Kiat Gatot Nurmantyo Menghadapi Publik Saat Menjabat Panglima TNI

Jumat, 30 Maret 2018 08:51 WIB

Mantan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo. TEMPO/Fajar Januarta

TEMPO.CO, Jakarta - Jenderal Gatot Nurmantyo punya kiat menghadapi publik saat menjabat Panglima TNI. Mengakui kerap menghindari wawancara, Gatot punya alasan. “Saya punya Kapuspen. Ngapain (bertanya) ke saya? Ha-ha-ha...,” ujar Gatot sambil berkelakar saat mengunjungi kantor Tempo pada Selasa, 27 Maret 2018.

Kapuspen adalah Kepala Pusat Penerangan Markas Besar Tentara Nasional Indonesia. Gatot mengaku memaksimalkan fungsi Kapuspen selama menjabat. Tapi ini juga ada alasannya. “Kalau Kapuspen punya kesalahan, kan, itu Kapuspen yang ngomong,” ucap Gatot dengan sumringah menceritakan pengalamannya berkarier selama 37 tahun di TNI.

Baca:
Setelah Pensiun, Gatot Nurmantyo: Saya Bisa...
Gatot Nurmantyo: Cita-Cita Saya Memang Pensiun

Lantaran alasan-alasan itulah, kata Gatot, Panglima TNI jarang muncul di media. Menurut Gatot, posisi Panglima TNI sangat strategis. Jika dia terlalu sering muncul, orang akan menganggapnya biasa saja. “Tapi, kalau saya jarang nongol, begitu saat emergency, saya muncul, orang akan fokus.”

Mantan Kepala Staf TNI Angkatan Darat itu juga selalu mempertimbangkan kondisi politik dan keamanan sebelum menyampaikan pernyataan mengenai sejumlah isu tentang instansinya. Ia melihat situasi dan menahan diri. “Saya muncul ketika emergency. Yang penting, orang tahu wajah dan suara saya,” tutur Gatot.

Advertising
Advertising

Baca juga:
Gerindra: Pilpres 2019 Bukan Pertarungan Gatot...
Pertemuan Gatot Nurmantyo dan Prabowo...

Kini, semuanya berbeda setelah Gatot tak lagi menjabat Panglima TNI dan digantikan Marsekal Hadi Tjahjanto. Ia kini leluasa bertemu dengan Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Megawati Soekarnoputri, Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono, dan Ketua Umum Partai Gerakan Indonesia Raya Prabowo Subianto.

Gatot membantah semua pertemuan itu untuk kepentingan pemilihan presiden (pilpres) 2019. “Saya ingin menjadi orang yang merdeka setelah pensiun."

Berita terkait

Panglima TNI Agus Subiyanto Mutasi 4 Prajuritnya Jadi Pejabat di Istana

2 hari lalu

Panglima TNI Agus Subiyanto Mutasi 4 Prajuritnya Jadi Pejabat di Istana

Mutasi ini tertuang dalam Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/1332/X/2024.

Baca Selengkapnya

Panglima TNI Tugaskan Mayjen Ariyo Windutomo Jadi Kepala Sekretariat Presiden

2 hari lalu

Panglima TNI Tugaskan Mayjen Ariyo Windutomo Jadi Kepala Sekretariat Presiden

Panglima TNI juga menunjuk Mayjen TNI Kosasih sebagai Sekretaris Militer Presiden di Kementerian Sekretariat Negara.

Baca Selengkapnya

Alasan Ketua Komnas HAM Sebut Tugas TNI Tak Bertentangan dengan Pemajuan HAM

7 hari lalu

Alasan Ketua Komnas HAM Sebut Tugas TNI Tak Bertentangan dengan Pemajuan HAM

Ini untuk pertama kalinya Komnas HAM dan TNI memiliki nota kesepahaman.

Baca Selengkapnya

TNI dan Komnas HAM Teken MoU soal Kerja Sama Pemajuan dan Perlindungan HAM

8 hari lalu

TNI dan Komnas HAM Teken MoU soal Kerja Sama Pemajuan dan Perlindungan HAM

TNI menandatangani nota kesepahaman dengan Komnas HAM perihal pemajuan dan perlindungan hak asasi manusia

Baca Selengkapnya

Sepekan Tak Lagi Jadi Presiden RI, Apa Kegiatan Jokowi Selain Jajan Soto dan Sate?

9 hari lalu

Sepekan Tak Lagi Jadi Presiden RI, Apa Kegiatan Jokowi Selain Jajan Soto dan Sate?

Menjalani masa purna tugas, Jokowi sebut akan tidur di hari pertamanya setelah tak menjabat sebagai presiden. Ini kegiatannya sepekan setelah lengser.

Baca Selengkapnya

Panglima TNI Agus Subiyanto Mutasi Komandan Paspampres dan 62 Perwira Tinggi Lain

15 hari lalu

Panglima TNI Agus Subiyanto Mutasi Komandan Paspampres dan 62 Perwira Tinggi Lain

Keputusan ini tertuang dalam Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/1264/X/2024, tertanggal 18 Oktober 2024.

Baca Selengkapnya

Pengamanan Pelantikan Presiden: TNI Kerahkan 3 Matra hingga Sniper-Antidrone

18 hari lalu

Pengamanan Pelantikan Presiden: TNI Kerahkan 3 Matra hingga Sniper-Antidrone

Personel gabungan TNI yang berasal dari tiga matra akan dikerahkan untuk mengamankan proses pelantikan presiden. Ada sniper dan antidrone.

Baca Selengkapnya

Pelantikan Prabowo Disebut Akan Dihadiri 36 Kepala Negara

18 hari lalu

Pelantikan Prabowo Disebut Akan Dihadiri 36 Kepala Negara

Panglima TNI sebut pelantikan Prabowo menjadi presiden akan dihadiri oleh 36 kepala negara sahabat.

Baca Selengkapnya

TNI Siagakan Sniper dan Antidrone untuk Pengamanan Pelantikan Presiden

18 hari lalu

TNI Siagakan Sniper dan Antidrone untuk Pengamanan Pelantikan Presiden

TNI kerahkan 100 ribu personel untuk amankan pelantikan presiden pada 20 Oktober nanti.

Baca Selengkapnya

Pengamanan Pelantikan Prabowo-Gibran, TNI Kerahkan 3 Matra dan Polri Siagakan 7.000 Personel

24 hari lalu

Pengamanan Pelantikan Prabowo-Gibran, TNI Kerahkan 3 Matra dan Polri Siagakan 7.000 Personel

Menjelang pelantikan Prabowo-Gibran Rakabuming, bagaimana skema pengamanan yang direncanakan TNI dan Polri?

Baca Selengkapnya