Caleg PDIP, Pengacara Rizieq Shihab Siap Jadi Jembatan Kebaikan
Reporter
Stefanus Teguh Edi Pramono
Editor
Rina Widiastuti
Selasa, 17 Juli 2018 18:23 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Kuasa hukum pemimpin Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab, Kapitra Ampera, mengatakan dirinya masih akan berkonsultasi dengan para ulama, khususnya dengan Rizieq, terkait dengan pencalonannya sebagai anggota legislator DPR.
Hari ini, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan mendaftarkan namanya menjadi caleg ke Komisi Pemilihan Umum untuk Pemilu 2019.
"Kalau itu permintaan masyarakat Sumatera Barat, itu urusan parpol (partai politik) dengan masyarakat. Saya akan konsultasi dulu dengan ulama, khususnya dengan Habib Rizieq Shihab," ujarnya saat dikonfirmasi, Selasa, 17 Juli 2018.
Baca: Pengacara Rizieq Shihab, Kapitra Ampera, Jadi Caleg PDIP
Sebelumnya, Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto menyampaikan pencalonan Kapitra ini dilakukan karena adanya dialog dengan masyarakat Sumatera Barat. Menurut dia, masyarakat di sana menghendaki adanya jembatan untuk calon dari provinsi itu di Pemilu 2019.
PDIP, kata Hasto, selalu menampung aspirasi masyarakat untuk setiap caleg, seperti Kapitra. Ia menegaskan Kapitra juga warga negara yang harus ditampung aspirasinya. "Apa pun aliran politiknya, mereka adalah bangsa yang harus diajak berdialog," ujarnya di kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jakarta, Selasa, 17 Juli 2018.
Baca: Jadi Caleg dari PDIP, Kapitra Ampera Konsultasi ke Rizieq Shihab
Kapitra mengatakan ladang amal tertinggi itu bila dilakukan di tempat sulit seperti di gurun pasir. "Bisa enggak kita wasilatul hasanah mewujudkan amar ma'ruf nahi munkar? Apa bisa kita jadi jembatan kebaikan?" katanya. "Kalau jadi jembatan kebaikan, saya siap."
Meski mengaku siap, pengacara Rizieq Shihab itu menegaskan dirinya tetap harus membicarakan pencalonannya itu dengan para ulama.