Ini 8 Polisi Bintang Tiga yang Bisa Mengisi Jabatan Wakapolri

Reporter

Tempo.co

Kamis, 16 Agustus 2018 09:02 WIB

Kepala Kepolisian RI Jenderal Tito Karnavian usai melaksanakan salat Idul Fitri di Masjid Al Ikhlas Mabes Polri, Jakarta Selatan, Jumat, 15 Juni 2018 . TEMPO/Andita Rahma

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Kepala Polri atau Wakapolri Komisaris Jenderal Syafruddin melepaskan jabatannya. Sebabnya, Presiden Joko Widodo menunjuk Syafruddin sebagai Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi menggantikan Asman Abnur. Asman Abnur mundur dari jabatannya karena partai tempat dia bernaung, PAN, mendukung Prabowo Subianto - Sandiaga Uno dalam Pilpres 2019.

Baca: Teka-teki Siapa Pengisi Kursi Wakapolri Belum Terjawab

Kosongnya jabatan Wakapolri ini memunculkan pertanyaan siapa yang akan menggantikan Syafruddin. Nama Kepala Kepolisian Daerah Metro Jata Inspektur Jenderal Idham Azis sempat mencuat. Namun, Kepala Polri Jenderal Tito Karnavian masih bungkam soal kabar Idham menjadi wakapolri. Sebenarnya, di tubuh Mabes Polri ada delapan Jenderal Bintang 3--jika menyertakan Syafruddin maka ada sembilan orang--yang bisa mengisi posisi Wakapolri. Berikut daftarnya:

1. Komisaris Jenderal Ari Dono Sukmanto

Lulusan Akademi Kepolisian 1985 ini sekarang duduk sebagai Kepala Badan Reserse Kriminal Mabes Polri. Pria 56 tahun ini diangkat sebagai Kabareskrim pada tanggal 27 Mei 2016 menggantikan Komjen Anang Iskandar yang pensiun. Ari Dono pernah menjabat sebagai Kapolda Sulawasi Tengah pada 25 Maret 2013 sampai 3 Otober 2014.

Advertising
Advertising

Simak: Kabareskrim Mengaku Kesulitan Ungkap Kasus Novel Baswedan

Ari Dono pernah menangani dua perkara yang menjadi sorotan masyarakat. Pertama adalah polemik penistaan agama yang dituduhkan kepada mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama. Yang kedua adalah penyerangan terhadap penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi Novel Baswedan.

2. Komisaris Jenderal Putut Eko Bayu Seno

Sejak 13 September 2017, Putut mengisi kursi Inspektur Pengawasan Umum Polri menggantikan Dwi Priyatno yang pensiun. Sebelumnya, Putut merupakan Kepala Badan Pemeliharaan Keamanan Polri.

Simak juga: Komjen Putut Eko Sebut Satgas Saber Pungli Sebagai Bayi Ajaib

Putut pernah menjadi ajudan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) pada periode 2004 sampai 2009. Kemudian, tiga kali berturut-turut, lulusan Akpol 1984 ini pernah menjadi Kepala Kepolisian Daerah. Yaitu, Kapolda Banten (Februari 2011 sampai Mei 2011); Kapolda Jawa Barat (Mei 2011 smapai Oktober 2012); dan terakhir Kapolda Metro Jaya (Oktober 2012 sampai Maret 2014).

<!--more-->

3. Komisaris Jenderal Moechgiyarto

Lulusan Akpol 1986 ini merupakan Kepala Badan Pemeliharaan Keamanan Polri (Kabaharkam). Ia menjabat sebagai Kabaharkam sejak 13 September 2017, menggantikan Putut Eko Bayu Seno.

Baca: Jadi Kapolda, Ini Program Jangka Pendek Moechgiyarto

Peraih Adhi Makayasa ini pernah menjadi Kepala Polda Jawa Barat dari Juni 2015 sampai Februari 2016. Kemudian, ia duduk sebagai Kepala Polda Metro pada Februari 2016 sampai September 2016.

4. Komisaris Jenderal Lutfi Lubihanto

Lutfi merupakan Kepala Badan Intelijen dan Keamanan Polri. Ia pernah menjabat sebagai Kepala Kepolisian Daerah Jambi pada Juni 2015 sampai Desember 2015.

Baca juga: Ini Pesan Khusus Kapolri Kepada Kapolda Baru

Pada Juni 2016, Ketua DPR Bambang Soestyo yang kala itu masih duduk sebagai Ketua Komisi III menyebut nama Lutfi Lubihanto digadang-gadang menjadi Wakapolri menggantikan Budi Gunawan.

<!--more-->

5. Komisaris Jenderal Heru Winarko

Heru yang merupakan lulusan Akpol 1985 ini merupakan Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN). Ia menggantikan Budi Waseso yang pensiun. Sebelum menjadi Kepala BNN, Heru merupakan Deputi Penindakan di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Simak: Pimpin BNN, Heru Winarko Akan Mengadopsi Kebijakan KPK

Ketika duduk sebagai Deputi Penindakan di KPK, nama Heru sempat terseret dalam ribu-ribu antara Novel Baswedan dengan Direktur Penyidikan KPK Aris Budiman. Kala itu, direktorat tempatnya mengeluarkan surat peringatan kedua untuk Novel. Namun, Heru enggan berkomentar.

6. Komisaris Jenderal Suhardi Alius

Pada Juli 2016, Suhardi Alius dilantik sebagai Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) menggantikan Jenderal Polisi Tito Karnavian. Sebelumnya, lulusan Akpol 1985 ini pernah menjabat sebagai Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) Polri sejak tanggal 24 November 2013 hingga 16 Januari 2015 menggantikan Sutarman.

Baca juga: BNPT Dikritik soal Pemakaian Kata Radikalisme oleh Sekjen PBB

<!--more-->

7. Komisaris Jenderal Unggung Cahyono

Lulusan Akpol 1985 ini merupakan Kepala Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Polri. Ia mengisi posisi Kalemdiklat sejak September 2017, menggantikan Moechgiyarto.

Simak: Mahasiswa Ancam Menginap di Istana, Ini Bujuk Rayu Kapolda Unggung

Unggung pernah menjabat sebagai Kakor Brimob pada 2012. ia kemudian menjadi Kepala Kepolisian Daeraj Jawa Timur pada 2013. Dan terakhir, Unggung juga pernah menjadi Kepala Kepolisian Daerah Metro Jaya.

8. Komisaris Jenderal Mochamad Iriawan

Saat ini, Iriawan sedang mengampu posisi penjabat Gubernur Jawa Barat. Lulusan Akpol 1984 ini sebenarnya sejak 8 Maret 2018 menjabat sebagai Sekretaris Utama Lembaga Ketahanan Nasional. Namun, Kementerian Dalam Negeri meminta Iriawan mengisi posisi Gubernur Jawa Barat yang kosong.

Simak juga: Mendagri Sebut Dua Tugas Pokok M. Iriawan

Iriawan pernah menjabat sebagai Kepala Polda Metro Jaya pada September 2016 sampai Juli 2017. Semasa memimpin Polda Metro Jaya, Iriawan disibukan dengan urusan pengamanan unjuk rasa Aksi Bela Islam 411 dan 212. Ia juga menangani kasus yang menyeret Imam Besar Front Pembela Islam Rizieq Shihab.

Ikuti perkembangan terbaru pergantian Wakapolri di Tempo.co

Berita terkait

Mendagri Tito Karnavian Angkat Bicara soal Status Gus Muhdlor Jadi Tersangka

5 hari lalu

Mendagri Tito Karnavian Angkat Bicara soal Status Gus Muhdlor Jadi Tersangka

Gus Muhdlor telah ditetapkan menjadi tersangka oleh KPK pada 16 April 2024.

Baca Selengkapnya

Khofifah Jadi Satu-satunya Gubernur yang Dapat Satyalancana

5 hari lalu

Khofifah Jadi Satu-satunya Gubernur yang Dapat Satyalancana

Khofifah menjadi satu-satunya gubernur karena Jatim menjadi provinsi berkinerja terbaik berturut turut.

Baca Selengkapnya

Mengenali Beragam Jenis Satyalencana

5 hari lalu

Mengenali Beragam Jenis Satyalencana

Gibran tidak mendapat Satyalencana, Jokowi batal menyematkan penghargaan, yang digantikan Tito Karnavian.

Baca Selengkapnya

Solo dan Medan Dapat Penghargaan Satya Lencana, Tito Karnavian Bilang Penilaian Tak Diintervensi

5 hari lalu

Solo dan Medan Dapat Penghargaan Satya Lencana, Tito Karnavian Bilang Penilaian Tak Diintervensi

Tito Karnavian menjelaskan bahwa penilaian dalam penghargaan ini tidak dilakukan sendiri oleh Kemendagri.

Baca Selengkapnya

Kata Bobby Nasution dan Tito Karnavian soal Gibran Tak Ada Dalam Daftar Penerima Satyalancana

5 hari lalu

Kata Bobby Nasution dan Tito Karnavian soal Gibran Tak Ada Dalam Daftar Penerima Satyalancana

Nama Gibran sebelumnya diagendakan menerima Satyalancana. Begini jawaban Bobby Nasution dan Mendagri Tito Karnavian.

Baca Selengkapnya

Mengenal Tugas Puslabfor Polri, Jenis Investigasi dan Fungsi yang Dilakukannya

7 hari lalu

Mengenal Tugas Puslabfor Polri, Jenis Investigasi dan Fungsi yang Dilakukannya

Puslabfor Polri melakukan investigasi kebakaran di Mampang, Jakarta yang mengakibatkan 7 lorban meninggal. Apa saja tugas Puslabfor?

Baca Selengkapnya

Bentrok TNI AL dan Brimob di Sorong, Mabes Polri: Penyelesaian Berjalan Baik

12 hari lalu

Bentrok TNI AL dan Brimob di Sorong, Mabes Polri: Penyelesaian Berjalan Baik

Mabes Polri bungkam untuk penjelasan berikutnya perihal proses hukum terhadap anggota Brimob yang terlibat bentrok.

Baca Selengkapnya

Eks Kakorlantas Polri Djoko Susilo Dapat Remisi Lebaran, Begini Kasus Korupsi Simulator SIM Jenderal Polisi

18 hari lalu

Eks Kakorlantas Polri Djoko Susilo Dapat Remisi Lebaran, Begini Kasus Korupsi Simulator SIM Jenderal Polisi

Mantan Kakorlantas Polri Djoko Susilo mendapat remisi lebaran di Lapas Sukamiskin. Berikut kilas balik kasus korupsi pengadaan simulator SIM Rp 196 M

Baca Selengkapnya

Soal Hasil Pilpres 2024, Jimly Asshidiqie dan Tito Karnavian Kompak Bilang Begini

18 hari lalu

Soal Hasil Pilpres 2024, Jimly Asshidiqie dan Tito Karnavian Kompak Bilang Begini

Jimly Asshidiqie dan Tito Karnavian kompak buka suara terkait hasil Pilpres 2024. Begini katanya.

Baca Selengkapnya

Tito Karnavian Minta Semua Pihak Move On dan Menerima Hasil Pemilu

20 hari lalu

Tito Karnavian Minta Semua Pihak Move On dan Menerima Hasil Pemilu

Mendagri Tito Karnavian mengajak masyarakat untuk bersatu kembali pasca Pemilu Serentak 2024.

Baca Selengkapnya