Irvanto Hendra Pambudi Sebut 6 Anggota DPR Terima Duit E-KTP

Reporter

M Rosseno Aji

Editor

Juli Hantoro

Selasa, 18 September 2018 21:59 WIB

Terdakwa mantan Direktur PT Murakabi Sejahtera, Irvanto Hendra Pambudi, seusai menjalani pemeriksaan, di gedung KPK, Jakarta, 30 Mei 2018. Irvanto Hendra Pambudi, diperiksa sebagai saksi untuk terdakwa Made Oka Masagung, terkait kasus tindak pidana korupsi KTP elektronik. TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO.CO, Jakarta - Keponakan Setya Novanto, Irvanto Hendra Pambudi Cahyo mengungkap adanya aliran duit ke enam anggota DPR terkait pengurusan proyek e-KTP.

Baca juga: KPK Perpanjang Masa Penahanan Keponakan Setya Novanto

"Saya mau memperbaiki beberapa yang saudara Setya Novanto sebutkan, sesuai yang sudah dikonfrontir di hadapan penyidik," kata dia dalam sidang e-KTP di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta, Selasa, 18 September 2018.

Irvanto duduk sebagai terdakwa dalam kasus korupsi e-KTP ini bersama pengusaha Made Oka Masagung. KPK mendakwa Irvanto dan Made Oka turut berperan dalam korupsi e-KTP. Irvanto juga didakwa menjadi perantara uang e-KTP.

Irvanto mengatakan pernah menyerahkan uang masing-masing sebanyak 1 juta Dolar Singapura kepada Melchias Markus Mekeng dan Markus Nari. Menurut Irvan, uang untuk Mekeng dan Markus dia serahkan di ruangan Setya di lantai 12 gedung DPR.

Advertising
Advertising

Baca juga: Mirwan Amir dan Khatibul Umam Mengaku Tak Kenal Keponakan Setnov

Irvanto mengatakan juga pernah menyerahkan uang kepada Chairuman Harahap dan Agun Gunandjar Sudarsa masing-masing sebanyak USD 1,5 juta. Uang untuk Chairuman diserahkan melalui anaknya sebanyak USD 500 ribu. Sedangkan sebanyak USD 1 juta dia serahkan secara langsung bersama Made Oka kepada Chairuman di Hotel Mulia.

Selain itu, Irvanto Hendra Pambudi mengatakan juga menyerahkan uang kepada Ade Komaruddin sebanyak USD 700 ribu. Menurut dia, Jafar Hafsah dan Nurhayati Ali Assegaf ikut kebagian sebanyak USD 100 ribu. "Totalnya semuanya gabungan Dolar AS dan Singapura 4,9 juta, Yang Mulia," kata dia.

Berita terkait

Wamendagri Ungkap 1,5 Juta Pemilih Pemula Belum Rekam E-KTP Jelang Pilkada Serentak 2024

1 jam lalu

Wamendagri Ungkap 1,5 Juta Pemilih Pemula Belum Rekam E-KTP Jelang Pilkada Serentak 2024

Bima Arya telah menginstruksikan Disdukcapil di seluruh Indonesia untuk memberikan atensi khusus perekaman E-KTP menjelang Pilkada Serentak 2024.

Baca Selengkapnya

Cara Mengurus E-KTP yang Hilang

7 jam lalu

Cara Mengurus E-KTP yang Hilang

Berikut ini adalah cara mengurus E-KTP yang hilang, baik secara offline maupun online.

Baca Selengkapnya

Cara Mengganti Foto dan Tanda Tangan di E-KTP

7 jam lalu

Cara Mengganti Foto dan Tanda Tangan di E-KTP

Anda hanya perlu membawa E-KTP lama dan fotokopi Kartu Keluarga ke Disdukcapil di daerah setempat untuk mengganti foto dan tanda tangan.

Baca Selengkapnya

Syarat dan Cara Mengurus e-KTP yang Rusak dengan Mudah

4 hari lalu

Syarat dan Cara Mengurus e-KTP yang Rusak dengan Mudah

Panduan lengkap untuk mengurus e-KTP rusak secara online dan datang langsung ke kantor Dinas Dukcapil di seluruh Indonesia.

Baca Selengkapnya

Besok Hari Terakhir Pendaftaran CPNS 2024, Apa yang Harus Disiapkan Pelamar Kerja?

57 hari lalu

Besok Hari Terakhir Pendaftaran CPNS 2024, Apa yang Harus Disiapkan Pelamar Kerja?

Besok, 10 September 2024 merupakan hari terakhir pendaftaran CPNS setelah perpanjangan. Apa yang harus disiapkan pelamar kerja?

Baca Selengkapnya

Peduli Warga Miskin, Pj. Gubernur Heru Permudah Urusan NIK Disabilitas

3 September 2024

Peduli Warga Miskin, Pj. Gubernur Heru Permudah Urusan NIK Disabilitas

Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil menyediakan layanan 'jemput bola' maupun pengurusan secara online.

Baca Selengkapnya

Contoh Surat Lamaran CPNS 2024 di Kementerian, Ada Untuk Lulusan SMA

27 Agustus 2024

Contoh Surat Lamaran CPNS 2024 di Kementerian, Ada Untuk Lulusan SMA

Surat lamaran adalah dokumen wajib yang harus dilampirkan ketika mendaftar CPNS 2024. Berikut dua contoh dari Kementerian.

Baca Selengkapnya

Siapa Saja yang Pernah Jadi Ketua Umum Golkar? Disaksikan Jokowi, Bahlil Ketum Partai Golkar 2024-2029

22 Agustus 2024

Siapa Saja yang Pernah Jadi Ketua Umum Golkar? Disaksikan Jokowi, Bahlil Ketum Partai Golkar 2024-2029

Mereka yang pernah menjabat menjadi Ketua Umum Golkar sejak awal berdiri hingga sekarang. Terakhir, Bahlil Lahadalia gantikan Airlangga Hartarto.

Baca Selengkapnya

Pendaftaran Dibuka Besok, Ini Ketentuan Warna Latar Belakang dan Ukuran Pasfoto untuk Seleksi CPNS 2024

19 Agustus 2024

Pendaftaran Dibuka Besok, Ini Ketentuan Warna Latar Belakang dan Ukuran Pasfoto untuk Seleksi CPNS 2024

Ketentuan warna latar belakang, ukuran, dan jenis dokumen pasfoto untuk daftar CPNS 2024

Baca Selengkapnya

KPK Periksa Kembali Miryam S. Haryani Eks Anggota DPR dalam Kasus Korupsi e-KTP, Pernah Beri Keterangan Palsu

16 Agustus 2024

KPK Periksa Kembali Miryam S. Haryani Eks Anggota DPR dalam Kasus Korupsi e-KTP, Pernah Beri Keterangan Palsu

Pada 2019, KPK menetapkan Miryam S. Haryani sebagai tersangka dalam kasus e-KTP. Kini, ia dipanggil lagi oleh penyidik KPK dalam kasus yang sama.

Baca Selengkapnya