai tersangka suap kasus penganggaran Dana Alokasi Khusus Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah oleh Komisi Pemberantasan Korupsi.

"Sebagai sesama kader, kami ikut prihatin. Kami minta Mas Taufik bersabar, kemudian hadapi dengan kooperatif," kata Yandri kepada Tempo, Selasa, 30 Oktober 2018.

Baca: Jejak Wakil Ketua DPR Taufik Kurniawan di Kasus Korupsi Kebumen

Yandri mengatakan PAN menghormati proses hukum yang berlangsung di komisi antirasuah itu. Partai, kata dia, juga menyerukan agar Taufik menyampaikan secara gamblang dan transparan apa saja yang dia ketahui dalam perkara tersebut.

KPK menetapkan Taufik sebagai tersangka suap dalam perkara korupsi penganggaran DAK Kabupaten Kebumen yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara tahun 2016. KPK menduga Taufik membantu Bupati Kebumen nonaktif Mohammad Yahya Fuad dalam pengurusan anggaran DAK senilai Rp 100 miliar.

Advertising
Advertising

Taufik memang merupakan anggota DPR dari daerah pemilihan Jawa Tengah VII, yang meliputi Banjarnegara, Purbalingga, dan Kebumen. Dengan golnya anggaran itu, menurut KPK, Taufik menerima hadiah sebesar 5 persen dari Yahya. Wakil Ketua KPK Basaria Panjaitan mengatakan Taufik diduga sudah menerima hadiah senilai Rp 3,65 miliar.

Baca: Wakil Ketua DPR Taufik Kurniawan Tersangka Suap DAK Kebumen

Nama Taufik disebut dalam persidangan Yahya pada 2 Juli lalu. Yahya mengaku bertemu dengan Taufik di Jakarta dan Semarang. Yahya mengaku pertemuan itu membicarakan kewajiban fee sebesar 5 persen apabila DAK Kabupaten Kebumen dicairkan. Uang fee itu diserahkan dalam dua kali kesempatan melalui orang suruhan Taufik.

Taufik juga telah dicegah bepergian ke luar negeri. KPK telah melayangkan surat permintaan cegah itu kepada Direktorat Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM pada Jumat pekan lalu. Adapun Taufik belum bisa dimintai keterangan. Nomor telepon seluler yang sebelumnya diketahui miliknya, kini telah berganti kepemilikan ke seseorang yang mengaku bernama Nunung.

Yandri pun mengaku tak tahu keberadaan Taufik saat ini. Ia mengaku sudah lama tak bersua dengan koleganya itu. "Kami udah lama juga enggak berkomunikasi dengan Mas Taufik. Kurang tahu (di mana posisinya)," ujarnya.

Baca: Protes Taufik Kurniawan Dicekal, KPK: Silakan Amien Rais Datang

Berita terkait

Jaksa KPK Akan Panggil Keluarga Syahrul Yasin Limpo di Persidangan untuk Konfirmasi Temuan

30 menit lalu

Jaksa KPK Akan Panggil Keluarga Syahrul Yasin Limpo di Persidangan untuk Konfirmasi Temuan

Jaksa KPK Meyer Simanjuntak menyebut institusinya akan menghadirkan keluarga bekas Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo sebagai saksi.

Baca Selengkapnya

KPK Tetapkan Bekas Gubernur Maluku Utara Abdul Ghani Kasuba Tersangka TPPU

8 jam lalu

KPK Tetapkan Bekas Gubernur Maluku Utara Abdul Ghani Kasuba Tersangka TPPU

Mantan Gubernur Maluku Utara Abdul Ghani Kasuba ditetapkan sebagai tersangka pencucian uang

Baca Selengkapnya

Busyro Muqoddas Tak Lagi Percaya Pansel KPK Bentukan Jokowi, Desak Ada Proses Demokratis

13 jam lalu

Busyro Muqoddas Tak Lagi Percaya Pansel KPK Bentukan Jokowi, Desak Ada Proses Demokratis

Busyro Muqoddas tak ingin KPK kian terpuruk setelah pimpinan yang dipilih lewat pansel hasil penunjukkan Jokowi bermasalah

Baca Selengkapnya

Gus Muhdlor Ditahan, Wakil Bupati Sidoarjo Dilantik Jadi Plt Bupati

14 jam lalu

Gus Muhdlor Ditahan, Wakil Bupati Sidoarjo Dilantik Jadi Plt Bupati

Gus Muhdlor dilarang menjalankan tugas sebagai bupati jika sedang menjalani masa tahanan.

Baca Selengkapnya

Praperadilan Eks Kepala Rutan KPK Ditolak, Pengacara Tidak Sependapat dengan Putusan Hakim

14 jam lalu

Praperadilan Eks Kepala Rutan KPK Ditolak, Pengacara Tidak Sependapat dengan Putusan Hakim

Pengacara eks Kepala Rutan KPK menghormati putusan praperadilan meski tidak sependapat dengan hakim.

Baca Selengkapnya

Praperadilan Bekas Kepala Rutan KPK Ditolak, Status Tersangka Pungli Tetap Sah

16 jam lalu

Praperadilan Bekas Kepala Rutan KPK Ditolak, Status Tersangka Pungli Tetap Sah

Hakim PN Jakarta Selatan menolak gugatan praperadilan eks Kepala Rumah Tahanan Komisi Pemberantasan Korupsi (Rutan KPK), Achmad Fauzi

Baca Selengkapnya

KPK Buka Peluang Hadirkan Febri Diansyah dan Rasamala Aritonang di Sidang Syahrul Yasin Limpo, Bahas Kebocoran BAP

19 jam lalu

KPK Buka Peluang Hadirkan Febri Diansyah dan Rasamala Aritonang di Sidang Syahrul Yasin Limpo, Bahas Kebocoran BAP

Eks Sespri Kasdi Subagyono minta perlindungan LPSK karena BAP miliknya di KPK bocor ke tangan Syahrul Yasin Limpo.

Baca Selengkapnya

Sidang Korupsi Syahrul Yasin Limpo, Jaksa KPK Hadirkan 4 Saksi dari Kementan

19 jam lalu

Sidang Korupsi Syahrul Yasin Limpo, Jaksa KPK Hadirkan 4 Saksi dari Kementan

Jaksa KPK menghadirkan empat saksi dalam sidang bekas Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo alias SYL di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat pada Rabu, 8 Mei 2024

Baca Selengkapnya

Kepala Bea Cukai Purwakarta Dilaporkan ke KPK, Bermula dari Bisnis Ekspor Impor

19 jam lalu

Kepala Bea Cukai Purwakarta Dilaporkan ke KPK, Bermula dari Bisnis Ekspor Impor

Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy Hutahaean dilaporkan ke KPK oleh pengacara bernama Andreas atas tuduhan tak lapor LHKPN secara benar.

Baca Selengkapnya

KPK Masih Kumpulkan Alat Bukti Baru untuk Kembali Tetapkan Eks Wamenkumham Eddy Hiariej sebagai Tersangka

20 jam lalu

KPK Masih Kumpulkan Alat Bukti Baru untuk Kembali Tetapkan Eks Wamenkumham Eddy Hiariej sebagai Tersangka

Johanis Tanak mengatakan dalam penyidikan baru tersebut KPK akan mencari bukti untuk penetapan tersangka.

Baca Selengkapnya