Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

12 Nama Mendaftar Pilkada Solo lewat PDIP, Dari Kader Partai Hingga Pedagang Mur Baut

image-gnews
Ketua Bappilu PDIP Kota Solo Her Suprabu (dua dari kiri) mendaftarkan diri mengikuti penyaringan dan penjaringan sebagai Wali Kota Solo dari PDIP di Solo, Jawa Tengah, Kamis, 2 Mei 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Ketua Bappilu PDIP Kota Solo Her Suprabu (dua dari kiri) mendaftarkan diri mengikuti penyaringan dan penjaringan sebagai Wali Kota Solo dari PDIP di Solo, Jawa Tengah, Kamis, 2 Mei 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Iklan

TEMPO.CO, Solo - Total pendaftar untuk penyaringan dan penjaringan bakal calon wali kota dan bakal calon wakil wali kota di Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kota Solo hingga saat ini sebanyak 12 orang. Menurut data yang dihimpun Tempo dari Tim Penyaringan dan Penjaringan PDIP Kota Solo, para pendaftar itu memiliki latar belakang beragam mulai dari politikus, pengusaha, aktivis, hingga pedagang mur baut di Pasar Notoharjo Solo.

Pada, Kamis, 2 Mei 2024, dua kader PDIP, Her Suprabu dan Haryoto Paulus, mendaftarkan diri ke sekretariat penyaringan dan penjaringan di PDIP di Kelurahan Pucangsawit, Kecamatan Jebres, Solo.

Her Suprabu yang menjabat sebagai ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) PDIP Kota Solo serta Wakil Ketua Bidang Penanggulangan Bencana, Kesehatan, Perempuan dan Anak, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga DPC PDIP Kota Solo mendaftar sebagai bakal calon wali kota. Adapun Paulus mendaftar sebagai bakal calon wakil wali kota. 

Dari pantauan Tempo, Her Suprabu mengambil dan langsung mengembalikan formulir pendaftaran hari ini. Dia menjadi pengambil formulir keempat untuk bakal calon wali kota dan pendaftar resmi ketiga bakal calon walikota karena sudah mengembalikan formulir pendaftaran.

Ditemui awak media seusai mendaftarkan diri, Her Suprabu mengatakan memilih momentum Hari Pendidikan Nasional untuk mendaftar lantaran menurutnya partai politik juga merupakan proses berpendidikan. 

"Harapan kita nanti pada Pilkada Solo, masyarakat semuanya bisa berproses dalam berpolitik dengan baik," kata Her Suprabu.

Dia mengakui bukan kali ini saja dia ikut penjaringan calon wali kota dan wakil wali kota. Sebab, dia juga pernah mengikuti penjaringan sebagai bakal calon wakil wali kota pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Solo 2015.

"Untuk kali ini saya mendaftar sebagai balon wali kota," tutur pengusaha muda di Kota Bengawan itu. 

Sebagai kader partai, Her Suprabu menyatakan siap melaksanakan semua rekomendasi pilkada dari DPP PDIP. "Yang pasti kita berikhtiar, berproses. Siapa pun nanti yang mendapat rekomendasi dari DPP, kita hormati. Kita berjuang semaksimal mungkin. Harapan nanti partai bisa memutuskan yang terbaik," kata Her Suprabu. 

Sementara Paulus hari ini juga menambah panjang daftar nama bakal calon wakil wali kota Solo dari PDIP. Ditanya motivasi mendaftar sebagai bakal calon wakil wali kota Solo, Paulus yang juga merupakan ketua Tim Penjaringan Bakal Calon Wali Kota dan Bakal Calon Wali Kota Solo PDIP Kota Solo itu mengatakan Solo mempunyai sumber daya manusia yang melimpah serta potensi wisata dan daya tarik tersendiri sebagai kota Meeting, Incentive, Convention, and Exhibition (MICE).

"Saya terpanggil untuk lebih memaksimalkan kerja-kerja program kader PDI Perjuangan terduluhu yang baik, dan menjadi lebih baik dengan menyempurnakan program-program pro rakyat yang telah dilakukan para pendahulu dalam mengeloka Kota Solo," kata Paulus. 

Paulus yang tercatat sebagai anggota DPRD Kota Solo periode 2019-2024 itu mengatakan akan memaksimalkan seluruh kemampuannya untuk menekan angka kemiskinan, membuka lapangan kerja, dan meningkatkan kesejahteraan warga. Sebagai kader partai yang sudah  lama di DPRD dan organisasi kemasyarakatan, saya merasa terpanggil untuk bekerja demi rakyat. 

"Dengan kemampuan dan pengalaman yang saya miliki, saya akan menjalin komunikasi dengan berbagai pihak untuk kebaikan kota," kata Paulus. 

Adapun berikut data pendaftar Balon Wali Kota Solo dari PDIP: 

1. Ginda Ferachtriawan (politikus/kader PDIP/anggota DPRD Kota Solo 2019-2024) - sudah mengembalikan formulir

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

2. Rudi Indarto (pengusaha) - sudah mengembalikan formulir 

3. M Taufiq (pengacara)

4. Her Suprabu (pengusaha/kader PDIP) - sudah mengembalikan formulir 

Pendaftar Balon Wakil Wali Kota Solo dari PDIP:

1. Kusumo Putro (kader PDIP/Pengacara)

2. Muchus Budi Rahayu (kader PDIP)

3. Widadi (pengusaha)

4. Wawanto (kader PDIP)

5. Aulia Haryo Suryo (kader PDIP/pendiri Pasoepati/mantan Presiden Pasoepati)

6. Nur Hafizhin (pedagang mur baut di Pasar Notoharjo Solo)

7. Ibnu Kurniawan (Staf Teknis PJ Gubernur Papua Selatan/aktivis '98)

8. Haryoto Paulus (politikus/kader PDIP,/anggota DPRD Kota Solo 2019-2024)

Pilihan Editor:  Perjalanan Gugatan PDIP ke KPU di PTUN dan Prediksi Pakar

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

PKS Bakal Umumkan Nama yang Diusung di Pilkada Jakarta pada Juni

50 menit lalu

Anggota Badan Legislasi (Baleg) DPR RI Mardani Ali Sera di Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis (14/3/2024). ANTARA/Bagus Ahmad Rizaldi.
PKS Bakal Umumkan Nama yang Diusung di Pilkada Jakarta pada Juni

PKS bakal mengumumkan nama yang mereka usung di Pilkada Jakarta sekitar satu sampai dua bulan lagi.


Ahok Masuk Bursa untuk Pilgub Jakarta dan Sumut dari PDIP, Bagaimana Peluangnya?

3 jam lalu

Dua politikus PDI Perjuangan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok (kiri) dan Djarot Saiful Hidayat (kanan) berfoto bersama dalam acara Ahokers Bareng Ganjar di Rumah Aspirasi Relawan Ganjar-Mahfud, Jakarta, Minggu, 4 Februari 2024. Relawan Ahokers resmi mendukung pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD pada Pilpres 2024. ANTARA/Aprillio Akbar
Ahok Masuk Bursa untuk Pilgub Jakarta dan Sumut dari PDIP, Bagaimana Peluangnya?

PDIP menyatakan bisa saja terjadi kejutan dalam bursa bakal calon Pilgub Jakarta.


Alasan Demokrat Tolak Usulan Politik Uang Dilegalkan dalam Pilkada 2024

4 jam lalu

Wakil Ketua Komisi X DPR RI Dede Yusuf saat memimpin rapat kerja dengan Mendikbudristek di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 24 Januari 2023. Rapat tersebut membahas evaluasi program kerja dan anggaran tahun 2022, serta persiapan pelaksanaan program kerja tahun 2023. TEMPO/M Taufan Rengganis
Alasan Demokrat Tolak Usulan Politik Uang Dilegalkan dalam Pilkada 2024

Partai Demokrat menolak usulan agae politik uang atau money politics dilegalkan pada Pemilihan Kepala Daerah alias Pilkada 2024.


Dede Yusuf Ungkap Alasan Enggan Maju Pilkada 2024

6 jam lalu

Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Dede Yusuf, ketika ditemui di kompleks DPR Senayan, Jakarta Pusat, Kamis, 16 Mei 2024. TEMPO/Defara
Dede Yusuf Ungkap Alasan Enggan Maju Pilkada 2024

Politikus Partai Demokrat Dede Yusuf lebih memilih menjadi anggota DPR RI dibanding maju Pilkada 2024.


PDIP Siapkan 8 Nama di Pilkada Jakarta Ada Risma hingga Ahok: Berpeluang Muncul Kejutan

6 jam lalu

Eriko Sotarduga. Wikidpr.
PDIP Siapkan 8 Nama di Pilkada Jakarta Ada Risma hingga Ahok: Berpeluang Muncul Kejutan

PDIP menyebutkan ada 8 nama seperti Tri Rismaharini hingga Basuki Tjhaja Purnama atau Ahok masuk ke dalam Pilkada Jakarta 2024.


Relawan Kami Gibran Tunggu Arahan soal Dukungan untuk Pilkada 2024

7 jam lalu

Penasehat Relawan Kami Gibran, Giring Ganesha memberikan pernyataan kepada wartawan seusai peresmian kantor DPD Relawan Kami Gibran Solo Raya di Kota Solo, Jawa Tengah, Kamis, 16 Mei 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Relawan Kami Gibran Tunggu Arahan soal Dukungan untuk Pilkada 2024

Relawan Kawan Militan (Kami) Gibran meresmikan kantor dewan perwakilan daerah (DPD) Solo Raya, Jawa Tengah, Kamis, 16 Mei 2024.


Ahok Masuk Radar PDIP untuk Pilkada Sumut 2024, Lawan Bobby Nasution?

7 jam lalu

Politikus PDI Perjuangan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menyampaikan orasi politiknya dalam acara Ahokers Bareng Ganjar di Rumah Aspirasi Relawan Ganjar-Mahfud, Jakarta, Minggu, 4 Februari 2024. Relawan Ahokers resmi mendukung pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD pada Pilpres 2024. ANTARA/Aprillio Akbar
Ahok Masuk Radar PDIP untuk Pilkada Sumut 2024, Lawan Bobby Nasution?

PDIP mengatakan Ahok masuk radar untuk Pilkada Sumut 2024.


Djarot PDIP Sebut RUU MK Sisi Gelap Kekuasaan

15 jam lalu

Ketua DPP PDIP Djarot Syaiful Hidayat bersiap saat konferensi pers soal Rapat Kerja Nasional (Rakernas) ke-5 di DPP PDIP, Jakarta, Kamis, 16 Mei 2024. Rakernas PDIP yang digelar pada 24-26 Mei ini, Djarot mengatakan tidak mengundang Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin karenanya keduanya sedang sibuk dan menyibukan diri. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Djarot PDIP Sebut RUU MK Sisi Gelap Kekuasaan

Politikus PDIP Djarot Saiful Hidayat mengungkapkan kekhawatirannya soal RUU MK yang telah disahkan di tingkat 1 dan selangkah lagi disahkan jadi UU.


Revisi UU Kementerian Negara, Baleg DPR Singgung Soal Efektivitas Pemerintahan

15 jam lalu

Wakil Ketua Bappilu DPP PPP Achmad Baidowi saat memberikan keterangan di Djakarta Theater, Jakarta, Sabtu, 30 Desember 2023. ANTARA/Rio Feisal
Revisi UU Kementerian Negara, Baleg DPR Singgung Soal Efektivitas Pemerintahan

Fraksi PDIP mengusulkan agar diksi efisien dijabarkan dalam perubahan UU Kementerian Negara.


Soroti Revisi UU Kementerian Negara, PDIP Contohkan Empire Building Syndrome

16 jam lalu

Ketua DPP PDIP Djarot Syaiful Hidayat (tengah) memberikan keterangan saat konferensi pers soal Rapat Kerja Nasional (Rakernas) ke-5 di DPP PDIP, Jakarta, Kamis, 16 Mei 2024. Rakernas PDIP yang digelar pada 24-26 Mei ini, Djarot mengatakan tidak mengundang Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin karenanya keduanya sedang sibuk dan menyibukan diri. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Soroti Revisi UU Kementerian Negara, PDIP Contohkan Empire Building Syndrome

PDIP telah memberikan warning atau peringatan, supaya Revisi Undang-undang Kementerian Negara tidak digunakan untuk kepentingan politik.