PDIP Yogya Sesalkan Amien Rais yang Minta Jokowi ke Rumahnya
Reporter
Pribadi Wicaksono (Kontributor)
Editor
Endri Kurniawati
Sabtu, 2 Juni 2018 08:14 WIB
TEMPO.CO, Yogyakarta - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Daerah Istimewa Yogyakarta menyesalkan sikap Ketua Dewan Kehormatan Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais yang meminta Presiden Joko Widodo atau Jokowi sowan atau berkunjung ke rumahnya di Yogyakarta. "Pernyataan Amien Rais yang meminta orang lain, terlebih Presiden, agar sowan kepadanya itu mencerminkan sikap watak sombong dan angkuh," ujar Wakil Ketua Dewan Pimpinan Daerah PDIP DIY Eko Suwanto, Jumat, 1 Juni 2018.
Amien Rais sebelumnya menyambut baik upaya pertemuan dirinya dengan Presiden Jokowi. Namun ia menolak pertemuan dilangsungkan di Istana karena tak ingin isu pertemuan itu dijungkirbalikkan. Eko menuturkan pertemuan Jokowi dan Amien seharusnya bisa menjadi momen dan ajang silaturahmi antar-anak bangsa.
Baca: Ketua Golkar: Pertemuan Jokowi-Amien Rais...
Eko mengatakan, dalam komunikasi politik, silaturahmi yang selama ini dibangun Presiden Jokowi dengan mengundang beragam tokoh, perwakilan kelompok masyarakat, pakar, dan akademikus ke Istana Negara disambut positif. Presiden Jokowi juga rajin mengunjungi tokoh-tokoh bangsa serta menemui rakyat, merangkul dan mendengarkan rakyat. Rakyat bisa selfie, bahkan guyon dengan Presiden.
Ia mencontohkan Presiden bercanda dengan anak-anak yang mendapat hadiah sepeda setelah menjawab pertanyaan Presiden di berbagai acara. “Akrab dan kadang juga lucu, menggambarkan kedekatan Presiden Jokowi dengan rakyat," ujar Eko.
Baca: PKS Berharap Pertemuan Jokowi dan Amien...
Melalui komunikasi yang intens yang mudah diakses publik itu, pemerintah bisa menjelaskan program sekaligus mendengarkan kritik dari rakyat secara langsung. Sayangnya, kata Eko, niat baik Jokowi menjalin silaturahmi itu justru ditanggapi curiga oleh Amien Rais.
Menurut Eko, jika ada niat baik, silaturahmi antara Amien Rais dan Jokowi bisa dilakukan di mana saja. “Kok minta orang lain sowan kepadanya?”