TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi dan Wakil Presiden Jusuf Kalla menghadiri acara 'Dzikir dan Doa untuk Bangsa' di halaman depan Istana Merdeka, Jakarta. Acara ini diselenggarakan bekerja sama antara pemerintah dan Majelis Dzikir Hubbul Wathon.
Baca juga: Disebut Bakal Cawapres Jokowi, Maruf Amin: Bisa-bisanya Media
Acara dimulai pukul 19.45 WIB. Namun Jokowi, JK, dan para ulama terlebih dahulu mengadakan pertemuan di dalam Istana Merdeka.
Saat keluar dari dalam Istana menuju lokasi acara, Jokowi menggandeng tangan Ketua Dewan Penasehat Majelis Dzikir Hubbul Wathon, Ma'ruf Amin yang ada di sebelah kanannya. Jokowi membantu Ma'ruf menuruni anak tangga Istana Merdeka.
Saat ditemui sebelum acara, Ma'ruf mengatakan acara ini rutin dilakukan tiap 1 Agustus. "Pak Jokowi (Presiden Joko Widodo) minta setiap 1 Agustus ada zikir nasional mengawali peringatan 17 Agustus," kata dia di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, 1 Agustus 2018.
Baca juga: Empat Kriteria Cawapres Jokowi Menurut Indo Barometer
Ma'ruf menuturkan selama 70 tahun lebih Indonesia merdeka, acara seperti ini tidak pernah diselenggarakan di depan Istana. "Dan sekarang ada karena keinginan bapak presiden," ucap Ketua Majelis Ulama Indonesia itu.
Acara zikir akbar di halaman Istana Merdeka ini merupakan kedua kalinya setelah hal serupa dilakukan tahun lalu. Selain Jokowi, JK, dan Ma'ruf, acara ini dihadiri oleh sejumlah ulama kharismatik seperti Maimoen Zubair atau Mbah Moen, Buya Muhtadi. Acara ini dihadiri pula oleh sejumlah menteri Kabinet Kerja.