Ini Harapan Ridwan Kamil di Hari Santri Nasional

Senin, 22 Oktober 2018 12:06 WIB

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil saat meluncurkan Program Koperasi Sekolah di Summarecon Bekasi, Kota Bekasi, Senin, 15 Oktober 2018.

TEMPO.CO, Tasikmalaya - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menghadiri peringatan Hari Santri Nasional di Lapangan Dadaha, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, Senin, 22 Oktober 2018. Acara ini juga dihadiri Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan, Wiranto; Ketua Umum Pengurus Besar Nahlatul Ulama (PBNU) Said Aqil Siradj; Mustasyar PBNU Ma'ruf Amin yang sekarang menjadi calon wakil presiden mendampingi Joko Widodo.

Baca: Hari Santri Nasional, Ini Pesan Jokowi kepada Santri

Dalam sambutannya, Ridwan menyampaikan harapannya terhadap santri. "Bersama santri, damailah negeri. Mudah-mudahan santri Indonesia bisa membawa perdamaian ke seluruh pelosok Indonesia," kata mantan Wali Kota Bandung itu.

Di hadapan ribuan santri, Ridwan mengungkapkan peran santri pada masa perang kemerdekaan. Santri, kata dia, telah berperan merebut kemerdekaan dan menjaga kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Ridwan juga menuturkan, dari 48 juta jiwa penduduk Jawa Barat, 45 juta jiwa di antaranya merupakan umat muslim. Jumlah pondok pesantren di Jawa Barat, kata dia, lebih dari 9 ribu, dan jumlah masjid lebih dari 100 ribu.

Baca: Jokowi: Peran Ulama dan Santri Menjaga Bhinneka Tunggal Ika

Pemerintah Jawa Barat, menurut Ridwan, sudah memperjuangkan beberapa program untuk santri. Di antaranya, menyiapkan Peraturan Daerah (Perda) Pesantren agar kiai dan santri di Jawa Barat mendapatkan perhatian lebih baik dari negara. "Agar dibantu maksimal oleh negara," ujarnya.

Advertising
Advertising

Selain itu, Ridwan menambahkan, ada program 'Jabar Mengaji' untuk menjaga akidah dan aturan, serta program '1 pesantren 1 usaha'. "(Program) Zakat Digital agar umat Islam bersatu, jadi orang-orang dermawan dengan cara kekinian, online dan digital," dia menjelaskan.

Pemerintah provinsi Jawa Barat juga akan memberikan pelatihan Bahasa Inggris kepada ustad. Bagi ustad terbaik, nantinya bakal dikirim untuk syiar Islam ke seluruh dunia. "Kami siapkan program Dakwah Digital agar dakwah bisa lewat HP. Menurut survei, warga Jawa Barat memegang HP tiap hari selama empat jam," kata Ridwan.

Baca: Penggagas Hari Santri Nasional Usulkan Penyeragaman Doa Resmi

Panglima Santri yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua MPR, Muhaimin Iskandar, berharap acara peringatan Hari Santri Nasional ini bukan sekedah peringatan saja. Namun, kata dia, harus ditindaklanjuti dengan kesiapan kualitas agar bisa berkiprah dalam dunia profesional, memimpin masyarakat, negara, pemerintahan, termasuk ilmu pengetahuan dan teknologi. "Kaum santri harus masuk di dalam dan berjuang mengisi kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi," kata Muhaimin.

Peringatan Hari Santri Nasional kali ini digelar di Kota Tasikmalaya. Menurut Muhaimin, dipilihnya Tasikmalaya karena kota ini merupakan basis utama santri dan memiliki jumlah warga Nahdlatul Ulama terbanyak di Jawa Barat. "Di Kota Tasikmalaya juga gairah kegiatan keagamaannya sangat tinggi," ujarnya.

Berita terkait

Dukung Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta, Din Syamsuddin Sempat Curhat soal PAM

49 menit lalu

Dukung Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta, Din Syamsuddin Sempat Curhat soal PAM

Tokoh Muhammadiyah Din Syamsuddin menuturkan Ridwan Kamil adalah sosok yang tepat untuk memimpin Jakarta.

Baca Selengkapnya

Alasan Rizieq Shihab, Sejumlah Kiai NU, dan Bamus Betawi Sarankan Suswono Tak Dituntut Dugaan Penistaan Agama

1 jam lalu

Alasan Rizieq Shihab, Sejumlah Kiai NU, dan Bamus Betawi Sarankan Suswono Tak Dituntut Dugaan Penistaan Agama

Tuntutan memenjarakan Suswono dalam reuni aksi 411. Namun, sejumlah pihak menyarankan agar Suswono tak dituntut. Kenapa?

Baca Selengkapnya

Elektabilitasnya Disalip Pramono Anung, Ridwan Kamil: Survei itu Pembaca Mood

2 jam lalu

Elektabilitasnya Disalip Pramono Anung, Ridwan Kamil: Survei itu Pembaca Mood

Menurut Ridwan Kamil, karakteristik hasil survei memang selalu mengalami kenaikan atau penurunan.

Baca Selengkapnya

Ridwan Kamil tak Persoalkan Pergeseran Dukungan Pemilih Partai Pengusung

3 jam lalu

Ridwan Kamil tak Persoalkan Pergeseran Dukungan Pemilih Partai Pengusung

Ridwan Kamil menjadikan hasil survei sebagai bahan evaluasi. Ia tetap optimistis memenangkan Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Survei Litbang Kompas: Pemilih PKS Alihkan Dukungan kepada Pramono Anung-Rano Karno

3 jam lalu

Survei Litbang Kompas: Pemilih PKS Alihkan Dukungan kepada Pramono Anung-Rano Karno

Survei Litbang Kompas menemukan perpindahan dukungan pemilih PKS dari Ridwan Kamil-Suswono ke Pramono Anung-Rano Karno.

Baca Selengkapnya

Politikus PKS Ragukan Hasil Survei Elektabilitas Ridwan Kamil-Suswono yang Stagnan

3 jam lalu

Politikus PKS Ragukan Hasil Survei Elektabilitas Ridwan Kamil-Suswono yang Stagnan

Hasil beberapa lembaga survei menunjukan elektabilitas Ridwan Kamil-Suswono disalip pasangan Pramono Anung-Rano Karno.

Baca Selengkapnya

Klaim KIM Plus Solid Dukung Ridwan Kamil, Cak Imin Tak Tahu Apakah Bakal Menang Satu Putaran

4 jam lalu

Klaim KIM Plus Solid Dukung Ridwan Kamil, Cak Imin Tak Tahu Apakah Bakal Menang Satu Putaran

Cak Imin juga menepis kabar gembosnya sokongan dari KIM Plus terhadap pasangan Ridwan Kamil dan Suswono dalam Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

H-22 Pilkada 2024: Respons Ridwan Kamil yang Elektabilitasnya Nyaris Tersusul oleh Pramono Anung

7 jam lalu

H-22 Pilkada 2024: Respons Ridwan Kamil yang Elektabilitasnya Nyaris Tersusul oleh Pramono Anung

Ridwan Kamil angkat bicara soal posisinya dalam hasil survei Pilkada 2024 di DKI Jakarta yang berbalapan dengan Pramono Anung-Rano Karno.

Baca Selengkapnya

Respons Ridwan Kamil setelah Didukung Tokoh Muhammadiyah Din Syamsuddin

8 jam lalu

Respons Ridwan Kamil setelah Didukung Tokoh Muhammadiyah Din Syamsuddin

Tokoh Muhammadiyah Din Syamsuddin menuturkan Ridwan Kamil adalah sosok yang tepat untuk memimpin Jakarta.

Baca Selengkapnya

Alasan Ridwan Kamil-Suswono akan Integrasikan Pendidikan Berbasis Budaya ke Kurikulum Sekolah

1 hari lalu

Alasan Ridwan Kamil-Suswono akan Integrasikan Pendidikan Berbasis Budaya ke Kurikulum Sekolah

Suswono menuturkan generasi muda Jakarta harus memiliki wawasan global tanpa melupakan identitas budayanya.

Baca Selengkapnya