Jokowi Ungkap Alasannya Pilih Maruf Amin Jadi Cawapres

Reporter

Friski Riana

Editor

Juli Hantoro

Kamis, 9 Agustus 2018 19:25 WIB

Presiden RI Joko Widodo alias Jokowi dan Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Ma'ruf Amin. TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi akhirnya memilih sosok Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Maruf Amin sebagai calon wakil presiden, yang akan mendampinginya berlaga dalam pemilihan presiden atau pilpres 2019.

Baca juga: Jokowi Pilih Maruf Amin sebagai Cawapres

Menurut Jokowi, dirinya dan Maruf bisa saling melengkapi. "Kami saling melengkapi, nasionalis dan religius," kata Jokowi dalam konferensi pers di restoran Plataran Menteng, Jakarta Pusat, Kamis, 9 Agustus 2018.

Jokowi mengatakan keputusan itu diambil melalui perenungan dan dengan mempertimbangkan masukan dan saran berbagai elemen masyarakat, seperti para ulama, ketua umum partai, pengurus partai, dan relawan.

Jokowi pun menjelaskan alasannya memilih Maruf sebagai pendampingnya dalam pilpres 2019. "Mungkin ada beberapa pertanyaan dari masyarakat luas di seluruh Tanah Air mengapa Kiai Maruf Amin yang dipilih. Prof Dr KH Maruf Amin lahir di Tangerang, 11 Maret 1943, adalah sosok agama bijaksana," ujarnya.

Advertising
Advertising

Jokowi juga menilai sosok Maruf berpengalaman. "Beliau pernah duduk di legislatif sebagai anggota DPRD, DPR RI, MPR RI, Wantimpres, Rais Aam PBNU, dan juga Ketua MUI. Dalam kaitan dengan kebinekaan, Prof Dr KH Maruf Amin juga menjabat Dewan Pengarah BPIP," ucapnya.

Baca juga: Saat Jokowi Menggandeng Maruf Amin dalam Acara Zikir di Istana

Menurut Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan Romahurmuziy atau Romy, Maruf Amin merupakan sosok yang paripurna dalam segi ilmu dan pengalaman. Maruf, kata dia, juga memahami perekonomian karena menjabat anggota Dewan Syariah Nasional MUI. "Secara politik mewarnai spektrum. Kiai Maruf Amin merupakan titik temu. Figur yang akan dipilih pasti merupakan titik temu dari seluruh parpol dan kelompok-kelompok masyarakat di Indonesia," tuturnya.

Berita terkait

Pasokan Pupuk Subsidi Ditambah, Mentan Dorong Petani Memanfaatkan

8 jam lalu

Pasokan Pupuk Subsidi Ditambah, Mentan Dorong Petani Memanfaatkan

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman meminta petani manfaatkan alokasi pupuk subsidi.

Baca Selengkapnya

Apa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?

11 jam lalu

Apa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?

Presidential Club berisi para eks presiden Indonesia yang akan saling berdiskusi dan bertukar pikiran untuk menjaga silaturahmi dan menjadi teladan.

Baca Selengkapnya

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

15 jam lalu

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

Microsoft siap investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, bagaimana dengan rencana investasinya di Indonesia?

Baca Selengkapnya

Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

18 jam lalu

Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

Timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Guinea di laga playoff Olimpiade Paris 2024 pada Kamis, 9 Mei mendatang.

Baca Selengkapnya

Wapres Ma'ruf Amin Optimistis Timnas U-23 Indonesia Bisa Kalahkan Guinea di Laga Playoff Olimpiade 2024

23 jam lalu

Wapres Ma'ruf Amin Optimistis Timnas U-23 Indonesia Bisa Kalahkan Guinea di Laga Playoff Olimpiade 2024

Wapres Ma'ruf Amin optimistis Timnas U-23 Indonesia bisa mengalahkan timnas Guinea U-23 pada pertandingan playoff Olimpiade 2024.

Baca Selengkapnya

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

1 hari lalu

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

Justru, kata Muzani, Presiden Jokowi lah yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Prabowo dan Megawati.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

1 hari lalu

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

Pengamat Politik Adi Prayitno menilai pembentukan presidential club memiliki dua tujuan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

1 hari lalu

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

Salah satu poin penting dalam UU Desa tersebut adalah soal masa jabatan kepala desa selama 8 tahun dan dapat dipilih lagi untuk periode kedua,

Baca Selengkapnya

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

1 hari lalu

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

Beleid itu menyatakan uang pensiun sebagai salah satu hak kepala desa. Namun, besaran tunjangan tersebut tidak ditentukan dalam UU Desa.

Baca Selengkapnya

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

1 hari lalu

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

Panel Barus, mengatakan setelah Ganjar-Mahfud meraih suara paling rendah, PDIP cenderung menyalahkan Jokowi atas hal tersebut.

Baca Selengkapnya